DAK NONFISIK BOP PAUD TAHUN 2020 Permendikbud 13
DAK NONFISIK BOP PAUD TAHUN 2020 Permendikbud 13 Tahun 2020 DIREKTORAT PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KEBIJAKAN BOP PAUD 2020 DASAR HUKUM : 1. PMK No 9/PMK. 07/2020 tentang TUJUAN : 1. Membantu biaya operasional Lembaga PAUD 2. Meringankan beban biaya pendidikan bagi masyarakat dalam mengikuti layanan PAUD yang berkualitas 3. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan dan pengembangan PAUD SASARAN & BIAYA SATUAN BOP PAUD PER SISWA PER TAHUN: SATUAN BIAYA: Rp. 600. 000, - Kas Umum Negara (KUN) Kas Umum Daerah (KUD) Rekening Dinas Pendidikan Lembaga PAUD Tahap I PAUD Swasta 30% Tahap II Kas Umum Negara (KUN) 40% Kas Umum Daerah (KUD) 30% Lembaga 2. Permendikbud No 13/2020 tentang Juknis BOP PAUD & Kesetaraan 3. Permendagri No 33 /2020 tentang Pengelolaan APBD Tahun 2020 PENGGUNAAN DANA BOP 1. • ALOKASI, MEKANISME DAN PERSENTASE PENYALURAN TIAP TAHAP PAUD Negeri Pengelolaan DAK Non Fisik Tahapan Penyaluran PAUD TOTAL PAGU: 4. 475. 500. 0 00 SYARAT SEKOLAH PENERIMA BOP 1. Memiliki NPSN 2. Memiliki rekening bank atas nama satuan pendidikan 3. Memiliki NPWP 4. Memiliki peserta didik yang terdata dalam Dapodik minimal 9 anak KECUALI berada di daerah 3 T Kegiatan Pembelajaran dan Bermain (paling sedikit 50%) bahan pembelajaran peserta didik yang dibutuhkan sesuai dengan kegiatan • Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) • penyediaan alat mengajar bagi pendidik 2. Kegiatan Pendukung (paling banyak 35%) • Penyediaan makanan tambahan • pembelian alat-alat deteksi dini tumbuh kembang, pembelian obatan ringan, dan isi kotak Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P 3 K) • kegiatan pertemuan dengan orang tua/wali murid (kegiatan parenting) • memberi transport pendidik • penyediaan buku administrasi Lembaga wajib menggunakan dana kegiatan pendukung paling sedikit 4 jenis kegiatan sesuai dengan kebutuhan 3. Kegiatan lainnya (paling banyak 15%) • Perawatan Sarana dan Pasarana • Penyediaan Alat-alat Publikasi PAUD • Langganan listrik, telepon/internet, air Satuan Pendidikan wajib menggunakan dana kegiatan lainnya paling sedikit 2 jenis kegiatan 3
Pengertian 1. Ketentuan Umum 2. Tujuan 3. Prinsip Penggunaan Dana 4. Sasaran 5. Satuan Pendidikan 6. Mekanisme Perencanaan DAK (Dasar Pengalokasian) 7. Alokasi (Rincian Jumlah Anggaran dan Rincian Anggaran Per Siswa) 8. Penyaluran (a. Mekanisme penyaluran anggaran; b. Penyaluran tiap tahap) 9. Penggunaan Dana (a. RAB; b. Larangan penggunaan) 10. Tanggung Jawab 11. Dana Cadangan 12. Pelaporan (a. Mekanisme pelaporan; b. bentuk pelaporan; c. hal-hal lain terkait pelaporan) 13. Monitoring dan Evaluasi 14. Permasalahan/Beberapa Ketentuan
1. DAK Nonfisik adalah dana yang dialokasikan dalam anggaran pendapatan dan belanja negara kepada daerah dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus nonfisik yang merupakan urusan daerah; 2. BOP PAUD adalah program pemerintah untuk membantu penyediaan pendanaan biaya operasional pembelajaran PAUD; 3. Satuan Pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan pada jalur formal, nonformal, dan informal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan; 4. DAPO-PAUD adalah suatu sistem pendataan yang dikelola oleh Kemendikbud yang memuat data satuan pendidikan, peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, dan substansi pendidikan yang datanya bersumber dari satuan pendidikan penyelenggara PAUD diperbaharui secara daring; 5. Rencana Kegiatan dan Anggaran Satuan Pendidikan (RKAS) adalah rencana biaya dan pendanaan program atau kegiatan untuk 1 lsatu) tahun anggaran baik yang bersifat strategis ataupun rutin yang diterima dan dikelola langsung oleh satuan pendidikan.
