EMPAT ASPEK POKOK DALAM PTK Oleh Chrisnaji Banindra
EMPAT ASPEK POKOK DALAM PTK Oleh Chrisnaji Banindra Yudha, M. Pd
4 ASPEK POKOK PTK Kemmis dan Mc Taggart PTK dilakukan melalui proses dinamis dan komplementari, terdiri dari 4 aspek pokok esensial: PENYUSUNAN RENCANA (PERENCANAAN TINDAKAN) TINDAKAN OBSERVASI REFLEKSI Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
EMPAT LANGKAH DALAM SIKLUS � Plan: perencanaan tentang elemen, tindakan, observasi, refleksi dan laporan penelitian. � Action: tindakan nyata terhadap responden � Observation: observasi terhadap implikasi treatment yang telah dilakukan pada responden � Reflection, merupakan kajian kembali (evaluasi, mendokumentasi, dan mencatat) fenomena yang muncul sebagai akibat diberikannya treatmen
PERENCANAAN TINDAKAN Perencanaan adalah mengembangkan rencana tindakan yang secara kritis untuk meningkatkan apa yang telah diterjadi. Rencana hendaknya: Tersusun dari segi definisi harus prospektif pada tindakan, memandang ke depan cukup fleksibel untuk diadaptasikan dengan pengaruh yang tidak dapat diduga dan kendala yang belum kelihatan Disusun berdasarkan masalah dan hipotesis, yang diuji secara empiris sehingga perubahan yang diharapkan mengidentifikasi aspek dan hasil PBM dan mengungkap faktor pendukung dan penghambat tindakan. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Disusun berdasarkan hasil pengamatan dan refleksi (pengamatan terhadap situasi kelas dan konteks situasi sekolah secara umum) Misal: Bagaimana melibatkan siswa dalam membuka pelajaran Bagaimana membantu siswa (memahami isis pesan, belajar komunikasi, mengatasi kesulitan belajar, meningkatkan partisipasi dalam PBM. ) Bagaimana mengelola kelas (mengatur tempat duduk, mengontrol penerangan, suaranya, pemberian giliran, kegiatan) Bagaimana guru berpakaian Bagaimana siswa menanggapi upaya guru Hal yang perlu dicatat karena relevan dengan pelaksanaan kegiatan. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Hasil pengamatan dituangkan dalam bentuk catatan lapangan Catatan lapangan dicermati bersama untuk melihat masalah ayang ada dan aspek apa yang perlu ditingkatkan untuk memecahkan masalah yang terjadi dalam PBM. Rencana tindakan perlu dilengkapi dengan pernyataan tentang indikator peningkatan yang ingin dicapai Misal: indikator untuk peningkatan keterlibatan siswa peningkatan jumlah siswa yang. . . Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Pada prinsipnya tindakan yang direncanakan hendaknya: Membantu peneliti dalam mengatasi kendala, bertindak tepat, dan meningkatkan keberhasilan Membantu peneliti menyadari potensi baru untuk melakukan tindakan guna meningkatkan kualitas kerja. Rencana tindakan hendaknya memuat informasi tentang hal: Menentukan materi yang akan di-PTK-kan Pemilihan metode mengajar yang akan digunakan Apa yang diperlukan untuk menyelesaikan Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76 dan 90 masalah yang dirumuskan -100
lanjutan menentukan alat dan teknik untuk mengumulkan bukti dan data Rencana perekaman atau pencatatan data dan pengolahannya Rencana untuk melaksanakan tindakan dan evaluasi hasilnya. Alternatif tindakan yang akan dilakukan harus memperhatikan hal berikut: Argumentasi logis terhadap pilihanj tindakan Kesesuaian dengan masalah penelitian Kemuktahirannya Keberhasilan dalam penelitian sejenis Berdasarkan teori atau wawancara dengan ahli Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
