BUBUR AYAM PAK HAJI AMID BUBUR AYAM PAK
BUBUR AYAM PAK HAJI AMID
BUBUR AYAM PAK HAJI AMID JL. Pajajaran Dapoer No. 105 BADRANAYA MERDEKA Company Profile
Demand Factors Price Location Internal Production Marketing Demand Income consumers External Taste Weather Demand Analys
Supply Factors Price Internal Inovation Production Factor Supply External Prices of factor production Competitors Supply Analys
SAP : Strategic Advantages Profile Variabel Kunci Produksi Kekuatan / Kelemahan Sub Variabel 30% Bobot Rating Kualitas 50% K 0, 15 1 0, 15 Biaya Produksi 50% L 0, 15 -1 -0, 15 Harga 25% Harga Jual 100% 0 0, 25 0 0 Marketing 15% Saluran distribusi luas 60% K 0 1 0 Unit penelitian pasar lemah 40% L 0, 06 -1 -0, 06 Kestrategisan 50% K 0, 05 1 0, 05 Kenyamanan 35% K 0. 035 1 0, 035 Keindahan tempat 15% L 0, 015 -1 -0, 015 Ratio-ratio keuangan (Rentabilitas, dan , profitabilitas) sehat. 70% K 0, 035 1 0, 035 Akunting tidak baik 30% L 0, 015 -1 0, 015 Skill Labour 65% K 0, 0325 1 0, 0325 Loyalitas karyawan tinggi 35% K 0. 0175 1 0, 0175 peralatan R&D kurang 40% 0. 02 -1 -0, 02 SDM R&D profesional 50% K 0, 025 1 0, 025 Lokasi Keuangan Personalia Litbang 10% 5% 5% 5% L Budaya perusahaan 3% Corporate Culture Tinggi 100% K 0, 03 1 0, 03 Manajemen 2% gaya manajemen puncak sudah pro aktif. 100% K 0, 02 1 0, 02 Jumlah 0, 165 Analysis SAP
ETOP : Environtmental Threat and Oppurtunity Profile Variabel Kunci Ekonomi Pemerintah Sub Variabel 30% 10% Ancaman / Peluang Bobot Rating Income per kapita meningkat 60% P 0, 18 1 0, 18 Tingkat bunga kredit naik 40% A 0, 12 -1 -0, 12 50% P 0, 05 1 0, 05 Adanya Peraturan Daerah 50% P 0, 05 1 0, 05 Pemerintah memberi subsidi Teknologi 15% Perusahaan belum mampu meremajakan mesin-mesin 100% A 0, 15 -1 -0, 15 Pesaing 20% Pesaing utama meninggalkan pasar 60% P 0, 12 1 0, 12 40% A 0, 08 -1 -0, 08 100% A 0, 25 -1 -0, 25 Muncul barang substitusi Pelanggan Jumlah 25% Terjadi perubahan selera konsumen yang belum mampu kita penuhi -0, 2 Analysis ETOP
Analisis Matrik SWOT O II STABILITY Mendukung Strategi Rasionalisasi I EXPANSION Mendukung Strategi Ofensif 0, 165 W III RETRENCHMENT Mendukung Strategi Defensif -0, 2 S IV COMBINATION Mendukung Strategi Diversifikasi T DIAGRAM S W O T
STRATEGI DIVERSIVIKASI Strategi Diversifikasi Konsentris (Concentric Diversification Strategy) menambah produk baru yang masih terkait dengan produk yang ada saat ini baik keterkaitan dalam kesamaan teknologi, pemanfaatan fasilitas bersama, ataupun jaringan pemasaran yang sama Contoh Diversivikasi Konsentris Bubur haji amid mulai membuat produk bubur seperti bubur telor, bubur ati ampela dlsb. Strategi Diversifikasi Horizontal (Horizontal Diversification Strategy) Strategi diversifikasi horizontal adalah strategi menambah atau menciptakan produk baru yang tidak terkait dengan produk saat ini kepada pelanggan saat ini Strategi Diversifikasi Konglomerasi (Conglomerate Diversification Strategy) Penambahan produk baru dan dipasarkan pada pasar baru yang tak terkait dengan yang ada saat ini. Contoh strategi diversivikasi konglomerasi Bubur H amid mulai bergerak di bidang minuman, seperti jus-jus dan jenis produk buahan lainnya. STRATEGI DIVERSIVIKASI
Korelasi antara Kekuatan dan Kelemahan dengan Peluang dan Ancaman Kondisi Eksternal 2 3 4 Peluang (Opportunities) INCOME PERKAPITA MENINGKAT XXX 5 6 7 XX XX TINGKAT BUNGA KREDIT NAIK PERUBAHAN SELERA KONSUMEN KEINDAHAN TEMPAT UNIT PENELITIAN PASAR LEMAH 8 9 X XXX PESAING UTAMA MENINGGALKAN PASAR Ancaman (Threats) TEKNOLOGI KURANG SALURAN DISTRIBUSI LUAS 1 SDM dan R&D Profesional KUALITAS Kondisi Internal Kekuatan Kelemahan (Strengths) (Weaknesses) XXX XXX KORELASI SWOT
STP : Segmenting, Targeting, and Positioning. Menurut Dr. Vanessa Gaffar, SE. Ak, MBA Segmenting : Suatu proses membagi pasar ke dalam sekelompok pelangan yang memiliki perilaku yang sama atau memiliki kebutuhan yang serupa. Targeting : Suatu kegiatan dalam mengevaluasi dan membandingkan kelompok yg sdh teridentifikasi utk kemudian dipilih satu atau beberapa yang memiliki potensi tertinggi. Positioning Penanaman suatu produk di benak konsumen. Analysis STP
Geografis Segmenting Demografis Kota Wisata, dgn Iklim tidak gersang. Usia 14 s/d ∞ (L/P). Semua Ras. Pelajar, Mahasiswa, Pekerja, dan Pensiunan. Pendapatan 30 K s/d 500 K (Per hari) STP Psychografis Targeting Memiliki Kebiasaan Berkumpul/Nongkrong. Masyarakat Kota Bandung dan Wisatawan. Usia Remaja sampai Orang Tua. Pendapatan 30 K s/d 500 K (per hari) Pelajar Smp-Sma, Mahasiswa, dan Pekerja Memiliki Kendaraan motor/mobil. Positioning Analysis STP
STP : Segmenting, Targeting, and Positioning. Cara POSITIONING yang dilakukan perusahaan di dalam memasarkan produk bubur ini kepada konsumen yang dituju, ditentukan berdasarkan : 1. Penentuan posisi menurut penggunaan atau penerapan 2. Penentuan posisi menurut pemakai 3. Penentuan posisi harga atau kualitas Analysis STP
- Slides: 12