Ekonomi Industri Pertemuan III Permintaan Dalam Ekonomi Industri

  • Slides: 53
Download presentation
Ekonomi Industri Pertemuan III

Ekonomi Industri Pertemuan III

-Permintaan Dalam Ekonomi Industri Permintaan & Motivasi Membeli -Performance (Kinerja Pasar)

-Permintaan Dalam Ekonomi Industri Permintaan & Motivasi Membeli -Performance (Kinerja Pasar)

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya • Definisi ekonomi industri • Teori dasar ekonomi industri

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya • Definisi ekonomi industri • Teori dasar ekonomi industri

Ringkasan Bahan Pertemuan Sebelumnya Definisi ekonomi industri: Ekonomi industri membahas “perilaku firm dalam industri”

Ringkasan Bahan Pertemuan Sebelumnya Definisi ekonomi industri: Ekonomi industri membahas “perilaku firm dalam industri”

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya Teori dasar ekonomi industri: S-C-P Struktur pasar mempengaruhi perilaku firm S

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya Teori dasar ekonomi industri: S-C-P Struktur pasar mempengaruhi perilaku firm S C Perilaku firm mempengaruhi kinerja pasar C P

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya Teori dasar ekonomi industri: S-C-P - Struktur pasar = bentuk permintaan

Ringkasan Pertemuan Sebelumnya Teori dasar ekonomi industri: S-C-P - Struktur pasar = bentuk permintaan yg dihadapi firm - Perilaku firm = maksimum laba • q : MR = MC • Tindakan strategi - Kinerja pasar = 6 unsur

6 Unsur Kinerja Pasar Jumlah orang yang kebagian (Q*) Harga (P*) Laba ( π

6 Unsur Kinerja Pasar Jumlah orang yang kebagian (Q*) Harga (P*) Laba ( π / surplus pelaku penawaran/penjual) Kesejahteraan = surplus konsumen Keadilan = orang yang berhak tapi tidak kebagian • Efisiensi = kehilangan kepuasan karena berhak tapi tidak kebagian sehingga belanja barang lain • • •

Structure/ Struktur (S) Bentuk Permintaan yg dihadapi oleh Firm : 1. Datar (Persaingan Sempurna)

Structure/ Struktur (S) Bentuk Permintaan yg dihadapi oleh Firm : 1. Datar (Persaingan Sempurna) 2. Miring (Persaingan tidak sempurna), a. l: a. Oligopoly b. Dominant c. Monopoly Elemen Utama Struktur Pasar: a. Market Share b. Concentration c. Barriers (Entry/Exit) Conduct/ Perilaku (C) Perilaku Firm dlm rangka memaksimalkan profit : 1. Perilaku terhadap firm lain/pesaing 2. Perilaku terhadap konsumen - Kolusi / Cartel - Predatory Pricing - Access Blocking - Advertising - Bundling - Integrasi Vertikal - DLL Performance/ Kinerja (P) Dampak perilaku firm terhadap Pasar (Konsumen / Perekonomian): 1. Jumlah orang yg kebagian (Q*) 2. Harga Produk (P*) 3. Surplus Produsen/Laba (π) 4. Kesejahteraan Masyarakat /Surplus Konsumen 5. Keadilan (Orang yang berhak tetapi tidak kebagian) 6. Efisiensi (kehilangan kepuasan karena tidak kebagian)

Permintaan

Permintaan

Permintaan Teori Mikro mulai dari asumsi: “kepuasan marginal yang menurun” atau “Diminishing Marginal Utility”

Permintaan Teori Mikro mulai dari asumsi: “kepuasan marginal yang menurun” atau “Diminishing Marginal Utility” • Kesanggupan membayar menurun • P (harga) menurun • Kurva permintaan menurun

Permintaan Apa betul kesanggupan membayar menurun? Masuk akal tapi tidak selalu realistis § Karena

Permintaan Apa betul kesanggupan membayar menurun? Masuk akal tapi tidak selalu realistis § Karena dimulai dari akal (asumsi) dan diteruskan melalui logika Ekonomi industri mulai dari pengamatan

