Cara Mencari dan Menguji Kebenaran Menurut Wallace 1971
Cara Mencari dan Menguji Kebenaran
• Menurut Wallace (1971) dalam Ihalauw (2008: 3) terdapat 4 cara untuk mencari dan menguji kebenaran yaitu: 1. Cara Authoritarian 2. Cara Mystical 3. Cara Logico rational 4. Cara Scientific
1. Cara Authoritarian • Pengetahuan yang dicari dan diuji dengan mengacu pada orang yang secara sosial dipandang memenuhi persyaratan sebagai sumber pengetahuan. Contoh seorang profesor dan para pemimpin. Dianggap apa yang mereka katakan diterima sebagai suatu kebenaran • Untuk menyanggah kebenaran mereka diperlukan bukti-bukti yang cukup banyak dan kuat
2. Cara Mystical • Pengetahuan yang diperoleh melalui cara mystical bersumber pada orang yang mempunyai otoritas supra natural antara lain para normal dan nabi. • Prosedur untuk memperoleh pengetahuan semacam ini bergantung pada karunia pribadi yang dimiliki seseorang • Andia (sebutan untuk orang yang memiliki kekuatan mistic) hanya akan kehilangan wibawa dan tidak dipercaya apabila ditemukan bukti-bukti penyanggah yang cukup banyak.
3. Cara Logico Rational • Cara ini hanya mengandalkan pada kemampuan nalar atau logika formal. Cara ini pula dapat dijadikan sebagai sumber pengetahuan yang benar asalkan didasarkan pada penalaran yang benar. • Pernyataan empirik yangdibuatnya masuk akal, bernalar. Prosedur untukmendapatkan pengetahuan yang benar mengandalkanpada rules of formal logic. • Untuk menyanggah kebenaran dari pernyataan empirik diperlukan bukti-bukti yang masuk akal pula
- Slides: 5