CARAMENGATASI MASALAH EKONOMI MENENTUKAN PILIHAN YANG TEPAT v

  • Slides: 16
Download presentation
CARAMENGATASI MASALAH EKONOMI

CARAMENGATASI MASALAH EKONOMI

MENENTUKAN PILIHAN YANG TEPAT v. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pilihan •

MENENTUKAN PILIHAN YANG TEPAT v. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat pilihan • Analisis biaya peluang • Analisis Biaya Manfaat • Mengidentifikasi faktor pendorong kegiatan ekonomi • Menyadari Trade Off • Berpegang pada prinsip ekonomi

Prinsip kegiatan konsumsi v. Pendapatan yang terbatasmengharuskan pemillihan v. Konsumen membuat keputusan mempertimbangkan alternatif

Prinsip kegiatan konsumsi v. Pendapatan yang terbatasmengharuskan pemillihan v. Konsumen membuat keputusan mempertimbangkan alternatif v. Sebuah barang dapat digantikan yang lain v. Konsumen harus membuat keputusan tanpa informasi sempurna, tapi pengetahuan dan pengalaman akan membantu v. Terjadinya hukum nilai guna marginal

Memanfaatkan biaya peluang q. Biaya peluang adalah segala sesuatu yang dikorbankan untuk mendapat sesuatu.

Memanfaatkan biaya peluang q. Biaya peluang adalah segala sesuatu yang dikorbankan untuk mendapat sesuatu. Setiap kali kita harus membuat keputusan atau memilih suatu tindakan, kita tidak hanya memilih, tetapi juga harus mempertimbangkan biaya peluang. q. Biaya peluang dari sesuatu adalah apa yang dikorbankan untuk mendapatkan sesuatu. q. Biaya peluang juga dapat menjadi dasar pilihan jika mengerjakan alternatif yang tidak jadi dipilih. Hasilnya adalah sesuatu yang tidak didapat dibandingkan dengan sesuatu yang didapat setelah memilih alternatif tindakan.

Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro v. Kebijakan Ekonomi Mikro ØMenentukan kemungkinan yang paling tepat untuk

Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro v. Kebijakan Ekonomi Mikro ØMenentukan kemungkinan yang paling tepat untuk mengatasi masalah kelangkaan ØBersinergi antar sesama pelaku pasar ØMembentuk kesepakatan dikalangan produsen dan konsumen ØMenggunakan teknikanalisis ekonomi mikro ØPemanfaatan teknik analisis biaya peluang

Asumsi-asumsi ekonomi mikro • Berusaha memaksimalkan hasil yang dicapai • Melakukan kegiatan atas dasar

Asumsi-asumsi ekonomi mikro • Berusaha memaksimalkan hasil yang dicapai • Melakukan kegiatan atas dasar kelangkaan • Konsumen dan produsen melakukan kegiatan ekonomi yang rasional

Mengatasi masalah ekonomi makro Perbedaan Analisis Teori Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro Bahan Analisis

Mengatasi masalah ekonomi makro Perbedaan Analisis Teori Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro Bahan Analisis Harga Ekonomi Mikro Analisis harga tentang suatu barang Ekonomi Makro Analisis harga tentang harga keseluruhan tertentu Unit Analisis Tujuan analisis Analisis tentang tingkah laku pelaku Analisis tentang permasalahan ekonomi secara keseluruhan ekonomi tertentu seperti produsen dan seperti produksi nasional, pengangguran dan pertumbuhan konsumen ekonomi Memahami bagaimana mengalokasikan Menganalisis pengaruh kegiatan ekonomi tertentu terhadap faktor produksi agar dicapai kombinasi kinerja perekonomian secara nasional yang tepat

Indikator Prestasi Kegiatan Ekonomi Makro • Neraca perdagangan dan neraca pembayaran • Pendapatan nasional,

Indikator Prestasi Kegiatan Ekonomi Makro • Neraca perdagangan dan neraca pembayaran • Pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, dan pendapatan per kapita • Penggunaan tenaga kerja dan pengangguran • Keadaan perubahan harga-harga atau inflasi • Kestabilan kurs mata uang dalam negeri