Tujuan 1. Membantu penyediaan biaya operasional nonpersonalia bagi peserta didik yang diberikan kepada Satuan Pendidikan penyelenggara PAUD; 2. Meringankan beban biaya pendidikan bagi masyarakat dalam mengikuti layanan PAUD yang berkualitas; dan 3. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan dan pengembangan PAUD.
Prinsip Penggunaan Dana (1) 1. Efisien, yaitu harus diusahakan dengan menggunakan dana dan daya yang ada untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dalam waktu sesingkat-singkatnya dan dapat dipertanggungjawabkan; 2. Efektif, yaitu harus sesuai dengan kebutuhan yang telah ditetapkan dapat memberikan manfaat yang sebesar- besarnya sesuai dengan sasaran yang ditetapkan; 3. Transparan, yaitu menjamin adanya keterbukaan yang memungkinkan masyarakat dapat mengetahui dan mendapatkan informasi mengenai pengelolaan DAK Nonfisik BOP PAUD; 4. Adil, yaitu semua anak baik laki-laki maupun perempuan memperoleh hak yang sama dalam memperoleh layanan PAUD; 5. Akuntabel, yaitu pelaksanaan kegiatan dapat dipertanggungjawabkan;
Prinsip Penggunaan Dana (2) 5. Kepatutan, yaitu penjabaran program/kegiatan harus dilaksanakan secara realistis dan proporsional; dan 6. Manfaat, yaitu pelaksanaan program/kegiatan yang sejalan dengan prioritas nasional yang menjadi urusan daerah dalam kerangka pelaksanaan desentralisasi dan secara riil dirasakan manfaatnya dan berdaya guna bagi satuan pendidikan yang menyelenggarakan PAUD.
Persyaratan Penerima BOP PAUD Tahun 2020 a. Memiliki nomor pokok satuan pendidikan nasional; b. Memiliki rekening bank atas nama satuan pendidikan; c. Memiliki nomor pokok wajib pajak; dan d. Memiliki peserta didik yang terdata dalam DAPO-PAUD Dikmas minimal 9 (Sembilan) anak KECUALI berada di daerah terdepan, tertinggal, dan terluar Anggaran BOP PAUD Tahun 2020 4, 47 T 4, 22 T dana reguler Unit Cost BOP PAUD Tahun 2020 Rp. 600. 000, - per peserta didik/tahun 249 M dana cadangan/buffer Jika terdapat kekurangan anggaran, maka pemerintah kabupaten/kota dapat mengajukan dana cadangan/buffer untuk menambah kekurangan dana dimaksud
Persyaratan: Satuan Pendidikan 1. Satuan pendidikan penyelenggara PAUD a. Taman Kanak-kanak; b. Kelompok Bermain; c. Tarnan Penitipan Anak; dan d. Satuan PAUD Sejenis (SKB dan PKBM termasuk di dalamnya). 2. Syarat Satuan Pendidikan a. Memiliki nomor pokok satuan pendidikan nasional; b. Memiliki rekening bank atas nama satuan pendidikan; c. Memiliki nomor pokok wajib pajak; dan d. Memiliki peserta didik yang terdata dalam DAPO-PAUD Dikmas minimal 9 (Sembilan) anak KECUALI berada di daerah terdepan, tertinggal, dan terluar.
