Circuit Switching Jaringan Switching Untuk transmisi data yang

  • Slides: 46
Download presentation
Circuit Switching

Circuit Switching

Jaringan Switching • Untuk transmisi data yang melampaui area lokal. • Simpul switching tidak

Jaringan Switching • Untuk transmisi data yang melampaui area lokal. • Simpul switching tidak berkaitan dengan isi data.

Jaringan switching sederhana

Jaringan switching sederhana

Jaringan circuit switching

Jaringan circuit switching

3 tahap komunikasi circuit switching • Pembangunan sirkuit • Transfer Data * Data yang

3 tahap komunikasi circuit switching • Pembangunan sirkuit • Transfer Data * Data yang dapat dibawa * Full duplex * Jalur : > Jalur 4 > Channel 4 -5 > Channel 5 -6 > Jalur 6 -E • Diskoneksi sirkuit

Kelemahan circuit switching • Bisa menjadi sangat tidak efisien • Kapasitas menjadi tidak jelas

Kelemahan circuit switching • Bisa menjadi sangat tidak efisien • Kapasitas menjadi tidak jelas • Terjadi suatu penundaan

Keunggulan circuit switching • Tidak diperlukan logika jaringan khusus pada station tertentu.

Keunggulan circuit switching • Tidak diperlukan logika jaringan khusus pada station tertentu.

Contoh circuit switching • Jaringan telepon umum

Contoh circuit switching • Jaringan telepon umum

Jaringan circuit switching publik

Jaringan circuit switching publik

Contoh circuit switching • • Jaringan telepon umum Private Branch Exchange (PBX) Jaringan swasta

Contoh circuit switching • • Jaringan telepon umum Private Branch Exchange (PBX) Jaringan swasta Data switch

Jaringan telekomunikasi publik

Jaringan telekomunikasi publik

4 komponen arsitektural umum • Pesawat • Jalur pesawat – menggunakan kabel twisted pair

4 komponen arsitektural umum • Pesawat • Jalur pesawat – menggunakan kabel twisted pair • Pertukaran – menggunakan simpul switching perantara • Trunk – Sistem pembawa

Konsep circuit switching • Menentukan operasi circuit switching tunggal • Terdiri dari sekumpulan station

Konsep circuit switching • Menentukan operasi circuit switching tunggal • Terdiri dari sekumpulan station • Menetapkan jalur khusus

Elemen-elemen simpul circuit switch • Switch Digital – Untuk menyediakan jalur sinyal yang jelas

Elemen-elemen simpul circuit switch • Switch Digital – Untuk menyediakan jalur sinyal yang jelas – Jalur harus ada pada sepasang perangkat – Full duplex • Interface jaringan – Berfungsi untuk menguhubungkan perangkat digital

Elemen-elemen (cont. ) • Unit Kontrol, 3 task umum: – Unit kontrol berfungsi membangun

Elemen-elemen (cont. ) • Unit Kontrol, 3 task umum: – Unit kontrol berfungsi membangun koneksi – Unit kontrol harus mempertahankan koneksi – Unit kontrol harus memutuskan koneksi

Karateristik penting circuit switching • Adanya Pemblokan – Dimungkinkan terjadi untuk mendukung lalu lintas

Karateristik penting circuit switching • Adanya Pemblokan – Dimungkinkan terjadi untuk mendukung lalu lintas suara • Tidak adanya pemblokan – Dimungkinkan terjadi untuk perangkat pengolahan data

Teknik-teknik switching internal • Space Division Switching – Masing-masing koneksi memerlukan pembentukan jalur secara

Teknik-teknik switching internal • Space Division Switching – Masing-masing koneksi memerlukan pembentukan jalur secara fisik disepanjang switch – Blok pembangunan dasar dari switch adalah persimpangan

Matriks crossbar • Keterbatasan matriks crossbar : – Memakan lebih banyak biaya – Hilangnya

Matriks crossbar • Keterbatasan matriks crossbar : – Memakan lebih banyak biaya – Hilangnya titik persimpangan menghalangi koneksi – titik persimpangan tidak bisa digunakan secara efisien • Kelebihan : – hanya perlu memfungsikan gerbang tunggal – Tidak adanya pemblokan