Permintaan Ada 2 macam permintaan: 1. Permintaan Individu 2. Permintaan Pasar Permintaan yang dihadapi

Permintaan Ada 2 macam permintaan: 1. Permintaan Individu 2. Permintaan Pasar Permintaan yang dihadapi oleh firm: “tergantung persaingan di pasar” struktur pasar

Permintaan Dalam Ek. Mikro 1. Permintaan Pasar P = Ғ(Q) ΔQ ΔP (P ke

Permintaan Dalam Ek. Mikro 1. Permintaan Pasar P = Ғ(Q) ΔQ ΔP (P ke atas, Q ke samping) Permintaan Pasar = Σ permintaan Individu /Perorangan 2. Permintaan Individu / Perorangan Q = Ғ(P, variabel lain) • ΔP, ΔY, ΔSelera, ΔPBS ΔQ

Permintaan Dalam Ek. Industri 1. Permintaan Individu: “Keinginan dan kesanggupan membeli” 2. Permintaan Pasar:

Permintaan Dalam Ek. Industri 1. Permintaan Individu: “Keinginan dan kesanggupan membeli” 2. Permintaan Pasar: “Penjumlahan permintaan individu (orang)

1. Permintaan Individu Keinginan dan kesanggupan membeli bukan kebutuhan & bukan keinginan saja Membeli

1. Permintaan Individu Keinginan dan kesanggupan membeli bukan kebutuhan & bukan keinginan saja Membeli ≠ menggunakan (konsumsi)

1. Permintaan Individu Ø Ek. Industri: Keinginan dan kesanggupan membeli Ø Ek. Mikro: DD

1. Permintaan Individu Ø Ek. Industri: Keinginan dan kesanggupan membeli Ø Ek. Mikro: DD = Ғ(P, Y, T, Ps) harga, pendapatan, selera, harga barang saingan Ø Sintesa Ek. Industri & Mikro: Ø Keinginan = selera, harga barang saingan Ø Kesanggupan = harga, pendapatan

1. Permintaan Individu Keinginan dan kesanggupan membeli Unsur-unsur teori mikro ditampung dalam ekonomi industri

1. Permintaan Individu Keinginan dan kesanggupan membeli Unsur-unsur teori mikro ditampung dalam ekonomi industri Ekonomi industri tidak bertentangan dengan mikro Ekonomi industri memandang hal yang sama dari sudut pandang lain

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI Pengertian Kurva Permintaan Pasar dalam Ekonomi Industri Berbeda dari

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI Pengertian Kurva Permintaan Pasar dalam Ekonomi Industri Berbeda dari teori Ekonomi Mikro TAPI tidak bertentangan

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P = harga satuan barang P 1 2 Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P = harga satuan barang P 1 2 Q ≠ jumlah barang yang dibeli, tetapi Q = jumlah orang yang ingin dan sanggup membeli 3 4 Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 sanggup beli pada harga P 1

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 sanggup beli pada harga P 1 karena mampu (pendapatan) dan senang (selera) Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 P 2 sanggup beli pada harga

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 P 2 sanggup beli pada harga P 2 tapi tidak sanggup beli pada harga P 1 karena kemampuan lebih rendah, tapi masih senang barangnya Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI sanggup beli pada harga P 3 P P 2

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI sanggup beli pada harga P 3 P P 2 P 3 tapi tidak sanggup beli pada harga P 2 karena kemampuan lebih rendah dan kurang senang barangnya Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 hanya sanggup bayar P 4 P

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI P P 1 hanya sanggup bayar P 4 P 2 P 3 P 4 Q

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI Jadi P Q = jumlah orang yang ingin dan

2. PERMINTAAN PASAR EK. INDUSTRI Jadi P Q = jumlah orang yang ingin dan sanggup membeli Q

Jika Harga pasar = P* P P* Maka yang kebagian adalah karena sanggup bayar

Jika Harga pasar = P* P P* Maka yang kebagian adalah karena sanggup bayar Q

yang tidak sanggup membayar harga pasar: tidak kebagian tidak ada dalam pasar tidak diperhitungkan

yang tidak sanggup membayar harga pasar: tidak kebagian tidak ada dalam pasar tidak diperhitungkan tidak berhak konsumsi karena tidak bisa membayar harga untuk memperoleh barang

