CHEMISTRY IS FUN CHEMISTRY IS LOVE CHEMISTRY IS

  • Slides: 15
Download presentation
CHEMISTRY IS FUN CHEMISTRY IS LOVE CHEMISTRY IS GREEN CHEMISTRY IS USEFULL IPA Terpadu

CHEMISTRY IS FUN CHEMISTRY IS LOVE CHEMISTRY IS GREEN CHEMISTRY IS USEFULL IPA Terpadu Zat Aditif Pada Makanan dan Minuman Ahmad Mulkani, S. Pd

Apa yang akan kita pelajari ? ? ? § Zat Aditif golongan 1 Pemanis

Apa yang akan kita pelajari ? ? ? § Zat Aditif golongan 1 Pemanis (Alami dan Penyedap dan Buatan) Pemberi Aroma 2 3 § Zat Aditif golongan Pengawet (Alami Pewarna (Alami dan Buatan) 4 5 § Zat Aditif pemberi aroma dan antioksidan (Alami dan Buatan)

Zat Aditif • Zat Aditif merupakan bahan-bahan yang ditambahkan ke dalam makanan/minuman selama proses

Zat Aditif • Zat Aditif merupakan bahan-bahan yang ditambahkan ke dalam makanan/minuman selama proses pengolahan, pengepakan, atau penyimpanan makanan/minuman. • Zat aditif alami merupakan zat aditif yang diperoleh dari bahan alami, seperti tumbuhan • Zat aditif buatan (sintesis) merupakan zat aditif yang dibuat melalui suatu proses kimia di laboratorium dan dapat diproduksi dalam jumlah besar di pabrik/industri

1. Zat Aditif – Pewarna Alami Berikut disajikan tabel beberapa contoh pewarna alami yang

1. Zat Aditif – Pewarna Alami Berikut disajikan tabel beberapa contoh pewarna alami yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari Warna Terdapat pada Zat warna Hijau Daun suji dan daun pandan Klorofil Kuning Kunyit Kurkumin Coklat Gula Karamel Jingga/Orange Wortel Beta karoten Merah Bit merah, buah naga Antosianin Bit yang menghasilkan warna merah Kunyit yang mengandung zat warna kurkumin Daun suji yang mengandung zat warna klorofil

Pewarna Buatan Karena pewarna alami memiliki keterbatasan jumlah dan dapat merusak aroma/rasa makanan, maka

Pewarna Buatan Karena pewarna alami memiliki keterbatasan jumlah dan dapat merusak aroma/rasa makanan, maka saat ini telah banyak digunakan zat pewarna buatan (sintesis). Berikut beberapa contoh pewarna sintesis Warna Nama Zat Kuning Ø Tartrazin Ø Sunset Yellow FCF Hijau Ø Fast Green FCF Biru Ø Briliant Blue Ø Indigokarmin Ungu Ø Violet GB Merah Ø Karmoisin Ø Eritrosin Ø Amaranth ØPonceu 4 R

Pewarna yang Dilarang Beberapa pewarna yang TIDAK untuk dikonsumsi seperti rhodamin B (pewarna tekstil)

Pewarna yang Dilarang Beberapa pewarna yang TIDAK untuk dikonsumsi seperti rhodamin B (pewarna tekstil) dan metanil yellow (pewarna cat) akan menyebabkan kerugian bagi kesehatan jika masuk kedalam tubuh. Berikut adalah beberapa dampak negatif rhodamin B dan metanil yellow. Meyebabkan gangguan fungsi hati, kerusakan sel-sel hati, hingga menyebabkan kanker hati Rhodamin B Metanil Yellow Menganggu sistem syaraf, kerusakan saluran pencernaan, hingga kanker saluran kemih

2. Zat Aditif - Pemanis merupakan salah satu zat aditif yang paling banyak digunakan

2. Zat Aditif - Pemanis merupakan salah satu zat aditif yang paling banyak digunakan dalam kehidupan rumah tangga maupun skala industri. Pemanis Alami Pemanis Buatan Contoh 1. Gula Tebu / gula bit 1. Siklamat (sukrosa) 2. Aspartam 2. Gula Merah 3. Asesulfam 3. Madu 4. Sakarin 4. Kulit Kayu Manis 5. P - 4000 M e n i n g k a t Contoh lain: 6. Sorbitol 7. Neotam Tips Cerdas: SI ASAP temennya SONEO

Pemanis Buatan Beberapa informasi penting yang perlu diketahui terkait pemanis buatan Siklamat atau sakarin

Pemanis Buatan Beberapa informasi penting yang perlu diketahui terkait pemanis buatan Siklamat atau sakarin Aspartam Di beberapa negara penggunaan siklamat atau sakarin telah dilarang Karena berdasarkan hasil uji labolatorium siklamat atau sakarin terbukti positif bersifat karsinogenik (penyebab/pemicu kanker) Banyak digunakan oleh penderita diabetes sebagai uapaya diet kalori Karena aspartam merupakan pemanis rendah kalori, maka cocok digunakan oleh penderita penyakit diabetes