Matriks crossbar

Matriks crossbar

Switch tahap tiga • Kelebihan : – Jmlah titik persimpangan berkurang – Meningkatkan reliabilitas

Switch tahap tiga • Kelebihan : – Jmlah titik persimpangan berkurang – Meningkatkan reliabilitas • Kekurangan : – memerlukan skema kontrol yang lebih kompleks – Kemungkinan adanya pemblokan – Cara mengatasi : meningkatkan jumlah atau ukuran switch-switch perantara

Matriks tahap 3

Matriks tahap 3

Time-Division switching • Melibatkan pembagian aliran bit berkecepatan rendah • contoh : TDM bus

Time-Division switching • Melibatkan pembagian aliran bit berkecepatan rendah • contoh : TDM bus switching – Didasarkan atas penggunaan TDM synchronous – semua berhak memakai jalur berkecepatan tinggi – rate data pada bus harus cukup tinggi

Routing • Dua persyaratan utama : – Efisiensi – Fleksibilitas, dalam kondisi : •

Routing • Dua persyaratan utama : – Efisiensi – Fleksibilitas, dalam kondisi : • lalu lintas menyentak secara tiba-tiba • switch dan trunk mengalami kegagalan

Pendekatan hierarki statis • Ditambahkan trunk berkemampuan tinggi • Kelebihan : menyediakan redudansi dan

Pendekatan hierarki statis • Ditambahkan trunk berkemampuan tinggi • Kelebihan : menyediakan redudansi dan kapasitas ekstra • Kekurangan : – bereaksi lamban terhadap kegagalan – kongesti lokal utama

Pendekatan dinamis • Dipengaruhi kondisi lalu lintas saat itu • Simpul saling berkait •

Pendekatan dinamis • Dipengaruhi kondisi lalu lintas saat itu • Simpul saling berkait • kelebihan : – Lebih kompleks – Lebih fleksibel

Routing alternatif • Switch utama memilih jalur yang tepat • Keputusan routing didasarkan atas

Routing alternatif • Switch utama memilih jalur yang tepat • Keputusan routing didasarkan atas : – Status lalu lintas yang terjadi saat itu – Pola lalu lintas historik • Routing pengganti dinamik, contoh : – MAR – DNHR

Routing alternatif diagram

Routing alternatif diagram

Kontrol pensinyalan • Fungsi pensinyalan : – Komunikasi yang terdengar oleh pelanggan – Transmisi

Kontrol pensinyalan • Fungsi pensinyalan : – Komunikasi yang terdengar oleh pelanggan – Transmisi nomor-nomor yang ditekan – Transmisi informasi diantara switch – Sinyal yang membuat telepon berdering – Transmisi informasi untuk tagihan – Transmisi informasi untuk status peralatan dan trunk jaringan. – Transmisi informasi untuk diagnosa dan isolasi – Kontrol peralatan khusus

Rangkaian koneksi pensinyalan • • • Berkaitan dengan panggilan Switch memberi respon melalui bunyi

Rangkaian koneksi pensinyalan • • • Berkaitan dengan panggilan Switch memberi respon melalui bunyi dial Nomor dikomunikasikan kepada switch Sinyal dering Feedback : – Bunyi dering dan sinyal dering – Sinyal sibuk – Switch mengirim suatu pesan • Menerima panggilan dengan mengangkat genggam

Rangkaian koneksi (cont. ) • Switch menghentikan bunyi dering dan sinyal dering • Koneksi

Rangkaian koneksi (cont. ) • Switch menghentikan bunyi dering dan sinyal dering • Koneksi dihentikan

Pensinyalan switch ke switch • Switch utama mencari trunk interswitch yang idle • wink

Pensinyalan switch ke switch • Switch utama mencari trunk interswitch yang idle • wink • switch utama mengirim digit alamat

Control signal

Control signal

Klasifikasi pensinyalan secara fungsional • Pengawasan – Kegunaan – bentuk pensinyalan melibatkan : •

