CURICULUM VITAE 2014 Nama Prof Dr Suhartono Taat

  • Slides: 37
Download presentation
CURICULUM VITAE 2014 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Pangkat/Golongan :

CURICULUM VITAE 2014 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Pangkat/Golongan : Pembina Utama / IVe Alamat : Jl Rungkut Menanggal Harapan Blok X No 11 Surabaya Telepon : R: 031 -8702905 K: 031 -5020569 Hp 08123031875 Email : taatputra@yahoo. com PIN : 28849447 Institusi : Fakultas Kedokteran Unair-RSUD Dr Soetomo Pekerjaan : Dosen FK, FKp Unair, Prodi Batra Unair Dosen Program Pascasarjana Unair Jabatan. Akademik : Profesor Patologi FK Unair Karya Ilmiah 11 buku 205 karya ilmiah Pendidikan Lulus dokter Lulus Magister Lulus Doktor 1980 1984 1990 Pendidikan Tambahan Course of Cancer Immunology di UK, 1988 Postdoct in genetic engineering di USA, 1992 Molecular Epidemiology on Breast Cancer di USA, 1992 Tugas Tambahan Dewan Pakar Gramik FK Unair Ketua Kelompok Studi Biologi Molekuler & Psikoneuroimunologi FK Unair Ketua Divisi Patobiologi Departemen Patologi Anatomi FK Unair Pendiri & Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Patobiologi Indonesia. Pendiri & Ketua (– 2012) Perhimpunan Psikoneuroimunologi Indonesia Tim Pendiri & Dewan Ilmiah Asosiasi Sel Punca Indonesia (ASPI) Ketua Komtek Kesehatan-Obat Dewan Riset Nasional (DRN) Kemenristek RI Tim Pendiri & Ketua Umum Masyarakat Neurosains Indonesia = MNI (Indonesia Neuroscience Society = INS)

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA MENUJU INDONESIA SEJAHTERA BERDAULAT BERMARTABAT Suhartono Taat Putra email taatputra@yahoo. com

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA MENUJU INDONESIA SEJAHTERA BERDAULAT BERMARTABAT Suhartono Taat Putra email taatputra@yahoo. com HP 08123031875 Ketua Komtek Kesehatan dan Obat Dewan Riset Nasional Kemenristek RI

FENOMENA Kejadian “di luar batas” sering terjadi di Indonesia. Semua kejadian tersebut sebagai cermin

FENOMENA Kejadian “di luar batas” sering terjadi di Indonesia. Semua kejadian tersebut sebagai cermin perilaku bangsa Indonesia yang menjadi korban perang “neocortex” atau “asimetri” Sebagian besar Bangsa Indonesia telah kehilangan Karakter, Integritas dan Wawasan Kebangsaan

PERJALANAN BANGSA INDONESIA 1. Era Soekarno: Character & Nation Building 2. Era Soeharto: Fokus

PERJALANAN BANGSA INDONESIA 1. Era Soekarno: Character & Nation Building 2. Era Soeharto: Fokus ekonomi menuju “era mapan semu” 3. Era Reformasi: bebas dan arah yg perlu diperjelas. Bangsa Indonesia mengalami perang asimetri (neokorteks) 4. Era Jokowi-JK: bebas terarah menuju Indonesia hebat SANGAT MEMPENGARUHI KUALITAS KARAKTER BANGSA

ALUR PIKIR OTAK NORMAL OTAK SEHAT MANUSIA BERKARAKTER BANGSA UNGGUL BERMORAL INDONESIA SEJAHTERA BERDAULATBERMARTABAT

ALUR PIKIR OTAK NORMAL OTAK SEHAT MANUSIA BERKARAKTER BANGSA UNGGUL BERMORAL INDONESIA SEJAHTERA BERDAULATBERMARTABAT

OTAK NORMAL DAN OTAK SEHAT Otak normal adalah otak yang tidak menunjukkan kelainan secara

OTAK NORMAL DAN OTAK SEHAT Otak normal adalah otak yang tidak menunjukkan kelainan secara neuromorfofungsi Ibarat komputer Otak sehat adalah otak normal yang Hardware-sofware handal mampu berkinerja menjadikan dirinya dapat untuk mengakses bermanfaat bagi yang lain dan mampu (1) situs positif dan (2) situs negatif menyejahterakan alam seisinya (neurobehavior). Otak Sehat membimbing pengguna komputer untuk mengakses situs positif

OTAK SEHAT 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.

OTAK SEHAT 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. Selalu dzikir Jujur Disiplin Kerja keras Pemberani Bertanggung jawab Cerdas Teguh, Pantang menyerah Percaya diri Sulit marah Mudah memaafkan Tinggi budi Rendah hati Loyal Sportif Dll Modifikasi Tono (Koni) Perilaku sehat Menyejahterakan alam seisinya

ANATOMI OTAK Pre frontal cortex Semua Orang Tua, Guru. Dosen, Pemangku Kepentingan harus memberdayakan

ANATOMI OTAK Pre frontal cortex Semua Orang Tua, Guru. Dosen, Pemangku Kepentingan harus memberdayakan pre frontal cortex

PREFRONTAL CORTEX Through evolution, humans have acquired 'higher' cognitive skills — such as language,

PREFRONTAL CORTEX Through evolution, humans have acquired 'higher' cognitive skills — such as language, reasoning and planning — and complex social behaviour.

KONEKTIVITAS PREFRONTAL DG BAGIAN OTAK YG LAIN Bila Prefrontal cortex terberdayakan secara optimal melalui

KONEKTIVITAS PREFRONTAL DG BAGIAN OTAK YG LAIN Bila Prefrontal cortex terberdayakan secara optimal melalui pendidikan maka semua pusat di otak akan terkelola sesuai fitrah manusia yang mampu menjadikan diri bermanfaat bagi yang lain, rahmatan alamin (otak sehat).

Apa persepsi yang terbangun di benaknya?

Apa persepsi yang terbangun di benaknya?

IMAN-RELIGIUSITAS-SPIRITUALITAS Iman Religiusitas (tertib menjalankan ritual sesuai agama yg diyakini) Spiritualitas (sabar, sulit marah,

IMAN-RELIGIUSITAS-SPIRITUALITAS Iman Religiusitas (tertib menjalankan ritual sesuai agama yg diyakini) Spiritualitas (sabar, sulit marah, mudah memaafkan, syukur nikmat, jujur, rendah hati, tinggi budi, empati, disiplin, kerja keras, dll) Perbaikan religiusitas seharusnya memperbaiki spiritualitas. Fakta tidak demikian Kesehatan Otak terganggu or Teknologi Pembelajaran (? )

DRN KEMENRISTEK RI – MNI - KKNS BP RSIJ Pada tanggal 21 Mei 2012

DRN KEMENRISTEK RI – MNI - KKNS BP RSIJ Pada tanggal 21 Mei 2012 mendeklarasikan DASA WARSA OTAK INDONESIA (2012 -2021)

MEWUJUDKAN PERILAKU BERKEPRIBADIAN DAN BERKEBUDAYAAN • Peran INSTITUSI • Peran Orang Tua (GB Pemangku

MEWUJUDKAN PERILAKU BERKEPRIBADIAN DAN BERKEBUDAYAAN • Peran INSTITUSI • Peran Orang Tua (GB Pemangku PENDIDIKAN anaknya) untuk kepentingan yg menanamkan nilai : penuh kebersamaan, Pendidikan di keluarga, di Paud, SD dan Sekolah keteladanan • Peran Guru-Dosen kejujuran, disiplin • Common values sebagai figur teladan empati, bahagia atas menengah yg menghasilkan SDM bermoral dan (nilai bersama) • Struktur Kurikulum SDkeberhasilan yg lain, berbudaya Indonesia merupakan amanah orang • Mekanisme SMP-SMA : Pendidikan saling berbagiluhur dan sosial kontrol moral menuju ilmu menghargai dg penuh tua & Kemenbuddikdasmen RI pengetahuan. • Menciptakan kasih sayang (fondasi lingkungan moral, implikasi dzikir) • Perguruan Tinggi: kondisif bagi pendidikankeunggulan Ilmu unggul Pendidikan untuk membina yg bermoral KELUARGA kehidupan yang memantabkan bermartabat RI sehingga Kemen. Dikti-Ristek luhur Indonesia adalahmoral amanah enghasilkan lulusan unggul bermoral MASYARAKAT Modifikasi slide Lala, 2014

IQ EI SI AI MI

IQ EI SI AI MI

KECERDASAN MAJEMUK 1. Linguistik 2. Matematis logis 3. Spasial 4. Kinestetis 5. Musikal 6.

KECERDASAN MAJEMUK 1. Linguistik 2. Matematis logis 3. Spasial 4. Kinestetis 5. Musikal 6. Interpersonal 7. Intrapersonal 8. Naturalis 9. Spiritual 10. Eksistensial IQ

Pembelajaran pelanggaran semakin lengkap

Pembelajaran pelanggaran semakin lengkap

Ketika cinta bertasbih Cinta yang saling melengkapi atas kekurangan dan saling membutuhkan untuk menjadikan

Ketika cinta bertasbih Cinta yang saling melengkapi atas kekurangan dan saling membutuhkan untuk menjadikan fungsi sempurna agar hidup semakin bermanfaat FENOMENA

PENELITIAN MENJADIKAN SDM UNGGUL BERMORAL Ristek dan Dikti dalam satu Kementerian harus menghasilkan paradigma

PENELITIAN MENJADIKAN SDM UNGGUL BERMORAL Ristek dan Dikti dalam satu Kementerian harus menghasilkan paradigma baru. Model berpikir yg menjadikan proses meneliti mampu membina karakter jujur, disiplin, kerja keras, kritis, kreatif, inovatif dan penemu Iptek-Humaniora baru (SDM Unggu bermoral yg berdaya saing tinggi)

GAYA HIDUP SEHAT (Guang, 2002) 1. Makan bila lapar n berhenti makan sebelum kenyang

GAYA HIDUP SEHAT (Guang, 2002) 1. Makan bila lapar n berhenti makan sebelum kenyang 2. Berolahraga teratur tepat dosis 3. Tidak merokok 4. Tidak minum alkohol 5. Berpikir-berperasaan positif (pandai mengambil hikmah) menjadikan manusia hidup tenang Gaya hidup demikian akan menurunkan kejadian hipertensi 55%, stroke-PJK 75%, DM 50%, Kanker 35% dan usia rerata naik 10 th tanpa mengeluarkan uang namun perlu otak sehat

Perjalanan hidup manusia. Datang, berbuat mencari ridho Allah dan kembali dengan tenang di jalan

Perjalanan hidup manusia. Datang, berbuat mencari ridho Allah dan kembali dengan tenang di jalan Allah.

TANTANGAN KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA Tantangan Eksternal, berupa arus gelombang Globalisasi dan pertarungan antar ideologi

TANTANGAN KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA Tantangan Eksternal, berupa arus gelombang Globalisasi dan pertarungan antar ideologi melalui media massa (perang Asimetri=Neokorteks) Tantangan Internal yang bersumber dari keragaman kebudayaan, suku, agama dan ras Penghayatan nilai Pancasila yang melemah akibat dari ketidakmampuan mengelola 2 tantangan tsb telah menghasilkan “model mental” baru yg tdk sesuai dg karakter bangsa Indonesia

Pengembangan “Model Mental” Gejala 10 % EVENT ADAPTASI BEHAVIOUR PATTERN REFRAMING SYSTEM STRUCTURE AKAR

Pengembangan “Model Mental” Gejala 10 % EVENT ADAPTASI BEHAVIOUR PATTERN REFRAMING SYSTEM STRUCTURE AKAR MASALAH INNOVASI REDESIGN GENERATIF RETHINKING MODEL MENTAL Slide Lala K, 2014 90 %

Mode yg meluas di kalangan remaja Berjilbab dg celana ketat

Mode yg meluas di kalangan remaja Berjilbab dg celana ketat

Terbentuk Model “Mental Baru”

Terbentuk Model “Mental Baru”

MODEL MENTAL BARU 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Segala cara

MODEL MENTAL BARU 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Segala cara dilakukan untuk mencapai tujuan Iri bila teman berhasil Si kuat melibas si lemah Penyelesaian masalah meninggalkan nalar Si kaya meninggalkan si miskin Nilai luhur moral semakin dilupakan Amanah kelebihan menjadikan diri takabur Martabat orang berdasar kekayaan materi Semua perbuatan manusia sbg ekspresi “ penyakit hati ”

ISTILAH JATIDIRI (KARAKTER) Istilah “jatidiri” (karakter) telah ditulis dalam Lontar Arjuna Wiwaha oleh Mpu

ISTILAH JATIDIRI (KARAKTER) Istilah “jatidiri” (karakter) telah ditulis dalam Lontar Arjuna Wiwaha oleh Mpu Kanwa abad ke-9, untuk melukiskan karakter Prabu Airlangga. Ring ngambeki yoga musuh mapare, ring hati tenggonie tan madoh ring awak, apan nikan manusa jati ngaranie” “Jika ingin menguasai ilmu pengetahuan, maka akan muncul musuh besar dalam diri sendiri, tempatnya tidak jauh dari tubuh karena ada dalam hati, dan manusia yang terbaik adalah manusia yang memiliki jatidiri”. excellence with morality

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA Bangsa Indonesia sebagai korban perang neokorteks yg memanfaatkan piranti pengelolaan negara

PEMBANGUNAN KARAKTER BANGSA Bangsa Indonesia sebagai korban perang neokorteks yg memanfaatkan piranti pengelolaan negara (Pancasila, UUD’ 45, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika) telah membentuk “model mental baru”. “Model mental baru” yg tidak sesuai dengan karakter Indonesia tsb harus dikembalikan ke model mental Indonesia melalui penataan kembali piranti pengelolaan negara. Pancasila sebagai falsafah negara UUD’ 45 sebagai soko guru negara NKRI sebagai atap dan dinding negara Bhineka Tunggal Ika sebagai penghuni negara