3. Zat Aditif - Penyedap ditambahkan dalam makanan/minuman bertujuan untuk meningkatkan cita rasa makanan

3. Zat Aditif - Penyedap ditambahkan dalam makanan/minuman bertujuan untuk meningkatkan cita rasa makanan atau mengembalikan cita rasa makanan yang hilang. Contoh-contoh bahan penyedap Bahan Penyedap Ø Alami 1. Bawang 2. Merica 3. Daun salam 4. Terasi dll Ø Buatan Bahan penyedap yang paling banyak digunakan adalah MSG (monosodium glutamat) atau Vetsin Penggunaan MSG diduga menyebabkan Chinese Restaurant Syndrome/ CRS yang merusak fungsi dan kerja sistem syaraf. Tetapi, dari laporan penelitian para ahli disimpulkan bahwa hal tersebut TIDAK BENAR

4. Zat Aditif - Pengawet Bahan pengawet: ditambahkan ke dalam makanan dan minuman bertujuan

4. Zat Aditif - Pengawet Bahan pengawet: ditambahkan ke dalam makanan dan minuman bertujuan untuk membunuh atau mencegah perkembangbiakan mikroorganisme yang dapat merusak makanan/minuman. Pengawet Alami Contoh 1. 2. Gula: untuk mengawetkan buah-buahan Garam: untuk mengawetkan ikan atau daging Pengawet 3. 4. Jeruk: untuk mengawetkan bahan-bahan daging Kunyit dan madu: anti bakteri/mikroo rganisme Buatan Contoh Gol. Asam Gol. Garam 1. Asam Cuka/asam Asetat 1. Natrium propionat 2. Asam Benzoat 2. 3. Asam Askorbat Kalsium propionat 4. Asam Sitrat 3. 5. Asam Tartrat Natrium benzoat 6. Asam Fosfat 4. Natrium Nitrit 5. Natrium Nitrat

Pengawet Buatan Berikut beberapa informasi terkait penggunaan pengawet buatan dalam berbagai produk pangan Kalium/Natrium

Pengawet Buatan Berikut beberapa informasi terkait penggunaan pengawet buatan dalam berbagai produk pangan Kalium/Natrium Propionat Kalium/Natrium Nitrit Asam/Natrium Benzoat • Banyak digunakan dalam produk olahan roti dan keju • Banyak digunakan dalam produk olahan daging dan ikan seperti sosis, kornet, dan sarden • Banyak digunakan dalam produk soft drink, nata de coco, sari buah, kecap, saus, dan selai

PENGAWET YANG BERBAHAYA BAGI MAKANAN / MINUMAN PERINGATAN KERAS: pengawet jenis ini tidak diperbolehkan

PENGAWET YANG BERBAHAYA BAGI MAKANAN / MINUMAN PERINGATAN KERAS: pengawet jenis ini tidak diperbolehkan ditambahkan pada makanan / minuman BORAKS FORMALIN Hanya untuk digunakan mengawetkan mayat atau binatang yang sudah mati. Bersifat racun bagi tubuh manusia. BERBAHAYA BAGI KESEHATAN Hanya untuk digunakan mengawetkan produk non pangan seperti kertas, gelas, keramik, kayu dll. Bersifat racun/disinfektan bagi tubuh manusia

5. Zat Aditif – Pemberi Aroma Alami Beberapa contoh pemberi aroma alami antara lain:

5. Zat Aditif – Pemberi Aroma Alami Beberapa contoh pemberi aroma alami antara lain: tumbuhan vanilin untuk memberi aroma vanila, jeruk untuk memberi aroma khas sitrus/jeruk, daun pandan untuk memberi aroma khas pandan. Pemberi Aroma Buatan § Amil Asetat (Rasa Pisang) § Etil Butirat (Rasa Arbei) § Amil Valerat (Rasa Apel) § Vanillin (Rasa Vanila) § Oktil Asetat (Rasa Jeruk)

5. Zat Aditif – Antioksidan Alami Contoh: Lesitin, Vitamin E, dan Vitamin C (asam

5. Zat Aditif – Antioksidan Alami Contoh: Lesitin, Vitamin E, dan Vitamin C (asam askorbat) Antioksidan Dibedakan menjadi dua Antioksidan Buatan Contoh: BHA, BHT, dan TBHQ Antioksidan berfungsi mencegah ketengikan pada makanan/minuman dengan menghambat proses oksidasi.

CHEMISTRY IS FUN CHEMISTRY IS LOVE CHEMISTRY IS GREEN CHEMISTRY IS USEFULL Thank You!

CHEMISTRY IS FUN CHEMISTRY IS LOVE CHEMISTRY IS GREEN CHEMISTRY IS USEFULL Thank You! By: Tc. Ahmad Mulkani, S. Pd