Klasifikasi pensinyalan secara fungsional • Pengawasan – Kegunaan – bentuk pensinyalan melibatkan : • Kontrol • Status • Alamat – Pensinyalan alamat mencakup : • Station terkait • Routing terkait

Klasifikasi pensinyalan (cont. ) • Informasi panggilan – dikategorikan sebagai : • Pemberitahuan •

Klasifikasi pensinyalan (cont. ) • Informasi panggilan – dikategorikan sebagai : • Pemberitahuan • Kemajuan • Manajemen jaringan – Meliputi : • Kontrol • Status

Lokasi pensinyalan • Pensinyalan diantara pesawat dan jaringan • Pensinyalan di dalam jaringan

Lokasi pensinyalan • Pensinyalan diantara pesawat dan jaringan • Pensinyalan di dalam jaringan

Pensinyalan sechannel • Tidak ada fasilitas transmisi tambahan • bentuk pesinyalan sechannel : –

Pensinyalan sechannel • Tidak ada fasilitas transmisi tambahan • bentuk pesinyalan sechannel : – inband, keuntungan : • sinyal-sinyal tersebut dapat pergi kemana saja • memungkinkan terkajinya panggilan pada jalur yang salah – out of bond, kelebihan : • Tidak menggunakan sepenuhnya bandwith 4 k. Hz • dapat dilakukan kontrol dan pengawasan – kekurangan out of bond : • memerlukan elektronik ekstra • rate pensinyalan menjadi lebih rendah

Kekurangan pensinyalan sechannel • Rate transfer informasi terbatas • Adanya sejumlah penundaan

Kekurangan pensinyalan sechannel • Rate transfer informasi terbatas • Adanya sejumlah penundaan

Pensinyalan channel umum • Kelebihan : – Sinyal kontrol dibawa sepanjang jalur – mampu

Pensinyalan channel umum • Kelebihan : – Sinyal kontrol dibawa sepanjang jalur – mampu membawa sinyal untuk sejumlah channel pesawat – Protocol pensinyalan dan bentuk jaringan sangat kompleks – Biaya hardware semakin menurun

Model operasi pensinyalan channel umum • Mode asosiasi • Mode tak asosiasi

Model operasi pensinyalan channel umum • Mode asosiasi • Mode tak asosiasi

Model signal

Model signal

Sechannel VS Channel umum

Sechannel VS Channel umum

Keterangan Gambar • Pensinyalan sechannel • Pensinyalan channel umum – Keunggulan : • •

Keterangan Gambar • Pensinyalan sechannel • Pensinyalan channel umum – Keunggulan : • • Prosedur paling sederhana Tidak rentan terhadap interference Dikuranginya waktu setiap panggilan Bisa dibentuk satu atau lebih titik-titik kontrol pusat – Kelemahan : • Kerumitan teknik

Sistem pesinyalan nomor 7 • Skema yang paling sering digunakan • ISDN • Karateristik

Sistem pesinyalan nomor 7 • Skema yang paling sering digunakan • ISDN • Karateristik utama : – channel digital 64 kbps – Dirancang untuk memenuhi persyaratan pengalihan informasi – Dirancang sebagai alat untuk pengalihan informasi

Elemen-elemen jaringan pensinyalan • Ditetapkan 3 entitas fungsional : – Titik pensinyalan – Titik-titik

Elemen-elemen jaringan pensinyalan • Ditetapkan 3 entitas fungsional : – Titik pensinyalan – Titik-titik pengalih sinyal – Jalur pensinyalan • Dua taraf operasi : – Taraf kontrol – Taraf informasi

Taraf Operasi

Taraf Operasi

Struktur jaringan pensinyalan • Kapasitas TPS, meliputi : – Jumlah jalur pensinyalan yang bisa

Struktur jaringan pensinyalan • Kapasitas TPS, meliputi : – Jumlah jalur pensinyalan yang bisa dikendalikan oleh TPS – Waktu pengalihan pesan pensinyalan – Pesan kapasitas laju penyelesaian – Kinerja Jaringan – Ketersediaan dan keandalan