Dalam Sistem Pasar (Kapitalis) Yang berhak partisipasi adalah orang yang mampu bayar harga Orang

Dalam Sistem Pasar (Kapitalis) Yang berhak partisipasi adalah orang yang mampu bayar harga Orang yang tidak mampu, tidak berhak dilayani di luar pasar ◦ amal swasta ◦ pemerintah

Pengertian Unsur-Unsur Performance (Kinerja)

Pengertian Unsur-Unsur Performance (Kinerja)

Pengertian Unsur-Unsur Performance Q* P* Π (Laba/ Surplus Produsen) Surplus konsumen Keadilan/ketidak adilan Efisiensi

Pengertian Unsur-Unsur Performance Q* P* Π (Laba/ Surplus Produsen) Surplus konsumen Keadilan/ketidak adilan Efisiensi Sudah Jelas

Pengertian Unsur-Unsur Performance (Kinerja) Kesejahteraan = Surplus konsumen Keadilan/ketidak adilan Efisiensi

Pengertian Unsur-Unsur Performance (Kinerja) Kesejahteraan = Surplus konsumen Keadilan/ketidak adilan Efisiensi

Jika saudara pergi belanja mencari barang tertentu membawa uang secukupnya Sampai di tempat 50%

Jika saudara pergi belanja mencari barang tertentu membawa uang secukupnya Sampai di tempat 50% ada obral 50%

P 1 Apakah saudara beli 2 barang? 2 Q

P 1 Apakah saudara beli 2 barang? 2 Q

P Tidak. Saudara tetap beli 1 barang. Sisa uang di luar rencana untuk belanja

P Tidak. Saudara tetap beli 1 barang. Sisa uang di luar rencana untuk belanja yang lain Q Disebut surplus konsumen

Kesejahteraan = Surplus Konsumen Kepuasan (kesejahteraan) yang diperoleh Dari mendapat barang yang tidak direncanakan

Kesejahteraan = Surplus Konsumen Kepuasan (kesejahteraan) yang diperoleh Dari mendapat barang yang tidak direncanakan Karena barang lain, harganya lebih rendah dari rencana/perkiraan

Surplus Konsumen P P 1 Perorangan: selisih antara Harga pasar P* dan Kesanggupan bayar

Surplus Konsumen P P 1 Perorangan: selisih antara Harga pasar P* dan Kesanggupan bayar P 1 P* Q

Surplus Konsumen P a P* Pasar: jumlah dari surplus konsumen bagi semua pelaku permintaan/pembeli

Surplus Konsumen P a P* Pasar: jumlah dari surplus konsumen bagi semua pelaku permintaan/pembeli yang kebagian Q* segitiga Δa. P*Q* Q* Q

Pengertian Unsur-Unsur Performance Surplus konsumen Keadilan/ketidakadilan Efisiensi

Pengertian Unsur-Unsur Performance Surplus konsumen Keadilan/ketidakadilan Efisiensi

P P 1 Jika harga pasar persaingan sempurna = biaya = P* Sedangkan harga

P P 1 Jika harga pasar persaingan sempurna = biaya = P* Sedangkan harga pada struktur lain menjadi P 1 > P* Tetap tidak berhak P* Berhak tapi tidak kebagian Q

Jika harga pasar persaingan sempurna = biaya = P* P Sedangkan harga pada struktur

Jika harga pasar persaingan sempurna = biaya = P* P Sedangkan harga pada struktur lain menjadi P 1 > P* Orang sebanyak Q 1 - Q* yang berhak, tidak kebagian P 1 P* Disebut ketidakadilan Q 1 Q* Q

Ketidakadilan Jumlah orang yang berhak membeli barang namun tidak kebagian Karena tidak mau/mampu membayar

Ketidakadilan Jumlah orang yang berhak membeli barang namun tidak kebagian Karena tidak mau/mampu membayar harga pasar

