Diagram Fasa 2 Gabriel Sianturi BINARYEUTECTIC SYSTEMS 3

Diagram Fasa 2 Gabriel Sianturi

BINARY-EUTECTIC SYSTEMS • 3 daerah fasa tunggal : α, β, L • Fasa α : larutan padat yang kaya Cu • Fasa β : larutan padat yang kaya Ag • Batas kelarutan fasa α dibatasi oleh garis CBA ( garis solvus dan solidus) • Batas kelarutan fasa β dibatasi garis HGF Diagram fasa Cu-Ag

Titik Eutectic • Titik E dinamakan titik etektik (eutectic) • Pada titik E : CE: 71. 9 wt%Ag dan TE : 779 o. C

Diagram Fasa Pb-Sn

Diagram Fasa Pb-Sn • Untuk 40 wt% Sn dan 60 wt%Pb pada 150 o. C: 1. Fasa apa yang terjadi? 2. Berapa komposisi dari setiap fasa? 3. Berapa Fraksi masa dari setiap fasa? 1. Fasa: α dan β 2. Cα = 10 wt% Sn- 90 wt% Pb Cβ= 98 wt%% Sn- 2 wt% Pb Lever rule

Struktur Mikro Pada Etektik

Struktur Mikro Pada Etektik

Struktur Mikro Pada Etektik Gb. Strukturmikro Pb-Sn pada komposisi etektik Pb (lead) rich α-phase solid solution (dark layers) Sn (tin) rich β-phase solid solution (light layers)

Struktur Mikro Pada Etektik Gb. Struktur mikro Pb-Sn pada komposisi 50 wt%Sn Primary lead-rich α phase (large dark regions) within a lamellar eutectic structur consisting of a tin-rich β phase (light layers) and a lead-rich α phase (dark layers)

Fraksi Fasa Pada Etektik Fraksi etektik: Fraksi primary α : Fraksi total β: Fraksi total α :

Diagram Fasa Fe-Fe 3 C

Fasa-Fasa 1. Besi α atau Ferit - BCC - kelarutan karbon maks : 0. 022 wt% pada 727 o. C - lunak, density= 7. 88 g/cm 3 Ferit α (90 x)

Fasa-Fasa 2. δ Ferit - BCC 3. Besi γ atau Austenit - FCC - Kelarutan karbon maks: 2. 14 wt% pada 1147 o. C 4. Fe 3 C atau sementit • - sangat keras dan getas Austenit (325 x)

Klasifikasi Ferrous Alloys • Ferrous alloys: besi merupakan komponen utama • Klasifikasi ferrous alloys berdasarkan carbon content : 1. Besi (iron) - kurang dari 0. 008 wt% - mikrostruktur: ferit 2. Baja (steel), - antara 0. 008 - 2. 14 wt%C - baja komersial jarang melebihi 1 wt%C - mikrostruktur: ferit dan sementit 3. Cast iron (besi cor), - antara 2. 14 - 6. 7 wt%C - besi cor komersial kurang dari 4. 5 wt%C

Etektik dan Etektoid Titik A : etektik Cetektik : 4. 3 wt%C, Tetektik : 1147 o. C A B Titik B: etektoid Cetektoid: 0. 76 wt%C, Tetektoid: 727 o. C

Etektoid Perlit Layer of ferrite (light phase), Sementit (thin layers most of which appear dark) Struktur mikro pada komposisi etektoid (0. 76 wt%C) diatas dan di bawah TEtektoid

Hypoetektoid Alloy Paduan Hypoetektoid (kurang dari etektoid): komposisi disebelah kiri etektoid antara 0. 022 – 0. 76 wt%C

Fraksi Pada Hypoetektoid Fraksi Perlit Wp : Fraksi proetektoid α, Wα’ :

Hyperetektoid Alloys Paduan Hyperetektoid (lebih dari etektoid): komposisi disebelah kanan etektoid antara 0. 76 – 2. 14 wt%C

Fraksi Pada Hyperetektoid Fraksi Perlit, Wp : Fraksi proetektoid Sementit, WFe 3 C :

Example: