DINASTI ABBASIYAH KEPEMIMPINAN DAN PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN ABDUL
DINASTI ABBASIYAH KEPEMIMPINAN DAN PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
ABDUL MUTHALLIB ABDULLAH SILSILAH DAULAH ABBASIYAH ABU LAHAB ABU THALIB ABU JAHAL MUHAMMAD SAW. JA’FAR HAMZAH ABBAS ABDULLAH ALI ABDULLAH ABU JA’FAR AL MANSUR MUHAMMAD AL-MAHDI IBRAHIM MUHAMMAD ABDULLAH (ABU AL ABBAS AS-SAFFAH) MUSA AL-HADI HARUN AR-RASYID MUSA MUHAMMAD AL-AMIN AL-MAKMUN
PERIODISASI DAULAH ABBASIYAH PERIODE I 750 – 847 M Sejak berdiri sampai meninggalnya klalifah Al-Wasiq PERIODE II 847 – 946 M Mulai Khalifah al-Mutawakkil sampai berdirinya Daulah Buwaihi di Baghdad. Pengaruh Turki Pertama PERIODE III 946 – 1055 M PERIODE IV 1055 – 1194 M PERIODE V 1194 – 1258 M Mulai berdirinya Daulah Buwaih sampai masuknya kaum Saljuk di Baghdad. Pengaruh Persia Kedua Masuknya orang-orang Saljuk Khalifah Bebas dari pengaruh dinasti lain jatuhnya Baghdad ke tangan Bangsa Tartar di bawah pimpinan Hulagu Khan
Khalifah Al-Mansur • Memindahkan Ibu Kota dari al-Hasyimiyah ke Baghdad (dialiri sungai Tigris dan euphrate • Mengangangkat Wazir (menteri) sebagai kordinator departemen • Membentuk lembaga protokol negara dan sektretaris negara, kepolisian engara • Menaklukan kembali daerah yang sudah membebaskan diri dari Daulah Abbasiyah • Memantapkan keamanan di daerah perbatasan
• Kebijakan pemerintah lebih berorientasi pada pembangunan peradaban daripada perluasan wilayah (Darul Hikmah dan Baitul Hikmah yang didirikan oleh harus al-Rasyid dan al-Makmun)
Harun al-Rasyid Istana-istana dibangun Sumber pendapatan negara bertambah Barang dagangan didatangkan dari jauh Hartanya digunakan untuk kepentingan sosial, mendirikan Rumah sakit, pendidikan dokter dan farmasi. Baghdad memiliki 800 dokter • Mengawasi dan mengontrol langsung daerah-daerah kekuasaannya yang berdekatan dengan Baghdad • Membatasi waktu jabatan • Mengorganisir pajak • •
Al-Makmun • Penerjemahan buku-buku asing • Menggaji penerjemah dari golongan orang kristen dan penganut agama lain yang ahli di bidangnya • Menjadikan Baghdad sebagai pusat kebudayaan dan ilmu pengetahuan • Menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa pengetahuan, falsafah dan diplomasi
PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN UMUM Kedokteran : Ibnu Sina Ahli Filsafat : Al-Farabi Ahli Fisika dan Astronomi : Al-Biruni Ahli Kimia : Jabir bin Hayyan Ahli Matematika : Al-Khawarizmi Ahli Geografi : Al-Mas’udi ILMU PENGETAHUAN AGAMA ILMU TAUHID ILMU FIQIH AKHLAK Abu Hasan Al- Asy’ari Imam Hanafi Imam Ghazali Imam Maliki Imam Syafii Imam Hambali
Ibnu Sina (Avicenna) Abu Ali Al Huzaini bin Abdullah Ibnu Sina • Karyanya Qanun fi ath-Thib tentang teori dan praktik ilmu kedokteran serta membahas pengaruh obat-obatan yang diterjemahkan ke dalam bahasa Eropa, Canon of Medicine • Asy-Syifa • An Najad
Al-Biruni (Fisika) Abu Raihan Muhammad ibn Ahmad Al Biruni • Karyanya At-Tafhim li Awal as-Sina at-Tanzum • Al Atzar Al Bakiyya an Al Qanun al Khaliyyah
al-Mas’udi (GEOGRAFI) Abu Hasan Ali ibn Husain ibn Ali Al-Masudi • Seorang penjelajah yang mengadakan perjalanan sampai Persia, India, Srilanka, Cina • Buku karyanya Muruj az-Zahab wa Ma’adin al. Jawahir
Abu Nasr Al-Farabi (FILSAFAT) • Karyanya ada 12 buku. • Mendapat gelar al-Mualimuts Tsani (the second teacher) setelah Aristoteles
Al-Khawarizmi • Kitab al-Jabar wal Muqabalah • Penemu angka Nol
Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghazali (Ilmu Akhlak) • Mendapatkan gelar Hujjatul Islam
- Slides: 14