Dosen JUNAIDI Next Pengukuran Digunakan untuk memastikan sesuatu

  • Slides: 18
Download presentation
Dosen : JUNAIDI Next

Dosen : JUNAIDI Next

Pengukuran • Digunakan untuk memastikan sesuatu yang sedang diamati, mis: tinggi, berat, pendapat masyarakat

Pengukuran • Digunakan untuk memastikan sesuatu yang sedang diamati, mis: tinggi, berat, pendapat masyarakat atau kelompok orang terhadap suatu kondisi, dll • Proses pengukuran dalam penelitian: • Memilih peristiwa empiris yang dapat diamati • Memakai angka atau simbol untuk mewakili aspek-aspek peristiwa tersebut • Menerapkan aturan pemetaan untuk menghubungkan pengamatan dengan simbolnya

Apa yang Diukur • Objects • Mencakup hal-hal yang biasa, mis: meja, orang, buku,

Apa yang Diukur • Objects • Mencakup hal-hal yang biasa, mis: meja, orang, buku, mobil, dll • Mencakup hal-hal yang tidak konkrit/abstrak, mis: gen, sikap, tekanan kelompok atau lingkungan, dll • Properties: yaitu ciri-ciri obyek • Ciri-ciri fisik seseorang dapat dinyatakan dalam berat badan, tinggi badan, perawakan, dll • Ciri-ciri sosial meliputi kemampuan kepemimpinan, afiliasi kelompok, atau status

Skala Pengukuran dan Instrumen Penelitian Skala: Pengorganisasian data yg dpt memberikan ciri tertentu dari

Skala Pengukuran dan Instrumen Penelitian Skala: Pengorganisasian data yg dpt memberikan ciri tertentu dari variabel yg diamati Data : Suatu himpunan angka yg berasal dari hasil pengukuran individu Variabel: Segala sesuatu yg menjadi obyek pengamatan penelitian 4

Jenis Skala 1. Skala Nominal Adalah skala yang hanya digunakan untuk memberikan kategori saja

Jenis Skala 1. Skala Nominal Adalah skala yang hanya digunakan untuk memberikan kategori saja Antara katagori “tdk” diketahui tingkat perbedaannya Ex: Laki-laki : perempuan Islam, Kristen, Katholik, Hindu, budha Sehat, sakit 5

Jenis Skala 2. Skala Ordinal Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan

Jenis Skala 2. Skala Ordinal Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, akan tetapi jarak atau interval antar tingkatan belum jelas. CIRI 2 Antara katagori “Dpt” diketahui “tingkat” perbedaannya Antara katagori “tdk” diketahui “besar” perbedaannya Dapat Diurutkan Ex: Tdk sekolah, Tamat SD, Tamat SMP Kangker stadium Satu, Dua, Tiga Status sosial Tinggi, menengah, bawah 6

Jenis Skala 3. Skala Interval Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan

Jenis Skala 3. Skala Interval Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, dan jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, namun belum memiliki nilai 0 (nol) yang mutlak. CIRI 2 “Dpt” diketahui “tingkat” perbedaannya “Dpt” diketahui “besar” perbedaannya Dapat Diurutkan dan “Tidak” diketahui besar kelipatannya Perbandingan jarak interval memiliki arti kuantitatif Ex: Suhu 300 C tidak sama dengan suhu 150 C + suhu 150 C Tek Darah 200 mm. Hg bukan 2 kali 100 mm. Hg 7

Jenis Skala 4. Skala Rasio Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan

Jenis Skala 4. Skala Rasio Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk menyatakan peringkat antar tingkatan, dan jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, dan memiliki nilai 0 (nol) yang mutlak. CIRI 2 “Dpt” diketahui “tingkat” perbedaannya “Dpt” diketahui “besar” perbedaannya Dapat Diurutkan dan “Dapat” diketahui besar kelipatannya Memiliki nilai 0(nol) mutlak(absolut) Perbandingan nilai rasio memiliki arti kuantitatif Ex: Berat 100 Kg = 2 X Berat 50 kg 8

4. Data DATA NOMINAL : Data berskala nominal adalah data yang diperoleh dengan cara

4. Data DATA NOMINAL : Data berskala nominal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi. CIRI : posisi data setara tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, : ) CONTOH : jenis kelamin, jenis pekerjaan DATA ORDINAL : Data berskala ordinal adalah data yang dipeoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi, tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan CIRI : posisi data tidak setara tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, : ) CONTOH : kepuasan kerja, motivasi DATA INTERVAL : Data berskala interval adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana jarak antara dua titik skala sudah diketahui. CIRI : Tidak ada kategorisasi bisa dilakukan operasi matematika CONTOH : temperatur yang diukur berdasarkan 0 C dan 0 F, sistem kalender DATA RASIO : Data berskala rasio adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana jarak antara dua titik skala sudah diketahui dan mempunyai titik 0 absolut. CIRI : tidak ada kategorisasi bisa dilakukan operasi matematika CONTOH : gaji, skor ujian, jumlah buku

Ringkasan Tentang Skala Tipe Pengukuran Skala Kategori Peringkat Jarak Perbandingan Nominal Ya Tidak Ordinal

Ringkasan Tentang Skala Tipe Pengukuran Skala Kategori Peringkat Jarak Perbandingan Nominal Ya Tidak Ordinal Ya Ya Tidak Interval Ya Ya Ya Tidak Rasio Ya Ya 11

Desain Pengukuran 1. 2. 3. 4. Skala Likert Skala Guttman Skala Semantic Deferensial Skala

Desain Pengukuran 1. 2. 3. 4. Skala Likert Skala Guttman Skala Semantic Deferensial Skala Rating 12

Skala Likert • Skala Likert’s digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang

Skala Likert • Skala Likert’s digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang fenomena sosial. • Contoh: Pelayanan kampus ini sudah sesuai dengan apa yang saudara harapkan. a. Sangat setuju skor 5 b. Setuju skor 4 c. Tidak ada pendapat skor 3 d. Tidak setuju skor 2 e. Sangat tidak setuju skor 1 13

Skala Gudman • Skala Guttman akan memberikan respon yang tegas, yang terdiri dari dua

Skala Gudman • Skala Guttman akan memberikan respon yang tegas, yang terdiri dari dua alternatif. • Misalnya : Ya Tidak Baik Buruk Pernah Belum Pernah Punya Tidak Punya 14

Skala Semamtik Deferensial • Skala ini digunakan untuk mengukur sikap tidak dalam bentuk pilihan

Skala Semamtik Deferensial • Skala ini digunakan untuk mengukur sikap tidak dalam bentuk pilihan ganda atau checklist, tetapi tersusun dari sebuah garis kontinuem dimana nilai yang sangat negatif terletak disebelah kiri sedangkan nilai yang sangat positif terletak disebelah kanan. • Contoh: Bagimana tanggapan saudara terhadap pelayanan kampus ini ? 1. Sangat Buruk 5. Sangat Baik 15

Skala Rating • Dalam skala rating data yang diperoleh adalah data kuantitatif kemudian peneliti

Skala Rating • Dalam skala rating data yang diperoleh adalah data kuantitatif kemudian peneliti baru mentranformasikan data kuantitatif tersebut menjadi data kualitatif. • Contoh: Kenyaman ruang kuliah IAI Ibrahimy: 5 4 3 2 1 Kebersihan ruang kuliah IAI Ibrahimy : 5 4 3 2 1 16