Persyaratan: Peserta Didik 1. Peserta didik pada satuan pendidikan penyelenggara PAUD di wilayah Indonesia yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah dan masyarakat; 2. Syarat peserta didik a. Terdata dalam Dapo PAUD Dikmas; dan b. Berusia 0 (nol) sampai dengan 6 (enam) tahun.
PAGU Anggaran BOP PAUD tahun 2020 Anggaran (Rp) Sasaran (anak) Jumlah Anggaran 4. 475. 500. 000 7. 459. 167 Teralokasi 4. 226. 025. 000 7. 043. 375 249. 475. 000 415. 792 Alokasi Cadangan (Buffer)
Dasar Penetapan Penerima Bantuan 1. Besaran dana yang disalurkan kepada satuan pendidikan penyelenggara PAUD dihitung berdasarkan JUMLAH PESERTA DIDIK DIKALI SATUAN BIAYA, yaitu Rp 600. 000, 00 (enam ratus ribu rupiah) per peserta didik per tahun; 2. Peserta didik terdata dalam Dapo PAUD Dikmas yang sudah DIVERIFIKASI oleh dinas pendidikan yang ditetapkan dengan surat keputusan Pemerintah Daerah.
PENYALURAN BOP PAUD Tahun 2020 Jumlah dana BOP untuk setiap satuan pendidikan ditentukan berdasarkan banyaknya siswa dan disalurkan melalui Pemerintah Kabupaten/Kota dengan dua tahap penyaluran RKUN (Kementerian Keuangan) Tahap II RKUD (Pemerintah Kabupaten/Kota) Rekening Lembaga PAUD swasta dan masuk DIPA DISDIK untuk PAUD negeri : 1. Cut Off Dapodik per 31 Maret 2020 2. Dapat dicairkan jika sudah melaporkan penggunaan BOP tahun sebelumnya : 1. Cut Off Dapodik per 30 September 2020 2. Dapat dicairkan jika sudah melaporkan penggunaan BOP tahap I
Penyaluran Tahap I 1. Sebesar Rp 300. 000, 00 (tiga ratus ribu rupiah) per peserta didik: 2. telah diverifikasi oleh dinas pendidikan dan terdata dalam Dapo PAUD Dikmas paling lambat 31 Maret 2020; Tahap II 1. Sebesar Rp 300. 000, 00 (tiga ratus ribu rupiah) per peserta didik; 2. telah diverifikasi oleh dinas pendidikan dan terdata dalam Dapo PAUD Dikmas paling lambat 30 September 2020;
Penggunaan Dana 1. Penggunaan dana bantuan mengacu pada ketentuan sebagaimana diatur dalam juknis; 2. Satuan Pendidikan Penyelenggara PAUD harus menyusun RKAS; 3. Jika dalam penggunaan dana terjadi perbedaan peruntukan atau perubahan pembelanjaan, satuan pendidikan harus mengajukan usul perbaikan RKAS kepada dinas pendidikan;
Komponen Penggunaan Dana (1) Komponen. 1. . Kegiatan pembelajaran dan bermain (paling sedikit 50 %) Penggunaan Keterangan 1. 1. bahan pembelajaran peserta didik yang dibutuhkan sesuai dengan kegiatan; Bahan untuk pembelajarar peserta didik sesuai kebutuhan satuan pendidikan. . 1. 2 Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE); dan Contohnya seperti: buku gambar, kerta lipat, krayon, spidol, pensil, cat air, lilin permainan gambar/ angka/ huruf, stik es krim /tali elastis, pasir kancing, kerang-kerangan batu-batuan, biji-bijian dan bahan habis pakai lainnya. APE dalam ruang sesuai kebutuhan satuan pendidikan 1. 3 penyediaan alat mengajar bagi Penyediaan alat mengajar sesuai kebutuhan Satuan pendidik Pendidikan. seperti: Papan tulis, spidol, buku tulis, buku untuk pegangan guru, kertas, dan lainnya
