Diksi atau Pilihan Kata Fetty Arisandi Pengertian Diksi

  • Slides: 22
Download presentation
Diksi atau Pilihan Kata Fetty Arisandi

Diksi atau Pilihan Kata Fetty Arisandi

Pengertian Diksi Penggunaan kata dalam berbagai kesempatan harus sudah diperhitungkan ketepatan serta kesesuaiannya. Ketepatan

Pengertian Diksi Penggunaan kata dalam berbagai kesempatan harus sudah diperhitungkan ketepatan serta kesesuaiannya. Ketepatan ialah hal yang menyangkut makna, logika, kesamaan maksud. Membantu agar dapat mengungkapkan apa yang ingin kita ungkapkan Kesesuaian Yaitu kecocokan antara kata-kata dengan situasi dan tempat penggunaan kata-kata itu. .

Syarat Diksi yang baik harus memenuhi syarat, seperti : Ketepatan dalam pemilihan kata dalam

Syarat Diksi yang baik harus memenuhi syarat, seperti : Ketepatan dalam pemilihan kata dalam menyampaikan suatu gagasan. Seorang pengarang harus mempunyai kemampuan untuk membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna sesuai dengan gagasan yang ingin disampaikan dan kemampuan untuk menemukan bentuk yang sesuai dengan situasi dan nilai rasa bagi pembacanya. Menguasai berbagai macam kosakata dan mampu memanfaatkan kata-kata tersebut menjadi sebuah kalimat yang jelas, efektif dan mudah dimengerti.

Denotatif dan Konotatif A. Denotatif Makna denotatif adalah makna dalam wajar secara eksplisit. Makna

Denotatif dan Konotatif A. Denotatif Makna denotatif adalah makna dalam wajar secara eksplisit. Makna wajar ini adalah makna yang sesuai dengan apa adanya. Contoh : Ibu makan pisang goreng keju Pak Randu membeli kambing jantan di pasar Kakak membeli Kembang sepatu Kupu-kupu berterbangan di kebun paman

Lanjutan B. Konotatif Makna konotatif adalah makna asosiatif, makna yang timbul sebagai akibat dari

Lanjutan B. Konotatif Makna konotatif adalah makna asosiatif, makna yang timbul sebagai akibat dari sikap sosial, sikap pribadi, dan kriteria tambahan yang dikenakan pada sebuah makna konseptual. Contoh: Jangan menjadi pejabat yang suka makan uang rakyat Rusdi selalu dijadikan kambing hitam kesalahan kakaknya Aini adalah kembang desa Banyak kupu-kupu malam yang meenjadi target operasi kepolisian

Makna Umum dan Khusus Kata Umum Yaitu kata yang luas ruang lingkup acuannya Contoh:

Makna Umum dan Khusus Kata Umum Yaitu kata yang luas ruang lingkup acuannya Contoh: Bunga, Hewan Mamalia Kata Kusus Yaitu kata yang sempit ruang lingkup acuannya Contoh Khusus: - Bunga Mawar, Bunga Melati, Bunga Anggrek - Sapi, Kuda, Kerbau,

 Sinonim adalah dua kata atau lebih yang pada asasnya mempunyai makna yang sama,

Sinonim adalah dua kata atau lebih yang pada asasnya mempunyai makna yang sama, tetapi bentuknya berlainan. Contoh : (1)Agung, Besar, Raya (2)Mati, Mangkat, Wafat, Meninggal Antonim Adalah kata yang memiliki arti yang berlawanan Contoh: (1) Besar X Kecil (2) Maju X Mundur

Homonim, Homofon, Homograf Homonim: suatu kata yang memiliki arti/makna yang berbeda akan tetapi lafadh

Homonim, Homofon, Homograf Homonim: suatu kata yang memiliki arti/makna yang berbeda akan tetapi lafadh atau ejaannya sama. Contoh: hak pada hak asasi manusia, dan hak pada hak sepatu Homofon: kata yang diucapkan sama tetapi memiliki maksud yg berbeda Contoh : Massa (Media Massa) - Masa (Waktu), Bank dan Bang Homograf: kata yang sama ejaannya tetapi berbeda lafadhnya dan maknanya. Contoh : Apel (Upacara) – Apel (Buah)

