Data Informasi DATA adalah deskripsi tentang benda kejadian
Data & Informasi
DATA adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai. Data terformat Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu seperti tanggal, jam, mata uang Teks adalah sederetan huruf, angka, simbol-simbol seperti artikel koran Citra adalah data dalam bentuk gambar seperti foto, X-ray, tandatangan Audio adalah data dalam bentuk suara seperti detak jantung, suara orang, suara binatang Video data dalam bentuk gambar bergerak seperti animasi, film 2
Definisi Data Fakta dan angka yang tidak sedang digunakan pada proses keputusan, dan biasanya berbentuk catatan historis yang dicatat dan diarsipkan tanpa maksud untuk segera diambil kembali dalam rangka pengambilan keputusan. exe: Dokumen penunjang, buku besar
Contoh pengimplementasian dari data : • Ketika kita mengambil data dengan menggunakan kuesioner, hasil skoring pada kuesioner, dan juga hasil dari kuesioner yang telah diisi itu adalah sebuah data. Hasil kuesioner tidak akan memiliki arti apabila tidak diolah terlebih dahulu • Seorang akuntan yang akan membuat laporan keuangan, akan melihat riwayat transaksi perusahaan. Riwayat transaksi perusahaan ini merupakan data, karena tidak memiliki arti apa – apa, sebelum diolah. • Karyawan X hanya masuk 10 hari dalam satu bulan, hal ini juga hanyalah merupakan sebuah data, namun terkadang sering disalah artikan sebagai sebuah informasi.
Ciri-ciri Data • Data, terdiri atas beberapa bentuk data tunggal atau datum yang dihimpun dari fakta suatu peristiwa, baik dari pengamatan (observasi) ataupun wawancara • Data tidak dapat memiliki arti apapun, sebelum diolah sedemikian rupa • Seberapa banyak dan seberapa lengkap pun data yang dimilki, apabila belum diolah, maka data tersebut belum dapat menjadi alat bukti yang sah megnenai kejelasan suatu peristiwa.
INFORMASI adalah data yang telah diproses sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakannya (Mc. Fadden, 1999) Jumlah ketidakpastian yang dikurang ketika sebuah pesan diterima (Kroenke, 1992) Data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan (Davis, 1999) MASUKAN PROSES KELUARAN (data) (model) (informasi) DATA PENERIMA (ditangkap) BASIS DATA HASIL TINDAKAN KEPUTUSAN 6
Definisi Informasi: Data yang telah diambil kembali, diolah, atau sebaliknya digunakan untuk tujuan informatif, kesimpulan, argumentasi, dan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan. exe: Jam pegawai x Jumlah pegawai bisa digunakan untuk menghitung gajinya
Beberapa Cara Pengolahan Data • Pengolahan data menggunakan metode statistic (banyak digunakan pada disiplin ilmu sosial) • Pengolahan data dengan melakukan analisa dan membandingkan dengan teori dan fakta lain • Melakukan pengolahan data dengan menggunakan bantuan komputer (seperti membuat laporan, menghitung, dan sebagainya).
Beberapa Contoh Dari Informasi • Kueseioner yang berperan sebagai data diolah dengan menggunakan metode tertentu, yang akan memberikan hasil, berupa diterima atau ditolaknya hipotesis, sehingga bermanfaat untuk peneliti ataupun kalangan lain • Pengolahan data keuangan kantor, akan menjadi bermanfaat setelah diolah. Informasi yang diperoleh seperti keuntungan, kerugian, dan segala bentuk transaksi keuangan akan menjadi bermanfaat ketika data keuangan sudah diolah menjadi laporan keuangan • Dalam proses penyidikan dan penyelidikan polisi, temuan data dan juga fakta di lapangan, akan diolah dan dianalisa, sehingga menjadi informasi yang berguna untuk mengungkap siapa pelaku, tersangka, dan juga orang yang bertanggung jawab atas sebuah perbuatan criminal.
Sumber Bacaan • Simkin (1987: 8) menyatakan bahwa data dan informasi merupakan sesuatu yang berbeda, walaupun keduanya masuk ke dalam kelompok jenis-jenis sumber daya.
Ciri-ciri informasi menurut Murdick (1997: 194). • Kecepatan, alat komputer sangat besar nilainya apabila diperlukan kecepatan dalam pengolahan data. • Kuantitas, data dalam volume yang besar dapat diproses dengan cepat. • Repetitif, data dalam volume yang besar dapat diproses dengan sangat cepat. • Kompleksitas, masalah-masalah dengan bermacam-macam variabel yang saling berinteraksi, dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat. • Input yang pasti, komputer membutuhkan input yang pasti intuisi dan pertimbangan bukanlah atribut dari mesin. • Output yang akurat, hasil yang sangat akurat dapat diperoleh, dan hal ini tidak dipengaruhi oleh rasa kebosanan dan kelelahan.
Ciri Informasi Lainnya • Informasi adalah data yang sudah diolah dengan berbagai metode dan teknik • Informasi sudah pasti akan bermanfaat bagi satu orang, dan lebih • Informasi mampu menjawab dugaan, hipotesis, keyakinan, dan juga memastikan suatu hal dari sebuah peristiwa • Dengan adanya informasi, maka suatu fakta dan juga peristiwa akan menjadi jelas • Dibutuhkan kemampuan khusus dalam memperoleh informasi, seperti kemampuan analisa, berpikir kritis, kemampuan logika, dan kemampuan statistika.
Perbedaan Data dengan Informasi Data : • Data tidak memilki makna apapun • Data dapat berbentuk fakta, rincian, dan juga segala bentuk pengamatan empiris (observasi dan wawancara) terhadap suatu peristiwa • Bagi orang awam, data tidak dapat dipahami maksudnya Informasi: • Informasi sudah memiliki suatu makna tertentu • Informasi adalah data yang sudah diolah dengan menggunakan beragam teknik tertentu • Bagi orang awam, ketika membaca suatu informasi, maka mereka sudah mampu memahami arti dari informasi tersebut.
Tinggi PENGETAHUAN Derajat abstraksi INFORMASI DATA Rendah Kuantitas 14
KARAKTERISTIK DATA DAN INFORMASI Karakteristik Permasalahan Tipe data Apakah tipe data sesuai dengan tujuan ? Akurasi/presisi Apakah data cukup presisi ? Usia Apakah data tepat waktu ? Rentang waktu Apakah rentang waktu sesuai dengan tujuan ? Tingkat keringkasan Apakah data terlalu ringkas atau terlalu detail ? Kelengkapan Apakah data kurang lengkap atau berlebihan ? Kemudahan akses Apakah data mudah diakses ? Sumber Apakah sumber bias atau tidak akurat ? Relevansi/nilai Akankah data mempengaruhi keputusan ? Apakah manfaatnya sepadan dengan biaya yang dikeluarkan ? 15
KUALITAS INFORMASI Kualitas informasi merupakan bagian dari karakteristik informasi, diukur berdasarkan : • relevansi (sesuatu yang mempunyai kecocokan atau saling berhubungan) • ketepatan waktu • keakurasian (informasi sesuai dengan fakta yang ada dan sesuai) R E L E V A N S I T E P A T W A K T U A K U R A S I 16
SISTEM
KONSEP DASAR SISTEM PENDEKATAN PROSEDUR Kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu Contoh : sistem akuntansi yakni kumpulan prosedur penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, pembelian, buku besar SISTEM PENDEKATAN KOMPONEN Kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu terhadap yang lain membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan Contoh : sistem komputer yakni kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak 18
SISTEM DAN SUBSISTEM Sistem : sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu untuk mencapai tujuan tertentu Masukan Proses Mekanisme Pengendalian Keluaran Umpan balik TUJUAN Batas sistem Lingkungan 19
Elemen-elemen sistem 1. TUJUAN : setiap sistem mempunyai tujuan yang menjadi pemotivasi arah sistem. Tujuan utama sistem informasi : • Mendukung fungsi kepengurusan manajemen • Mendukung pengambilan keputusan • Mendukung kegiatan operasi Menuju kepada keunggulan kompetitif (mampu bersaing) 2. Masukan : (input) segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Pada sistem informasi masukan dapat berupa data (transaksi/non-transaksi), dan atau instruksi 3. Proses : merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran. Pada sistem informasi proses dapat berupa meringkas data, melakukan penghitungan, mengurutkan data, dsb. 4. Keluaran : merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi keluaran bisa berupa informasi, saran, cetakan laporan, dsb. 20
5. Mekanisme pengendalian dan Umpan balik : mekanisme pengendalian diwujudkan dengan menggunakan umpan balik. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan masukan maupun proses (dilakukan perbandingan antara keluaran sistem dengan keluaran yang dikehendaki/standar) 6. Batas : pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan) yang menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Batas sistem dapat dimodifikasi dan berpengaruh terhadap perubahan perilaku sistem. Contoh : pertumbuhan penjualan dipengaruhi modal, gerakan pesaing, pembelian. Apabila saham dijual akan meningkatkan modal sehingga dapat mengubah perilaku sistem penjualan. 7. Lingkungan : segala sesuatu yang berada di luar sistem dan dapat mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan bagi sistem informasi dapat berupa vendor, pelanggan, pemilik, pemerintah, bahkan pesaing. 21
Antarmuka Subsistem (interface) Subsistem MASUKAN Subsistem Antarmuka subsistem Subsistem KELUARAN Subsistem 22
Karakteristik sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik. Karakteristik sistem adalah sebagai berikut : 1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen sistem atau subsistem-subsistem (components) 2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary) 3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar (environment) 4. Suatu sistem mempunyai penghubung atau antarmuka (interface) 5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal) 23
KLASIFIKASI SISTEM ABSTRAK DAN SISTEM FISIK Sistem abstrak adalah sistem yang berisikan gagasan atau konsep seperti sistem teologi berisi gagasan hubungan manusia dengan Allah Sistem fisik adalah sistem yang secara fisik dapat dilihat seperti sistem transportasi SISTEM DETERMINISTIK DAN SISTEM PROBABILISTIK Sistem deterministik adalah sistem yang operasinya dapat diprediksi secara tepat seperti sistem komputer Sistem probabilistik adalah sistem yang tidak dapat diramal dengan pasti karena mengandung unsur probabilitas seperti sistem arisan atau sistem sediaan SISTEM ALAMIAH DAN SISTEM BUATAN MANUSIA Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena alam seperti sistem tata surya Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia seperti sistem komputer, sistem mobil 24
SISTEM TERTUTUP DAN SISTEM TERBUKA Sistem tertutup adalah sistem yang tidak bertukar materi, informasi, atau energi dengan lingkungan (tidak berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh lingkungan) seperti reaksi kimia dalam tabung terisolasi Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dipengaruhi oleh lingkungan dan umumnya melakukan adaptasi terhadap lingkungan seperti sistem perusahaan dagang SISTEM SEDERHANA DAN SISTEM KOMPLEKS Berdasarkan tingkat kerumitannya, sistem dibedakan menjadi sistem sederhana (seperti sistem sepeda), dan sistem yang kompleks (seperti sistem otak manusia) 25
KEDUDUKAN SISTEM INFORMASI SEBAGAI SISTEM Sistem informasi tergolong sebagai : • sistem buatan manusia, karena manusia yang merancang dan mengoperasikannya • terbuka, karena menerima masukan dan keluaran bagi lingkungan serta beradaptasi dengan perubahan • bersifat fisik, karena secara fisik dapat dilihat • dapat tergolong sebagai sistem sederhana atau kompleks tergantung pada implementasinya • dapat tergolong sebagai sistem probabilistik (kondisi masa depan sistem ini tidak dapat diramalkan secara pasti) atau deterministik (jika dilihat pada sistem pemrosesan transaksi) 26
Analisis Sistem adalah : Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam komponen-komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Langkah-langkah dasar Analisis Sistem adalah : a. b. c. d. Identify Understand Analyze Report
I. Mengidentifikasi Masalah : 1. Mengidentifikasi penyebab masalah 2. Mengidentifikasi titik keputusan 3. Mengidentifikasi personil-personil kunci II. Memahami Kerja dari Sistem Yang ada : 1. Menentukan jenis penelitian 2. Merencanakan jadwal penelitian (wawancara, observasi, sample) 3. Membuat penugasan penelitian 4. Membuat agenda wawancara 5. Mengumpulkan hasil penelitian
III. Menganilisis Hasil Penelitian Apa, bagaimana, siapa, dimana dikerjakan ? A. Menganalisis Kelemahan Sistem Mengapa dikerjakan ? Perlukah dikerjakan ? Apakah telah dikerjakan dengan baik ? Relevance, Capacity, Efficiency, timeliness, Accessibility, Flexibility, Acuracy, Reliability, Security, Economy, Simplicity.
a. Menganalisis Distribusi Pekerjaan Apakah tugas dan tanggungjawab telah didefinisikan diterapkan dengan jelas ? Apakah tugas dan tanggungjawab didistribusikan dengan efektif untuk masing-masing personil dan unit-unit organisasi? b. Menganalisis Pengukuran Pekerjaan § Apakah kebijaksanaan dan prosedur telah dipahami dan diikuti ? § Apakah produktivitas karyawan memuaskan ? § Apakah unit-unit organisasi telah bekerjasama dan terkoordinasi dengan baik menjaga arus data lancar ? § Apakah masing-masing kegiatan telah mencapai sasarannya ? § Apakah terjadi operasi-operasi yang tumpang tindih ? § Seberapa perlu hasil dari tiap-tiap operasi ? § Apakah terdapat operasi yang menghambat arus data ? § Apakah volume puncak dari data dapat ditangani dengan baik ? § Apakah terdapat standar kinerja yang baik dan selalu dimutakhirkan ?
c. Menganalisis Keandalan • Apakah jumlah kesalahan yang terjadi di masing-masing operasi diminimumkan ? • Apakah operasi-operasi telah direncanakan dengan baik dan terkendali ? d. Menganalisis Dokumen • Seberapa perlu dokumen-dokumen yang ada ? • Apakah masing-masing dokumen telah dirancang untuk penggunaan yang efektif ? • Apakah tembusan dari dokumen perlu ?
e. Menganalisis Laporan • Dapatkah laporan-laporan yang dipersiapkan dengan mudah dari file dan dokumen-dokumen yang ada ? • Apakah terdapat duplikasi di file, catatan-catatan dan laporan ? f. Menganalisis Teknologi • Apakah fasilitas dari system informasi (dalam bentuk personil, peralatan dan fasilitas lainnya) cukup untuk menangani volume rata -rata data tanpa terjadi penundaan yang berarti ?
B. Menganalisis Kebutuhan Informasi Pemakai / Manajemen IV. Membuat Laporan Hasil Analisis
Output Utama Analisis sistem • Model sistem merupakan output utama dalam tahap analisis sistem. Tim Proyek terutama membangun: – Model-model data bagi kebutuhan database bisnis – Model-model proses atau model-model obyek bagi kebutuhan-kebutuhan bisnis yang akan dibuat program – Model-model antarmuka yang menunjukkan bagaimana sistem harus berinteraksi dengan pengguna sistem dan sistem lain (termasuk organisasi lainnya) – Model-model distribusi bagi geografi bisnis yang akan didukung oleh jaringan.
- Slides: 34