Komponen Penggunaan Dana (2) Komponen 2. Kegiatan pendukung (paling banyak 35%) Penggunaan Keterangan 2. 1 Penyediaan makanan tambahan Penyediaan makanan tambaban untuk peserta didik PAUD diberikan dalam rangka mendukung pemenuhan dan kesehatan 2. 2. pembelian alat-alat deteksi dini tumbuh kembang, pembelian obatan ringan, dan isi kotak Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P 3 K); 2. 3 kegiatan pertemuan dengan orang tua/wali murid (kegiatan parenting); Kegiatan pertemuan dengan orang tua murid untuk membiayai konsums pertemuan. 2. 4. memberi transport pendidik; dan/atau Transport pendidik dapat digunakan antara lain untuk menghadiri kegiatan pembelajaran di satuan pertemuan gugus, atau menghadiri kegiatan peningkatan kapasitas pendidik. 2. 5 penyediaan buku administrasi. Penyediaan buku administrasi seperti: buku induk peserta didik, buku laporan perkembangan anak, buku inventaris, dat yang lainnya Satuan Pendidikan wajib menggunakan dana kegiatan pendukung paling sedikit 4 jenis kegiatan sesuai dengan kebutuhan Satuan Pendidikan.
Komponen Penggunaan Dana (3) Komponen Penggunaan 3. Kegiatan Lainnya 3. 1 Perawatan Sarana dan Pasarana (paling banyak 15%) Keterangan Perawatan sarana dan Prasarana seperti perbaikan dan pengecatan ringan, penggantian lampu, pegangan pintu, perbaikan meja dan kursi, dan yang lainnya. 3. 2 Penyediaan Alat-alat Publikasi PAUD; Dukungan penyediaan alat-alat publikasi PAUD seperti dan/atau brosur, poster, dan papan nama. 3. 3 Langganan listrik, telepon/internet, air Antara lain untuk membayar langganan/pulsa listrik, paket data langganan air untuk operasional Satuan Pendidikan bukan untuk pribadi Satuan Pendidikan wajib menggunakan dana kegiatan lainnya paling sedikit 2 jenis kegiatan
Pengambilan Dana Pengambilan DAK Nonfisik BOP PAUD dari rekening bank satuan pendidikan dilakukan oleh pimpinan satuan pendidikan dengan tidak memerlukan sejenis rekomendasi atau persetujuan dari pihak manapun.
Dana Cadangan 1. Pemerintah menyediakan dana cadangan (buffer) untuk memfasilitasi kemungkinan adanya penambahan peserta didik pada satuan pendidika setelah pagu ditetapkan. 2. Kepala dinas pendidikan dapat mengajukan tambahan alokasi dengan melampirkan rekapitulasi kekurangan dana yang dibutuhkan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menentah; 3. Dana cadangan dapat diajukan sebanyak 2 (dua) kali paling lambat 15 November 2020. 4. Penggunaan dana cadangan tidak boleh melewati tahun anggaran 2020.
