ENERGY Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Univ

  • Slides: 28
Download presentation
ENERGY Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Univ. Airlangga

ENERGY Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Univ. Airlangga

INTRODUCTION Manusia butuh energi untuk mempertahankan hidup, menunjang pertumbuhan & melakukan aktifitas fisik Energi

INTRODUCTION Manusia butuh energi untuk mempertahankan hidup, menunjang pertumbuhan & melakukan aktifitas fisik Energi diperoleh dari KH, L & P yg ada di dlm makanan Kandungan KH, L & P suatu bahan makanan menentukan nilai energinya

ENERGI Definisi : `The Capacity To Do Work` Work = Fungsi Tubuh Satuan energi

ENERGI Definisi : `The Capacity To Do Work` Work = Fungsi Tubuh Satuan energi = - Kilokalori (KKal) - Kilojoule 1 kilokalori : Jumlah energi panas yg diperlukan utk menaikkan suhu 1 kg air sebanyak 1°C 1 kilojoule : energi yg digunakan utk menggeser suatu benda dgn berat 1 kg sejauh 1 meter dengan 1 Newton. 1 kkal = 4, 18 k. J

KEGUNAAN ENERGI l l l Melakukan pekerjaan eksternal Melakukan pekerjaan internal Keperluan pertumbuhan SUMBER

KEGUNAAN ENERGI l l l Melakukan pekerjaan eksternal Melakukan pekerjaan internal Keperluan pertumbuhan SUMBER ENERGI Energi dihasilkan oleh KH, Lemak, Protein dan Alkohol – 1 gram KH ~ 4 Kkal – 1 gram protein ~ 4 Kkal – 1 gram lemak ~ 9 Kkal – 1 gram alkohol ~ 7 Kkal

CARA PENGUKURAN ENERGI dlm Makanan l l Cara Langsung: dgn Bomb Calorimeter Cara Tak

CARA PENGUKURAN ENERGI dlm Makanan l l Cara Langsung: dgn Bomb Calorimeter Cara Tak Langsung (Faktor Atwater): dgn mengukur dan menghitung dari kadar KH, Lemak, dan protein

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 1. Bomb calorimeter “Bomb calorimeter” merupakan instrumen yg mengukur energi

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 1. Bomb calorimeter “Bomb calorimeter” merupakan instrumen yg mengukur energi yg dilepaskan ketika makanan dibakar, sehingga bisa diperkirakan energi potensial makanan Ketika makanan dibakar, ikatan kimia antara molekul carbon ( C ) dg hydrogen ( H ) pecah, dan energi dilepaskan dlm bentuk panas

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater merupakan angka konversi KH, P dan L

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater merupakan angka konversi KH, P dan L tiap gramnya dalam menghasilkan energi – 1 gram KH ~ 4 Kkal – 1 gram protein ~ 4 Kkal – 1 gram lemak ~ 9 Kkal Ex: 100 gr beras giling mengandung 79. 8 g KH, 1. 2 g lemak, 6. 2 g protein. Berapakah nilai energinya? E =…… = ……

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater – contd. Ex 2: 1 ptg sdg

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater – contd. Ex 2: 1 ptg sdg daging ayam, seberat 50 g, mengandung protein sebesar 20%, lemak 12% dan KH 1%. Berapakah nilai Energinya?

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater – contd. Jwb: P = 20% x

CARA PENGUKURAN ENERGI –cont’d 2. Faktor Atwater – contd. Jwb: P = 20% x 50 g = 10 g L = 12% x 50 g = 6 g KH = 1 % x 50 g = 0. 5 g Energi 50 g ayam = (4 x 10) + (9 x 6) + (4 x 0. 5) = 96 Kkal

Kandungan Energi beberapa bahan makanan (Kkal/100 g) Bahan Makanan Kkal Minyak kelapa 870 Gaplek

Kandungan Energi beberapa bahan makanan (Kkal/100 g) Bahan Makanan Kkal Minyak kelapa 870 Gaplek 338 Gula kelapa 386 Ayam 302 Gula pasir 364 Roti putih 248 Beras setengah giling 363 Jelli 239 Jagung kuning pipil 355 Daging sapi 207 Kacang hijau 345 Telur bebek 189 Kacang merah 336 Telur ayam 162 Mie kering 337 Ketela pohon 146 Susu kental manis 336 Tempe 149

Kebutuhan Energi Merupakan konsumsi energi berasal dari makanan yg diperlukan untuk menutupi pengeluaran energi

Kebutuhan Energi Merupakan konsumsi energi berasal dari makanan yg diperlukan untuk menutupi pengeluaran energi seseorang yg mempunyai ukuran dan komposisi tubuh serta tingkat aktivitas tertentu. Pd anak-anak, bumil, busui, kebutuhan energi termasuk utk pembentukan jaringan 2 baru atau utk sekresi ASI. Kebutuhan energi total orang dewasa diperlukan utk : – Metabolisme basal – Aktivitas fisik – Efek makanan atau pengaruh dinamik khusus (Specific Dynamic Action)

Kebutuhan Energi –CONT’D Kebutuhan energi dipengaruhi oleh : - Aktifitas fisik - Jenis Kelamin

Kebutuhan Energi –CONT’D Kebutuhan energi dipengaruhi oleh : - Aktifitas fisik - Jenis Kelamin (laki-laki > perempuan) - Umur (usia pertumbuhan, perlu E >>) - Komposisi tubuh (LBM >, jg BMR > ) - Kondisi fisiologis (hamil, menyusui. . Perlu E>)

Kebutuhan Energi –CONT’D Angka Kecukupan Gizi (AKG) Energi menurut Widyakarya Nasional Pangan & Gizi

Kebutuhan Energi –CONT’D Angka Kecukupan Gizi (AKG) Energi menurut Widyakarya Nasional Pangan & Gizi (2004) adalah sbb (dlm satuan Kkal) Anak Pria Wanita Bumil / Busui 0 -6 bl 550 10 -12 th 2050 Bm TM 1 +180 7 -12 bl 650 13 -15 th 2400 2350 Bm Tm 2 +300 1 -3 th 1000 16 -18 th 2600 2200 Bm Tm 3 +300 4 -6 th 1550 19 -29 th 2550 1900 7 -9 th 1800 30 -49 th 2350 1800 Bs 6 bln ke 1 +500 50 -64 th 2250 1750 Bs 6 bln ke 2 +550 60+ th 2050 1600

Basal Metabolic Rate Merupakan kebutuhan energi minimal yg dibutuhkan tubuh utk menjalankan proses tubuh

Basal Metabolic Rate Merupakan kebutuhan energi minimal yg dibutuhkan tubuh utk menjalankan proses tubuh yg vital. Termasuk jumlah energi yg dibutuhkan utk pernafasan, peredaran darah, pekerjaan ginjal, pankreas, proses metabolisme di dlm sel, mempertahankan tonus otot, dan utk mempertahankan suhu tubuh.

Rumus Untuk Menaksir Nilai BMR dari berat badan BMR (KKal/hari) Umur (Tahun) Laki-laki Perempuan

Rumus Untuk Menaksir Nilai BMR dari berat badan BMR (KKal/hari) Umur (Tahun) Laki-laki Perempuan 0 -3 60, 9 BB - 54 61, 0 BB – 51 3 -10 22, 7 BB + 495 22, 5 BB + 449 10 - < 18 18 - < 30 30 - < 60 > 60 17, 5 BB + 651 15, 3 BB + 679 11, 6 BB + 879 13, 5 BB + 487 12, 2 BB + 746 14, 7 BB + 496 8, 7 BB + 829 10, 5 BB + 596 Sumber: FAO/WHO/USU, Energy and Protein requirements, 1985, dalam Almatsier, 2004)

Faktor Aktivitas Klompok aktivitas Jenis kegiatan Faktor Aktivitas Ringan: Laki-laki Perempuan 75% waktu digunakan

Faktor Aktivitas Klompok aktivitas Jenis kegiatan Faktor Aktivitas Ringan: Laki-laki Perempuan 75% waktu digunakan utk duduk/berdiri. 25% waktu utk berdiri atau bergerak 1. 56 1. 55 Sedang: Laki-laki Perempuan 40% waktu digunakan utk duduk/berdiri. 60% waktu utk aktivitas pekerjaan ttt 1. 76 1. 70 Berat: Laki-laki perempuan 25% waktu digunakan utk duduk/berdiri. 75% waktu utk aktivitas pekerjaan ttt 2, 10 2. 00 Sumber: FAO/WHO/USU, Energy and Protein requirements, 1985, dalam Almatsier, 2004)

Menaksir Kebutuhan Energi Bagi Orang Dewasa Menurut Aktivitasnya Jenis Kelamin AKTIVITAS Ringan Sedang Berat