POKOK-POKOK KEGIATAN RENCANA PTK Identifikasi masalah dan penerapan alternatif pemecahan masalah Merencanakan pembelajaran yang akan diterapkan dalam PBM Menentuan pokok bahasan Mengembangkan skenario pembelajaran Menyusun LKS Menyiapkan sumber belajar Mengembangkan format evaluasi Mengembangkan format observasi pembelajaran Melaksanakan simulasi pelaksanaan tindakan Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
TINDAKAN Tindakan yang dilakukan secara sadar dan terkendali yang merupakan variasi praktik yang cermat dan bijaksana. Praktik diakui sebagai gagasan dalam tindakan Tindakan digunakan sebagai pijakan bagi pengembangan tindakan berikutnya. Penelitian tindakan berbeda dengan penelitian biasa, penelitian tindakan diamati Pelaku mengumpulkan bukti agar dapat dinilai Sebelum bertindak pikirkan jenis bukti untuk mengevaluasi tindakan. Pelaksana PTK guru kelas berkolaborasi Tindakan berdasarkan perencanaan yang telah dibuat. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
OBSERVASI Berfungsi untuk mendokumentasikan pengaruh tindakan terkait Berorientasi ke masa yang akan datang, memberikan dasar bagi refleksi sekarang Observasi dilakukan secara cermat Observasi direncanakan didasarkan dengan keterbukaan pandangan dan pikiran bersifat responsif. Objek/aspek yang diobservasi: seluruh tindakan terkait, pengaruhnya, keadaan dan kendala, persoalan lain yang timbul dalam konteks terkait. Observasi dalam PTK: kegiatan pengumpulan data berupa proses perubahan kinerja PBM. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
REFLEKSI Refleksi adalah mengingat dan merenungkan suatu tindakan persis seperti telah tercatat dalam observasi Refleksi berusaha memahami proses, masalah, persoalan dan kendala yang nyata dalam tindakan strategis. Biasanya dibantu diskusi peneliti dan kolaborator Melalui diskusi refleksi memberikan dasar perbaikan rencana Refleksi memiliki aspek evaluatif reflekstif (apakah pengaruh, saran-saran untuk tindakan selanjutnya. Refleksi merupakan kegiatan analisis, interpretasi dan eksplanasi terhadap informasi melalui observasi atas tindakan. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Beberapa kegiatan penting dalam refleksi Merenungkan kembali mengenai kekuatan dan kelemahan dari tindakan Menjawab tentang penyebab situasi dan kondisi yang terjadi selama kegiatan berlangsung Memperkirakan solusi atas keluhan yang muncul Mengidentifikasi kendala dan ancaman yang mungkin dihadapi Memperkirakan akibat dan implikasi atas tindakan yang direncanakan Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Kegiatan refleksi terdiri dari 4 aspek, yaitu Analisis data hasil observasi Pemaknaan data hasil analaisis Penjelasan hasil analisis Penyimpulan apakah masalah itu selesai teratasi atau tidak. Berapa persen yang teratasi dan yang belum perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya atau tidak Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
lanjutan Melalui kegiatan refleksi peneliti berusaha: Memahami proses, masalah, persoalan dan kendala yang nyata dalam tindakan strategik Memhami persoalan pembelajaran dan keadaan di kelas di mana pembelajaran dilaksanakan Dalam refleksi hendaknya peneliti berkolaborasi untuk menghasilkan rekonstruksi mana situasi pembelajaran dan memberikan dasar rencana perbaikan siklus berikutnya Bersifat evaluatif dan memberikan saran-saran Refleksi memiliki aspek deskriptif, peneliti meninjau ulang, mengambangkan gambaran agar lebih hidup tentang proses PBM, kendala yang dihadapi, dan apa yang mungkin dilakukan sekarang agar mencapai tujuan PBM. Sumber: Kusnandar, Langkah Mudah PTK hal 70 -76
�Terimakasih
- Slides: 16