Kata abstrak dan kata konkret. Kata Abstrak Sesuatu yang tidak nampak, tidak terlihat oleh

Kata abstrak dan kata konkret. Kata Abstrak Sesuatu yang tidak nampak, tidak terlihat oleh panca indera. Contoh : Kebenaran, Kejujuran, tanggung jawab Kata Konkret Kata yang acuannya semakin mudah diserap oleh panca indera Contoh: Meja, kursi, pensil, pulpen

Kata Ilmiah dan kata popular Kata ilmiah : merupakan kata-kata logis dari bahasa asing

Kata Ilmiah dan kata popular Kata ilmiah : merupakan kata-kata logis dari bahasa asing yang dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia Kata popular : adalah kata yang dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari- hari Kata Ilmiah Kata populer Analogi Kiasan Final Akhir Diskriminasi perbedaan perlakuan Prediksi Ramalan Kontradiksi Pertentangan Format Ukuran Anarki Kekacauan Biodata biografi singkat

 JARGON Kata-kata teknik yang dipakai oleh segolongan/ kelompok tertentu dalam berkomunikasi. Bentuknya bisa

JARGON Kata-kata teknik yang dipakai oleh segolongan/ kelompok tertentu dalam berkomunikasi. Bentuknya bisa seperti sandi, kode rahasia atau morse. Cth: Ø “Orang Pintar kalah sama orang BEJO” Ø “Connecting People” Ø “Always Listening always Understanding” SLANG kata-kata yang biasa dipakai para remaja dalam berkomunikasi. Tercipta karena para pemakai ingin berbeda dari orang kebanyakan. Cth: Ø Lebay (Brlebihan) Ø Jutek (Sombong)

PERUBAHAN KATA Meluas kata-kata yang dulunya memiliki arti yang terbatas kini cakupan maknanya jadi

PERUBAHAN KATA Meluas kata-kata yang dulunya memiliki arti yang terbatas kini cakupan maknanya jadi luas. Contoh: Ø Ibu artinya wanita yang melahirkan kita, sekarang siapa saja perempuan yang agak tua dipanggil ibu. Menyempit kata yang dulunya memiliki makna luas sekarang maknanya menjadi sempit. Contoh: Ø Pembantu artinya orang yang membantu orang lain. Sekarang pembantu adalah pembantu rumah tangga (babu).

 Sinestesia perubahan arti akibat pertukaran tanggapan antara dua indera yang berlain. Contoh: Kata-kata

Sinestesia perubahan arti akibat pertukaran tanggapan antara dua indera yang berlain. Contoh: Kata-kata yang diucapkannya menusuk hati, Gadis itu berwajah manis. Amelioratif pengertian kata yang baru dirasakan lebih baik dan enak didengar dibandingkan dengan kata yang lama. Contoh : Bini - Istri Asosiasi perubahan makna yang terjadi karena persamaan sifat. Contoh : amplop, sogok. Peyoratif kata yang sekarang maknanya lebih rendah dari yang dulu. Cth: istri simpanan dulunya istri muda

Pembentuka Kata 1. Ada dua cara pembentukan kata: Dari dalam Bahasa Indonesia, terbentuk kata

Pembentuka Kata 1. Ada dua cara pembentukan kata: Dari dalam Bahasa Indonesia, terbentuk kata baru dengan dasar yang sudah ada: Contoh Daya tahan Daya pukul Daya Tarik Daya serap Lepas landas Lepas pantai Lepas tangan Lepas kendali Tata buku Tata bahasa Tata rias Tata cara

2. Dari luar bahasa Indonesia terbenntuk kata-kata melalui pungutan kata, misalnya: bank valuta Televisi

2. Dari luar bahasa Indonesia terbenntuk kata-kata melalui pungutan kata, misalnya: bank valuta Televisi wisata Santai kredit

Bentuk Serapan dalam Bahasa Indonesia 1. Kata yang sudah sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.

Bentuk Serapan dalam Bahasa Indonesia 1. Kata yang sudah sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia. Contoh: bank, opname, golf 2. Kata yang disesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia Contoh : subject – subjek, apotheek – apotek, standard – standar, university – universitas 3. Menerjemahkan istilah-istilah asing kedalam bahasa Indonesia Contoh: starting point – titik tolak, meet the press – jumpa pers, up to date – mutakhir, briefing – taklimat, hearing – dengar pendapat 4. Mengambil istilah yang tetap seperti aslinya karena sifat keuniversalannya. Contoh: de facto, status quo, cum laude, ad hoc

Penerapan pilihan kata a. Kata raya tidak dapat disamakan dengan kata besar, agung Contoh:

Penerapan pilihan kata a. Kata raya tidak dapat disamakan dengan kata besar, agung Contoh: masjid raya, rumah besar, hakim agung b. Kata tiap-tiap dan masing- masing tidak sama dalam pemakaiannya. tiap -tiap harus diikuti kata benda, masing-masing tidak boleh diikuti oleh kata benda. Contoh: 1. tiap-tiap kelompok terdiri atas tiga puluh orang. 2. berbagai gedung bertingkat di Jakarta memiliki gaya arsitektur masing-masing, 3. masing-masing mengemukakan pendapatnya, 4. para pemimpin APEC yang hadir di Jakarta masing-masing dijaga ketat oleh pengawalnya. c. Pemakaian kata sesuatu dan suatu harus dipakai secara tepat. Sesuatu tidak diikuti kata benda, sedangkan suatu diikuti oleh kata benda. Contoh: 1. Ia mencari sesuatu, 2. Pada suatu waktu ia dating dengan wajah berseri

d. Pemakaian kata dan lain-lain harus diperhatikan secara cermat, kata dan lain-lain sama kedudukannya

d. Pemakaian kata dan lain-lain harus diperhatikan secara cermat, kata dan lain-lain sama kedudukannya dengan seperti, antara lain, misalnya. Contoh: - Dalam ruangan itu kita dapat menemukan barang-barang seperti meja, buku, bangku, dan lain-lain (salah) - Dalam ruangan itu kita dapat menemukan meja, buku, bangku, dan lain (benar) - Dalam ruangan itu kita dapat menemukan barang-barang seperti meja, buku, dan bangku (benar) e. Pemakaian kata jam dan pukul, kata pukul menunjukkan waktu, sedangkan kata jam menunjukkan jangka waktu contoh: - Seminar kardiologi berlangsung selama 4 jam, yaitu dari jam 8. 00 s. d 12. 00 - Seminar kardiologi berlangsung selama 4 jam, yaitu dari pukul 8. 00 s. d pukul 12. 00

 Kata dari dan daripada tidak sama pemakaiannya, kata dari menunjukkan asal sesuatu baik

Kata dari dan daripada tidak sama pemakaiannya, kata dari menunjukkan asal sesuatu baik bahan maupun arah, sedangkan daripada berfungsi untuk membandingkan: - Ia mendapat tugas dari atasannya - Cincin itu terbuat dari emas - Duduk lebih baik daripada berdiri - Indonesia lebih luas daripada malaisya

Ungkapan Idiomatik Adalah konstruksi yang khas pada suatu bahasa yang salah satu unsurnya tidak

Ungkapan Idiomatik Adalah konstruksi yang khas pada suatu bahasa yang salah satu unsurnya tidak dapat dihilangkan atau diganti. Contoh: - Bertemu dengan - Sehubungan dengan - Bertepatan dengan - Sesuai dengan - Berhubungan dengan - Sejalan dengan

Ungkapan idiomatik yang perlu diperhatikan salah benar Terdiri atas/dari Terjadi atas Terjadi dari Disebabkan

Ungkapan idiomatik yang perlu diperhatikan salah benar Terdiri atas/dari Terjadi atas Terjadi dari Disebabkan karena Disebabkan oleh Membicarakan tentang Berbicara tentang Tergantung kepada Bergantung pada

Latihan Soal 1. Buatlah contoh kata homonim, homofon dan homograf. Lalu buatlah kalimat dari

Latihan Soal 1. Buatlah contoh kata homonim, homofon dan homograf. Lalu buatlah kalimat dari kata tersebut 2. Buatlah contoh kata denotasi, konotasi, abstrak dan konkret, . Lalu buatlah kalimat dari kata tersebut 3. Buatlah contoh kata ameliorative, peyoratif dan sinestesia lalu buatlah kalimat dengan menggunakan kata tersebut