Menaksir Kebutuhan Energi Bagi Orang Dewasa Menurut Aktivitasnya Jenis Kelamin AKTIVITAS Ringan Sedang Berat Laki-laki 1, 56 x BMR 1, 76 x BMR 2, 10 x BMR Perempuan 1, 55 x BMR 1, 70 x BMR 2, 00 x BMR Sumber: FAO/WHO/USU, Energy and Protein requirements, 1985, dalam Almatsier, 2004)

Contoh: Kebutuhan Energi sehari seorg Mhsswa laki 2, umur 21 th, berat badan 65

Contoh: Kebutuhan Energi sehari seorg Mhsswa laki 2, umur 21 th, berat badan 65 kg, & aktifitas ringan adlh. .

Contoh: Jwb Energi utk BMR = (15, 3 x. BB) + 679 = (15,

Contoh: Jwb Energi utk BMR = (15, 3 x. BB) + 679 = (15, 3 x 65) + 679 = 1674 Kkal Kebutuhan Energi laki 2, aktifitas ringan = Faktor aktifitas (ringan) x BMR = 1, 56 x 1674 = 2611 kkal

Menaksir Kebutuhan Energi Bagi Orang Dewasa Menurut BB, TB, Umur & Tk. Aktivitasnya Persamaan

Menaksir Kebutuhan Energi Bagi Orang Dewasa Menurut BB, TB, Umur & Tk. Aktivitasnya Persamaan Harris-Bennedict laki-laki : BEE = 66 + 13, 7(W) + 5(H) – 6, 8(A) Wanita : BEE = 655 + 9, 6(W) + 1, 7(H) – 4, 7(A) utk mengetahui EEE, hasil perhitungan hrs dikalikan dgn faktor aktivitas (W=weight, H=height, A=age) BEE=Basal Energy Expenditure EEE=Estimated Total Energy Expenditure

Energy Expenditure adalah jumlah energi yg dikeluarkan atau digunakan oleh tubuh. Terdiri dari 3

Energy Expenditure adalah jumlah energi yg dikeluarkan atau digunakan oleh tubuh. Terdiri dari 3 komponen : 1. Energi untuk Basic Physiological Function (energi internal) 2. Energi utk memproses makanan (mencerna dan menyerap makanan) di dlm tubuh (Thermic Effect of Food) 3. Energi untuk aktifitas fisik

Energy Balance Energy in (kcals) = Energy out (activity)

Energy Balance Energy in (kcals) = Energy out (activity)

Positive/Negative energy balance energy In > energy out = Positive energy balance (weight gain)

Positive/Negative energy balance energy In > energy out = Positive energy balance (weight gain) energy In < energy out = Negative energy balance (weight loss)

Menilai “berat badan ideal” Dg Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh (IMT)

Menilai “berat badan ideal” Dg Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh (IMT) BMI = BB dlm kg/(TBx. TB) dlm meter Kategori BMI Kurus (tk berat) : < 17, 0 Kurus (tk ringan) : 17. 0 – 18. 5 Normal : > 18. 5 – 25. 0 Gemuk (tk ringan): > 25. 0 – 27. 0 Gemuk (tk berat): > 27. 0

KEKURANGAN Energy Terjadi bila konsumsi energi melalui makanan kurang dari energi yang dikeluarkan ~

KEKURANGAN Energy Terjadi bila konsumsi energi melalui makanan kurang dari energi yang dikeluarkan ~ Negative Energy Balance Akibatnya : BB kurang, pd bayi dan anak-anak menghambat pertumbuhan, marasmus, kwashiorkor Pd org dewasa penurunan BB dan kerusakan jaringan tubuh Gejala pd anak : kurang perhatian, gelisah, lemah, cengeng, kurang bersemangat, penurunan imunitas

KELEBIHAN Energy Tjd bila konsumsi energi melalui makanan melebihi energi yg dikeluarkan. Kelebihan energi

KELEBIHAN Energy Tjd bila konsumsi energi melalui makanan melebihi energi yg dikeluarkan. Kelebihan energi diubah menjadi lemak tubuh BB lebih atau kegemukan. Kegemukan bisa karena kelebihan makan KH, lemak, protein, kurang gerak. Kegemukan gangguan dalam fungsi tubuh risiko penyakit kronis seperti DM, hipertensi, PJK, kanker, dll

Sek. Ian & Ter. Imakas. Ih

Sek. Ian & Ter. Imakas. Ih