JATI DIRI KONTEKS KEINDONESIAAN Nilai itu meliputi : 1. 2. 3. 4. Ketuhanan yang

JATI DIRI KONTEKS KEINDONESIAAN Nilai itu meliputi : 1. 2. 3. 4. Ketuhanan yang maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, dan 5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. SEMUA NILAI YG TERDAPAT DALAM

ARTI JATIDIRI (KARAKTER) Jatidiri sebagai kekuatan jiwa (the power JATIDIRI BANGSA of mind) manusia

ARTI JATIDIRI (KARAKTER) Jatidiri sebagai kekuatan jiwa (the power JATIDIRI BANGSA of mind) manusia yang terdiri dari sifat, semangat, kepribadian, moralitas, akhlak, satu dan keyakinan, yang merupakan kekuatan bangsa yang berakar hasil proses dalam waktukarakter, yang dari bangsa itu, belajar menjadi identitas, danitu, muncul dalam ekspresi ataupanjang, ciri bangsa sebagai modal dasar bagi danbangsa aktualisasi serta dalam satu untukdiri, membangun diripola untuk perilaku berkehidupan, bermasyarakat, menjadi bangsa yang sejahtera berdaulat. dan berbudaya. excellence with morality

STRATEGI MENYEHATKAN OTAK INDONESIA 1. Terapkan Hukum dengan Tegas dan Adil bagi otak normal

STRATEGI MENYEHATKAN OTAK INDONESIA 1. Terapkan Hukum dengan Tegas dan Adil bagi otak normal yang melanggar hukum 2. Revitalisasi Orang-Tua, Guru-Dosen dan Pemangku Kepentingan dalam mendidik berdasar falsafah Ki Hajar Dewantoro, yang bermaterikan nilai luhur Pancasila, UUD’ 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika untuk membina Otak Sehat Indonesia

REVITALISASI PERAN (ORANG TUA, GURU-DOSEN, DAN PEMANGKU KEPENTINGAN) 1. Peran Orang Tua dalam meletakkan

REVITALISASI PERAN (ORANG TUA, GURU-DOSEN, DAN PEMANGKU KEPENTINGAN) 1. Peran Orang Tua dalam meletakkan fondasi moral kepada anak agar menjadi insan berbudi luhur; 2. Peran Guru-Dosen dalam memantabkan fondasi moral dan membina keunggulan siswa-mahasiswa agar menjadi insan bermoral yang unggul; 3. Peran para pemangku kepentingan dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk memantabkan dan mengembangkan “model mental Indonesia” untuk Indonesia sejahtera berdaulat.

OTAK SEHAT INDONESIA SDM OSI Bangga menjadi bangsa Indonesia Menjunjung tinggi bahasa Persatuan ,

OTAK SEHAT INDONESIA SDM OSI Bangga menjadi bangsa Indonesia Menjunjung tinggi bahasa Persatuan , bahasa Indonesia Cinta tanah air dan budaya Indonesia Empati terhadap penderitaan bangsa Indonesia Bahagia melihat keberhasilan bangsa Mengedepankan kepentingan negara Menduniakan karakter Indonesia, dsb.

KONDISI BANGSA INDONESIA SDM (ONI) (OSI) SDA (Kekayaan alam) INDONESIA MENJADIKAN SEJAHTERA BERDAULATGEOGRAFI BERMARTABAT

KONDISI BANGSA INDONESIA SDM (ONI) (OSI) SDA (Kekayaan alam) INDONESIA MENJADIKAN SEJAHTERA BERDAULATGEOGRAFI BERMARTABAT (strategis)

PARADIGMA BARU (Kemen. Dikti-Ristek) Membina-mantabkan SDM Unggul. Bermoral-Bermartabat melalui penelitian yang mendunia (Revolusi Mental)

PARADIGMA BARU (Kemen. Dikti-Ristek) Membina-mantabkan SDM Unggul. Bermoral-Bermartabat melalui penelitian yang mendunia (Revolusi Mental)

SIMPULAN Manusia hidup perlu otak normal Revitalisasi peran Orang Tua, Guru-Dosen dan Para Pemangku

SIMPULAN Manusia hidup perlu otak normal Revitalisasi peran Orang Tua, Guru-Dosen dan Para Pemangku kepentingan sangat diperlukan untuk membentuk Otak Sehat Penataan kembali fungsi Pancasila, UUD’ 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika dalam penyehatan otak Indonesia sangat mendasari pembinaan karakter Bangsa Indonesia Otak sehat akan menyehatkan perilaku yang mampu menyejahterakan alam seisinya Otak sehat Indonesia meningkatkan kualitas bangsa unggul bermoral dan berdaya saing tinggi, yang menjadikan bangsa Indonesia sejahtera berdaulat dan bermartabat yg mendunia.