Mekanisme Pengajuan Dana Cadangan BOP PAUD PEMDA Berdasarkan permintaan pencairan Dana dari Satuan Pendidikan dan Updating Dapodik PAUD menghitung kebutuhan Riil Tahap I Dalam hal kebutuhan rill lebih besaar dari Dana Tahap I yang disalurkan, mengajukan permohonan tambahan alokasi kepada Kemendikbud KEMENDIKBUD Menilai dan menghitung kurang salur berdasarkan permohonan tambahan alokasi yang disampaikan pemda Menyusun rekomendasi penyaluran Dana Cadangan berdasarkan perhitungan kurang salur dan ketersediaan Dana KEMENKEU Memverifikasi rekomendasi penyaluran Dana Cadangan Menyalurkan Dana Cadangan PEMDA (RKUD) Menerima penyaluran dana cadangan sesuai usulan yang disampaikan kepada Kemendikbud Menyalurkan kebutuhan dana cadangan kepada Lembaga sesuai usulan, paling lambat diterima Lembaga 14 hari kerja setelah dana diterima di Kasda
Larangan Penggunaan Dana (1) 1. Disimpan dengan maksud dibungakan; 2. Dipinjamkan kepada pihak lain; 3. Membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas satuan Pendidikan; 4. Membayar iuran kegiatan yang diselenggarakan oleh unit pelaksana teknis daerah kecamatan, pemerintah kabupaten/kota, pemerintah provinsi, pemerintah pusat, atau pihak lainnya, kecuali untuk menanggung biaya peserta didik atau pendidik yang ikut serta dalam kegiatan tersebut; 5. Membeli pakaian, seragam, atau sepatu bagi pendidik atau peserta didik; 6. Digunakan untuk rehabilitasi gedung; 7. Membangun gedung atau ruangan baru;
Larangan Penggunaan Dana (2) 8. Pembelian barang fisik/elektronik berupa laptop, komputer, printer, tape recorder, LCD proyektor, dan sejenisnya bagi BOP PAUD; 9. Pembelian mebel; 10. membiayai kegiatan yang telah dibiayai dari sumber dana pemerintah pusat atau Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta atau pemerintah kabupaten/kota secara penuh; 11. Membiayai kegiatan penunjang yang tidak ada kaitannya dengan operasional satuan pendidikan penyelenggara PAUD; 12. membiayai kegiatan dalam rangka mengikuti pelatihan, sosialisasi, atau pendampingan terkait program DAK Nonfisik BOP PAUD atau perpajakan program DAK Nonfisik BOP PAUD yang diselenggarakan satuan pendidikan di luar satuan kerja perangkat daerah pendidikan pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan kementerian;
Larangan Penggunaan Dana (3) 13. Membeli buku, alat dan bahan pembelajaran, atau bahan main yang mengandung kekerasan, paham kebencian, pornografi, serta adanya diskriminasi terhadap suku, agama, dan ras; 14. Membiayai keperluan apapun di luar RKAS yang telah diajukan; 15. Melakukan gratifikasi, memberikan janji, ataupun sesuatu kepada siapapun terkait dengan DAK Nonfisik BOP PAUD; 16. Membiayai pengelolaan atau manajerial oleh pemerintah daerah sebagai akibat DAK Nonfisik BOP.
Pengelolaan DAK Nonfisik BOP PAUD dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan bidang pengelolaan keuangan daerah.
Pelaporan (1) 1. Satuan Pendidikan a. mencatat dan mengadministrasikan penerimaan dan pengeluaran; b. menyimpan bukti transaksi penerimaan dan penggunaan; c. menyusun laporan penerimaan dan penggunaan; d. menyampaikan laporan penerimaan dan penggunaan dana.
Pelaporan (2) 2. Dinas Pendidikan a. Dinas pendidikan melaporkan pengelolaan DAK kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui direktorat jenderal yang menyelenggarakan urusan di bidang PAUD, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah setiap semester, b. Laporan terdiri atas: 1) laporan penyaluran penggunaan DAK Nonfisik BOP PAUD; 2) laporan penyaluran penggunaan DAK Nonfisik BOP PAUD dalam 2 (dua) tahap, yaitu tahap I dan tahap II; 3) surat keputusan penetapan satuan pendidikan penerima DAK Nonfisik BOP PAUD darl pejabat yang ditunjuk oleh bupati/walikota; 4) revisi surat keputusan alokasi DAK Nonfisik BOP PAUD apabila terjadi kesalahan, ketidaktepatan, atau perubahan data; dan/ atau 5) penanganan pengadaan masyarakat yang berisi informasi tentang jenis kasus, skala kasus, kemajuan penanganan, dan status penyelesaian.