Tujuan kebijakan ekonomi makro v. Menstabilkan neraca pembayaran dan kurs valuta asing v. Mengusahakan

Tujuan kebijakan ekonomi makro v. Menstabilkan neraca pembayaran dan kurs valuta asing v. Mengusahakan pertumbuhan ekonomi v. Mencapai penggunaan tenaga kerja penuh tanpa inflasi v. Menghindari masalah inflasi v. Menstabilkan kegiatan ekonomi

Kebijakan Ekonomi Makro v. Kebijakan Monenter v. Kebijakan Fiskal v. Kebijakan Segi Penawaran

Kebijakan Ekonomi Makro v. Kebijakan Monenter v. Kebijakan Fiskal v. Kebijakan Segi Penawaran

Sistem ekonomi tradisional v Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional • • • Teknik produksi dipelajari

Sistem ekonomi tradisional v Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional • • • Teknik produksi dipelajari secara turun-temurun dan bersifat sederhana. Hanya sedikit menggunakan modal. Pertukaran dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang). Belum mengenal pembagian kerja. Masih terikat dengan tradisi. Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.

Sistem ekonomi komando • Semua alat dan sumber daya produksi dikuasai oleh negara •

Sistem ekonomi komando • Semua alat dan sumber daya produksi dikuasai oleh negara • Pekerjaan yang tersedia dan yang boleh bekerja ditentukan oleh pemerintah • Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah

Kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando Kebaikan sistem ekonomi komando • Pemerintah mudah mengendalikan

Kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando Kebaikan sistem ekonomi komando • Pemerintah mudah mengendalikan inflasi • Pemerintah menentukan jenis kegiatan produksi sehingga pasar barang dalam negeri berjalan lancar • Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan Keburukan sistem ekonomi komando • Mematikan inisiatif individu untuk maju, sebab segala kegiatan diatur oleh pusat. • Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat. • Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memiliki sumber daya.

Sistem ekonomi pasar • Sistem ekonomi pasar merupakan kebalikan dari sistem ekonomi komando. Pada

Sistem ekonomi pasar • Sistem ekonomi pasar merupakan kebalikan dari sistem ekonomi komando. Pada sistem ekonomi pasar, kegiatan ekonomi, yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi dilakukan oleh pihak swasta. Pemerintah hanya mengawasi dan melakukan kegiatan ekonomi yang berhubungan dengan penyelenggaraan negara. Sistem ekonomi pasar sesuai dengan ajaran yang dikemukakan oleh Adam Smith (17231790) dalam bukunya yang terkenal, An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations. • Dalam bukunya, Adam Smith menganjurkan agar kegiatan ekonomi diserahkan kepada masyarakat. Masyarakat menentukan jenis kegiatan apa yang akan dilakukan untuk mencapai kemakmuran. Jika setiap individu makmur, maka negara pun akan makmur.

Ciri-ciri sistemekonomi pasar • Semua sumber produksi menjadi milik masyarakat. • Pemerintah tidak ikut

Ciri-ciri sistemekonomi pasar • Semua sumber produksi menjadi milik masyarakat. • Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi. • Masyarakat terbagi atas dua golongan, yaitn golongan pemberi kerja atau pemilik sumber daya produksi dan golongan penerima kerja (buruh). • Timbul persaingan dalam masyarakat. • Setiap kegiatan ekonomi didasarkan atas pencarian keuntungan. • Kegiatan ekonomi selalu mempertimbangkan keadaan pasar.

Kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar Kebaikan sistem ekonomi komando • Menumbuhkan inisiatif dan

Kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar Kebaikan sistem ekonomi komando • Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi. • Setiap individu bebas untuk memiliki sumber-sumber daya produksi. • Timbul persaingan untuk maju karena kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan kepada masyarakat. • Menghasilkan barang-barang berrnutu tinggi, • Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari keuntungan. Keburukan sistem nekonomi pasar • Sulit melakukan pemerataan pendapatan. • Pemilik sumber daya produksi mengeksploitasi golongan pekerja, sehingga yang kaya semakin bertambah kaya, yang miskin cenderung tetap miskin. • Sering muncul monopoli yang merugikan masyarakat. • Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh individu.