CPM CRITICAL PATH METHOD METODE JARINGAN KRITIS Pertama













- Slides: 13

CPM (CRITICAL PATH METHOD)

METODE JARINGAN KRITIS Pertama kali dikembangkan oleh E. I du Pont de Nemomour & Co n Metode untuk penjadwalan suatu proyek besar n Merupakan suatu keseimbangan antara waktu dan biaya (time to cost trade off) n

METODE JARINGAN KRITIS Memperkirakan jadwal waktu yang ekonomis yang didasarkan atas biaya langsung untuk mempersingkat waktu penyelesaian komponen n Memperkirakan jadwal yang optimal dengan memperhatikan biaya langsung dan tidak langsung. n

TERMINOLOGI n Hubungan waktu dan biaya untuk suatu kegiatan Biaya utk wkt dipersingkat B Biaya normal A Waktu dipersingkat Waktu normal

n Waktu normal : waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan sampai selesai denga cara efisien tetapi diluar pertimbangan adanya kerja lembut dan usaha-usaha khusus. n Biaya normal : biaya langsung yang diperplukan utnuk menyelesaikan kegiatan dengan kurun waktu normal. n Waktu dipersingkat : waktu tersingkat untuk menyelesaian suatu kegiatan yang secara teknis masih mungkin n Biaya untuk waktu : jumlah biaya langsung untuk menyelesaikan pekerjaan dengan kurun waktu tersingkat.

BIAYA MEMPERSINGKAT WAKTU Slope Biaya = Biaya dipersingkat waktu normalat - Biaya normal Waktu dipersingkat

CONTOH Diketahui kegiatan A : n Waktu normal pengerjaan = 6 hr n Biaya normal = Rp 15. 000, 00 n Waktu dipersingkat mnjd 4 hr n Biaya utk waktu dipersingkat = Rp 20. 000, 00 Ditanya : berapakah biaya crashing/hr Jawab : 20. 000 – 15. 000 Slope Biaya = 6– 4 = Rp 2. 500/hr

Diketahui suatu kegiatan dengan percepatan sebagai berikut : NORMAL DURASI MINIMUM kegiatan Waktu (Hari) Biaya (Rp) Waktu (hari) Biaya (Rp) Slope biaya 1– 2 7 500 6 580 80 2– 3 5 300 4 400 100 2– 4 11 1800 9 1950 75 3– 4 4 80 3 190 110 4 -5 6 500 4 620 60 Pertanyaan : n Tentukan waktu kritis, dan biaya proyek setelah percepatan

SOLUSI 1 2 7 n n 11 3 5 4 4 5 6 Jalur kritis : 1 -2 -4 -5, waktu proyek : 24 hari Biaya proyek : Rp 3. 180

CRASING 11 I 1 2 7 3 5 4 4 5 4 • Kegiatan 4 -5 dipercepat 2 hari, waktu proyek=22 hr • Biaya : 500+300+1800+80+620 = Rp 3. 300 9 II 1 2 7 3 5 4 4 5 4 • Kegiatan 2 -4 dipercepat 2 hari, waktu proyek=20 hr • Biaya : 500+300+1950+80+620 = Rp 3. 450

9 III 1 2 6 3 5 4 4 5 4 • Kegiatan 1 -2 dipercepat 1 hari, waktu proyek=19 hr • Biaya : 580+300+1950+80+620 = Rp 3. 530 9 IV 1 2 6 3 4 4 4 5 4 • Kegiatan 2 -3 dipercepat 1 hari, waktu proyek=19 hr • Biaya : 580+400+1950+80+620 = Rp 3. 630

9 V 1 2 3 6 4 4 3 5 4 • Kegiatan 3 -4 dipercepat 1 hari, waktu proyek=19 hr • Biaya : 580+400+1950+190+620 = Rp 3. 740 ANALISA : 3. 740 3. 630 3. 530 Jadi yang paling Ekonomis adalah CPM III, dengan waktu proyek 19 hr dan biaya Rp 3. 530 3. 450 3. 300 3. 180 19 20 21 22 23 24

SOAL n n JOB PREDECES SOR NORMAL DURATION COST ($) MINIMUM DURATION COST ($) I - 9 80 7 100 II I 8 40 5 100 III I 13 100 6 170 IV I 10 70 6 102 V II, IV 7 50 Tentukan network diagram untuk aktivitas diatas (normal dan crashing) Tentukan biayanya dan buat analisa
Cpm metoda ścieżki krytycznej
Metode insiden kritis
Contoh alat kritis dan semi kritis
Earl spaulding stetoskop
Perbedaan pemikir kritis dan bukan pemikir kritis
Critical semi critical and non critical instruments
Semi critical instruments in dentistry
Free gant chart software
Cpm
What is precedence diagramming method
Contoh soal aoa dan aon manajemen proyek
Teknik manajemen proyek pert dan cpm
Komunikasi dalam jaringan pertama dimulai pada tahun…
Aoncas