Pelaporan (3) 2. Dinas Pendidikan c. Laporan tahap I berisi realisasi tahap I dikirimkan paling lambat 30 Juni 2020; d. Laporan tahap II berisi laporan realisasi tahun anggaran sebelumnya dikirimkan paling lambat 31 Januari 202 l; e. Apabila laporan tahap I tidak disampaikan maka penyaluran tahap II tidak dapat dilakukan. f. Apabila laporan tahap II tidak disampaikan maka penyaluran tahap I tahun berikutnya tidak dapat dilakukan.
Monitoring dan Evaluasi (1) 1. Bidang monitoring meliputi: penyaluran, pemanfaatan, pertanggungjawaban, dan pelaporan agar tidak terjadi masalah dan/atau penyimpangan. 2. Komponen a. Sasaran peserta didik; b. Jumlah dana; c. Waktu penyaluran; d. Penggunaan dana; e. Pertanggungjawaban; dan f. Kebermanfaatan.
Monitoring dan Evaluasi (2) 1. Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh tim manajemen: a. tim manajemen tingkat pusat; b. unit pelaksana teknis; dan c. tim manajemen tingkat daerah. 2. Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk memperoleh informasi langsung baik dari tim manajemen tingkat daerah maupun dari satuan pendidikan secara sampling.
MATRIK PERBANDINGAN JUKNIS DAK BOP PAUD TAHUN 2019 dan 2020 No 1 Komponen Batasan minimal peserta didik di Lembaga PAUD Tahun 2019 Minimal 12 peserta didik per lembaga PAUD dan terdaftar di dapodik Tahun 2020 • • 2 Sasaran DAK BOP PAUD Sasaran DAK Nonfisik BOP PAUD tidak berlaku bagi anak usia dini yang terlayani di satuan pendidikan penyelenggara PAUD atas dasar kerja sama dengan lembaga pendidikan asing Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK). 3 Mekanisme penyaluran • • • Mekanisme hibah Lembaga PAUD Negeri: RKUN RKUD Rekening Dinas Pendidikan Dinas membelanjakan sesuai dengan RKAS yang dibuat Lembaga PAUD Swasta: RKUN RKUD Rekening Lembaga PAUD Minimal 9 peserta didik per Lembaga PAUD dan terdaftar di dapodik Bagi Lembaga PAUD yang berada di daerah terdepan, tertinggal, dan terluar, tidak ada batasan minimal peserta didik per lembaga Tidak ada larangan pemberian BOP PAUD kepada satuan pendidikan penyelenggara PAUD atas dasar kerja sama dengan lembaga pendidikan asing Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK). • Sama seperti tahun 2019
MATRIK PERBANDINGAN JUKNIS DAK BOP PAUD TAHUN 2019 dan 2020 No 4 Komponen Penggunaan dana DAK BOP PAUD Tahun 2019 • • • Terdapat persentase pada penggunaan untuk komponen Kegiatan Pembelajaran dan Bermain (bahan pembelajaran peserta didik yang dibutuhkan sesuai dengan kegiatan tematik minimal 45%; Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) maksimal 40%; penyediaan alat mengajar bagi pendidik maksimal 15%) Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) termasuk APE dalam dan APE luar ruang Transport diberikan untuk kegiatan peningkatan kapasitas pendidik atau menghadiri gugus tugas Tahun 2020 • • • Tidak ada persentase pada penggunaan untuk komponen Kegiatan Pembelajaran dan Bermain Penyediaan Alat Permainan Edukatif (APE) hanya APE dalam ruang sesuai dengan kebutuha satuan Pendidikan (Daftar APE Dalam yang dapat dbeli dapat dilihat pada petunjuk operasional Dana DAK Fisik nomor 11 tahun 2020, lampiran II) Transport pendidik dapat digunakan antara lain untuk menghadiri kegiatan pembelajaran di satuan, pertemuan gugus, atau menghadiri kegiatan peningkatan kapasitas pendidik.
- Slides: 32