CINTA KASIH SESAMA MANUSIA Lemdikanas 2009 Designed by
CINTA KASIH SESAMA MANUSIA Lemdikanas, 2009 Designed by: JOKO MURSITHO
• Bung Karno dalam bukunya • Kepada Bangsaku pernah mengatakan: • “Tatkala Wahidin Soedirohoesodo dalam tahun 1908 mendirikan Budi Utomo dengan diikuti oleh cendekiawan intelek bangsa, maka dadanya adalah penuh dengan rasa cinta tanah air. Designed by: JOKO MURSITHO
Tatkala Oemar Said Tjokroaminoto dng suaranya yang seperti burung perkutut, bersama-sama dng Haji Samanhudi, mendirikan Sarekat Dagang Islam, maka dadanya adalah penuh dng rasa cinta tanah air. • Tatkala tidak lama kemudian beliau mengubah Sarekat Dagang Islam itu menjadi Sarekat Islam, maka dadanya pun penuh dengan rasa cinta tanah air. Designed by: JOKO MURSITHO
Tatkala Ernest Douwes Dekker bersama-sama dng Tjiptomagoenkoesoemo dan Suwardi Suryaningrat mendirikan National Indische Partij, maka dada mereka penuh dng rasa cinta air. Designed by: JOKO MURSITHO
Tatkala Mohammad Hatta dengan kawannya yang ulung, bergerak dalam Perhimpunan Indonesia, maka dadanya penuh dng rasa cinta tanah air. • Tatkala Sutomo dengan kawan-kawan intelektualnya mendirikan PBI, mendirikan Parindra, mendirikan Bank Nasional, maka dadanya penuh dengan rasa cinta tanah air. Designed by: JOKO MURSITHO
Tatkala saya bersama-sama dng beberapa kawan mendirikan Partai Nasional Indonesia, dan kemudian menggerakkan partai itu menjadi partai yang dicintai rakyat, • maka dada saya, alhamdulillah, penuh pula dengan rasa cinta tanah air. Designed by: JOKO MURSITHO
Tatkala kita pada 17 Agustus 1945 dng tekad yg bulat dan keras laksana peluru baja mendirikan Republik, maka dada kita penuh dng rasa cinta tanah air. • Dan manakala kita sekarang mati-matian membentengi Republik itu dng kesetiaan kita, mati-matian merealisasikan isi semboyan kita “sekali merdeka, tetap merdeka”, maka dada kita semua penuh - meluap-luap - menyala - berkobar-kobar - dng apinya cinta tanah air!” Designed by: JOKO MURSITHO
• Apakah hati dan sanubari kita telah dipenuhi oleh rasa cinta tanah air? Designed by: JOKO MURSITHO
• Marilah rasa cinta Tanah air ini kita mulai dari yang paling kecil dan paling mudah Designed by: JOKO MURSITHO
• Cinta kita kepada mereka adalah dengan cara mendidiknya dengan baik Designed by: JOKO MURSITHO
• Mendidik dengan cara yang baik itu penuh halangan, hambatan, bahkan resiko Designed by: JOKO MURSITHO
• A. P. GOUTHEY, ”Mendapat keuntungan tanpa resiko; pengalaman tanpa tantangan; dan imbalan tanpa kerja, sama mustahilnya dengan hidup tanpa dilahirkan”. Designed by: JOKO MURSITHO
- Slides: 12