Black Box Definisi Blackbox Dikenal sebagai Behavioral Testing
Black. Box
Definisi Blackbox �Dikenal sebagai Behavioral Testing � metode pengujian perangkat lunak di mana struktur internal / desain / implementasi item yang diuji tidak diketahui tester. �Tes ini dapat menjadi fungsional atau nonfungsional, meskipun biasanya fungsional. �Metode ini dinamakan demikian karena program perangkat lunak, di mata tester, seperti kotak hitam; yang isinya tidak bisa dilihat
Ilustrasi
Kategori Fungsi-fungsi yang salah atau hilang 2. Kesalahan interface 3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database ekster 4. Kesalahan performa 5. kesalahan inisialisasi dan terminasi �
Contoh �Sebuah tester, tanpa pengetahuan tentang struktur internal dari sebuah situs web, menguji halaman web dengan menggunakan browser; memberikan masukan (klik, keystrokes) dan memverifikasi output terhadap hasil yang diharapkan.
Implementasi � � � Integration Testing System Testing Acceptance Testing
Teknik BLACK BOX TESTING 1. Equivalence Partitioning, membagi domain input dari program ke dalam klas 2 data 2. Boundary Value Analysis (BVA) melengkapi Equivalence Partitioning, dengan melakukannya dari domain output 3. Cause-effect Graphing(Graph Based), memvalidasi aksi 2 & kondisi yg kompleks 4. State Transition Table
Equivalence partitioning � � � Metode ujicoba blackbox yang membagi domain input dari program menjadi beberapa kelas data dari kasus ujicoba yang dihasilkan. Merupakan test case yang ideal mengungkapkan kelas kesalahan, karena pada teknik ini berusaha mengungkapkan kelas-kelas kesalahan sehingga mengurangi jumlah total test case yang harus dikembangkan. Metode ini membagi domain input dari suatu program kedalam kelas - kelas data sehingga test case dapat diperoleh. Kelas data yang terbentuk disajikan sebagai kondisi input dalam kasus uji. Kelas merupakan himpunan nilai-nilai yang valid dan tidak valid. Desain test case partisi ekivalensi didasarkan pada
Ketentuan: �Kondisi input bisa merupakan suatu : �Range harga �Harga numerik (harga khusus/tertentu) �Serangkaian harga (himpunan) �Suatu kondisi boolean.
Ketentuan: �Kelas ekivalensi dapat ditentukan sesuai pedoman sbb ; � Bila kondisi input berupa suatu range, maka input kasus ujinya 1 valid dan 2 invalid. �Bila kondisi input berupa harga khusus, maka input kasus ujinya 1 valid dan 2 invalid. �Bila kondisi input berupa anggota himpunan, maka input kasus ujinya 1 valid dan 2 invalid. �Bila kondisi input berupa anggota boolean, maka input kasus ujinya 1 valid dan 1 invalid
Contoh �Contoh ; Sebuah aplikasi perbankan otomatis, dimana aplikasi ini digunakan oleh nasabah untuk bertransaksi dengan Bank menggunakan ATM. �Untuk aksesnya menggunakan password/PIN dengan 4 digit dan diikuti dengan serangkaian perintah kata kunci yang memicu berbagai fungsi perbankan. Sebagian input data dari aplikasi ini adalah : �Password/PIN : 4 digit �Pilihan menu : “penarikan”, “pembayaran” “informasi”
Contoh �Pembahasan ; Kondisi input yang sesuai dengan masing 2 elemen data untuk aplikasi perbankan tersebut adalah : �Password/PIN : kondisi input range (4 digit numerik) �Pilihan menu: kondisi input himpunan (berisi beberapa pilihan/perintah)
Contoh �Data test case yang didesain adalah : �Password/PIN (kondisi input : range) � Valid (0000, 1111, 1234, 9876, 9999) � Invalid (000, 789, 555, 999, 100) � Invalid (00, 11, 99, 12, 89) �Pilihan menu (kondisi input : himpunan) � Valid (“penarikan”, “pembayaran”, “informasi”, “transfer”) � Invalid (1, 3, 5, 0) � Invalid (cancel, stop, enter, clear)
Contoh lainnya � Suatu fungsi, generate_grading, dengan spesifikasi sebagai berikut: � Fungsi mempunyai dua penanda, yaitu “Ujian” (di atas 75) dan “Tugas” (di atas 25). � Fungsi melakukan gradasi nilai kursus dalam rentang ‘A’ sampai ‘D’. Tingkat gradasi dihitung dari kedua penanda, yang dihitung sebagai total penjumlahan nilai “Ujian” dan nilai “Tugas”, sebagaimana dinyatakan berikut ini: � Lebih besar dari atau sama dengan 70 – ‘A’ besar dari atau sama dengan 50, tapi lebih kecil dari 70 – ‘B’ besar dari atau sama dengan 30, tapi lebih kecil dari 50 – ‘C’ kecil dari 30 – ‘D’ � Dimana bila nilai berada di luar rentang yang diharapkan akan muncul pesan kesalahan (‘FM’). Semua masukan berupa integer.
�“Ujian” • “Tugas”
�Nilai masukan dapat berupa nilai bukan integer. Sebagai contoh: �Ujian = real number �Ujian = alphabetic �Tugas = real number �Tugas = alphabetic
�Berikutnya, keluaran dari fungsi generate- grading
Contoh Lainnya
Contoh �Partisi
Contoh
Latihan
- Slides: 21