Pengertian Unsur-Unsur Performance Surplus konsumen Keadilan/ketidakadilan Efisiensi

Pengertian Unsur-Unsur Performance Surplus konsumen Keadilan/ketidakadilan Efisiensi

Orang sebanyak Q* - Q 1 yang berhak, tidak kebagian P Seharusnya mereka belanja

Orang sebanyak Q* - Q 1 yang berhak, tidak kebagian P Seharusnya mereka belanja (Q* - Q 1) x P* Uang sebanyak ini dibelanjakan untuk membeli barang lain P 1 P* Kepuasan barang lain lebih kecil dari kepuasan yang seharusnya Q 1 Q* Q Disebut ketidakefisienan

Efisiensi Pasar Barang 1 Dilihat dari segi kepuasan, bukan Rasio antara jumlah output dgn

Efisiensi Pasar Barang 1 Dilihat dari segi kepuasan, bukan Rasio antara jumlah output dgn jumlah input Kepuasan seharusnya B 1 Kehilangan kepuasan B 1’ Kepuasan nyata B 2’ Barang 2

Kepuasan tidak bisa dihitung/diukur P Terpaksa efisiensi dihitung/diukur dari jumlah uang yang dibelanjakan untuk

Kepuasan tidak bisa dihitung/diukur P Terpaksa efisiensi dihitung/diukur dari jumlah uang yang dibelanjakan untuk membeli barang lain Jika orang yang tidak kebagian berbeda dari yang kebagian, maka ada unsur keadilan juga. P 1 P* Q 1 Q* Q

Ketidakefisienan Jumlah uang yang tidak digunakan untuk membeli barang yang diinginkan Melainkan terpaksa digunakan

Ketidakefisienan Jumlah uang yang tidak digunakan untuk membeli barang yang diinginkan Melainkan terpaksa digunakan untuk membeli barang lain Karena konsumen tidak kebagian barang yang diinginkan Efisiensi terkait dengan keadilan bukan rasio “output/input”

Permintaan & Motivasi Membeli

Permintaan & Motivasi Membeli

Permintaan: Motivasi Membeli Barang digunakan untuk menghasilkan kepuasan/kenikmatan Barang konsumsi Barang dibeli untuk dijual

Permintaan: Motivasi Membeli Barang digunakan untuk menghasilkan kepuasan/kenikmatan Barang konsumsi Barang dibeli untuk dijual kembali Barang dagang Barang dibeli untuk digunakan dalam proses produksi Barang input

P Permintaan barang konsumsi Q

P Permintaan barang konsumsi Q

P Permintaan barang dagang Biaya usaha dagang Permintaan pedagang kepada penjual Permintaan konsumen Permintaan

P Permintaan barang dagang Biaya usaha dagang Permintaan pedagang kepada penjual Permintaan konsumen Permintaan akhir Q

P Permintaan barang input Sumbangan input lain dalam proses produksi Permintaan atas input Permintaan

P Permintaan barang input Sumbangan input lain dalam proses produksi Permintaan atas input Permintaan konsumen Permintaan akhir Q

Permintaan barang input P Sumbangan input lain dalam proses produksi Permintaan konsumen Permintaan akhir

Permintaan barang input P Sumbangan input lain dalam proses produksi Permintaan konsumen Permintaan akhir Permintaan atas input Q

Tugas Mingguan Pilih satu sektor perekonomian Dari sektor tersebut, dicari: ◦ satu contoh barang

Tugas Mingguan Pilih satu sektor perekonomian Dari sektor tersebut, dicari: ◦ satu contoh barang konsumsi DAN ◦ satu contoh barang dagang DAN ◦ satu contoh barang input Setiap contoh dijelaskan: ◦ siapa pelaku permintaan (pembeli) ◦ siapa pelaku penawaran (penjual) Contoh barang konsumsi dijelaskan: ◦ elastisitas harga dan elastisitas pendapatan Contoh barang dagang dan input dijelaskan: ◦ elastisitas harga dan elastisitas pendapatan untuk barang akhir

Terima kasih atas perhatiannya

Terima kasih atas perhatiannya