Berfikir Positif merupakan Energi Potensial untuk menghasilkan sebuah
“ Berfikir Positif merupakan Energi Potensial untuk menghasilkan sebuah Karya Besar ” “ Karya besar diperoleh dari karya-karya kecil dan sederhana yang dihargai”
Strategi Merancang dan Menilai Pembelajaran Mamik Suparmi Kurikulum 2013 Hp. 081332916660 mamik. 100569@gmail. com
LATAR LEGALITAS: BELAKANG § Rentang penilaian menggunakan skala 1 – 4 § Pelaksanaan penilaian peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks sosial budaya; dan § Pelaporan hasil penilaian peserta didik secara objektif, akuntabel, dan informatif. PENGALAMAN EMPIRIS & PRAKTEK § Penilaian yang dilakukan masih terbatas pada pengukuran aspek pengetahuan sehingga penilaian autentik tuntutan Kur. 2013 belum terlaksana sesuai harapan § Penilaian dilakukan terbatas pada hasil akhir belajar sehingga mengabaikan proses pembelajaran § Teknik penilaian terutama pada paper and pencil test
LANDASAN HUKUM a. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional b. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan perubahannya PP No. 32 tahun 2013 c. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan d. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah e. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah f. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan g. Permendikbud No. 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum h. Keputusan Dirjen Dikmen No. 717/D/Kep/2013 tentang Bentuk dan Tatacara Penyusunan Laporan Capaian Kompetensi Peserta Didik Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. i. Permendikbud No. 59 Tahun 2014 tentqng Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah j. Permendikbud No. 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum SMK
Penilaian Otentik • Penilaian otentik adalah penilaian yang dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari input, proses, dan output pembelajaran (Permendikbud No 66) kurang pas • Penilaian otentik adalah pendekatan, prosedur, dan instrumen penilaian proses dan capaian pembelajaran mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan dalam bentuk prilaku nyata atau prilaku dengan tingkat kemiripan dengan dunia nyata, atau kemandirian belajar ( Pedoman penilaian 2014) lebih pas
TUJUAN Membantu pendidik dan satuan pendidikan untuk: 1. meningkatkan pemahaman mengenai prinsip-prinsip penilaian dan penilaian autentik; 2. merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik yang berkualitas sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan; 3. mengolah hasil penilaian dan menindak lanjutinya; 4. menyusun laporan capaian kompetensi peserta didik secara objektif, akuntabel, dan informatif.
APA PENILAIAN AUTENTIK ITU ?
PENILAIAN AUTENTIK § Penilaian Autentik merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran. (Permendikbud No 66/2013) § Penilaian Autentik adalah penilaian yang mengharuskan siswa untuk menunjukkan pengetahuan (knowledge), sikap (affective), keterampilan (skills) dan kemampuannya (ability) dalam situasi yang nyata /real life situations. (Popham, 1995; Bookhart, 2001).
PENILAIAN AUTENTIK 1. Memandang penilaian dan pembelajaran secara terpadu. 2. Menilai kesiapan, proses, dan hasil belajar peserta didik secara utuh. 3. Holistik (kompetensi utuh) merefleksikan sikap, keterampilan, dan pengetahuan 4. Relevan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran. 5. Mencerminkan masalah kehidupan nyata (real life). 6. Tidak hanya mengukur apa yang diketahui oleh peserta didik, tetapi lebih menekankan mengukur apa yang dapat dilakukan oleh peserta didik.
MEKANISME PENILAIAN HASIL BELAJAR PENDIDIK SATUAN PENDIDIKAN PEMERINTA H &/ LEMBAGA MANDIRI Permendikbud No. 66 Th. 2013
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Penilaian oleh pendidik dapat berupa tes dan non tes yang dilakukan melalui ulangan dan penugasan, untuk mengukur kompetensi peserta didik secara berkelanjutan, memantau kemajuan, dan memperbaiki hasil belajar peserta didik.
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Tujuan: 1. Mengetahui tingkat penguasaan kompetensi 2. Menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi 3. Menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat penguasaan kompetensi 4. Memperbaiki proses pembelajaran 5. Memetakan mutu satuan pendidikan
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Prinsip Umum: 1. Sahih 2. Objektif 3. Adil 4. Terpadu 5. Terbuka 6. Holistik dan berkesinambungan 7. Sistematis 8. Akuntabel 9. Edukatif
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Prinsip Khusus: 1. Menekankan pada kegiatan dan pengalaman belajar peserta didik 2. Menekankan keterpaduan sikap, pengetahuan dan keterampilan 3. Mengembangkan kemampuan berpikir divergen dan konvergen 4. Memberi kebebasan peserta didik dalam mengkontruksi responnya 5. Menjadi bagian tak terpisahkan dari pembelajaran 6. Mengggunakan berbagai cara dan instrumen
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Lingkup Penilaian: 1. Kompetensi Sikap (spiritual dan sosial) 2. Kompetensi Pengetahuan 3. Kompetensi Keterampilan
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Sasaran : 1. Kompetensi Sikap (spiritual dan sosial) meliputi tingkatan sikap: menerima, menanggapi, menghargai, menghayati, dan mengamalkan nilai spiritual dan sosial 2. Kompetensi Pengetahuan meliputi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif.
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK Sasaran : 3. Kompetensi Keterampilan a. Keterampilan Abstrak: merupakan kemampuan mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/mencoba, menalar/mebgasosiasi, dan mengkomunikasikan. b. Kemampuan berpikir: menginagt, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi dan mencipta. c. Keterampilan konkrit: meniru, melakukan, menguraikan , merangkai, memodifikasi, dan mencipta.
2. PENILAIAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN § Satuan pendidikan mengoordinasikan ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester, serta melaksanakan ujian tingkat kompetensi dan ujian sekolah § Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) dilakukan untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. § Cakupan UTK meliputi sejumlah KD yang merepresentasikan KI pada tingkat kompetensi tersebut. § UTK untuk SMA dilaksanakan pada akhir kelas XI menggunakan kisi-kisi dari pemerintah § Ujian Sekolah dilaksanakan pada akhir kelas XII
3. PENILAIAN OLEH PEMERINTAH § Penilaian oleh pemerintah berupa Ujian Mutu Tingkat Kompetensi dan Ujian Nasional § Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) dilakukan untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. § Cakupan UMTK meliputi sejumlah KD yang merepresentasikan KI pada tingkat kompetensi tersebut § UMTK dilakukan dengan metode survei pada akhir kelas XI. § Ujian Nasional dilaksanakan pada akhir kelas XII.
Penilaian Kurikulum 2013 1. Autentik Waktu: terus menerus 2. Jurnal Waktu: terus menerus 3. Penilaian Proyek Waktu: Akhir bab/Tema 4. Ulangan Harian Waktu: Sesuai rencana 5. UTS/UAS Waktu: Semesteran 1. Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) Waktu: Tiap tingkat kompetensi 2. Ujian Sekolah Waktu: Akhir jenjang sekolah Guru Pemerintah 1. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi Waktu: Tiap akhir tingkat kompetensi 2. Ujian Nasional (UN) Waktu: Akhir jenjang sekolah Siswa 1. Penilaian Diri Waktu: Sebelum ulangan harian 2. Penilaian antar teman Waktu : sesuai rencana
TABEL TINGKAT KOMPETENSI Permendikbud No. 64 Tahun
BAGAIMANA MEKANISME & PROSEDUR PENILAIAN ?
PROSEDUR PENILAIAN PERSIAPAN PELAKSANAAN PENGOLAHAN & TINDAK LANJUT PELAPORAN
TEKNIK & INSTRUMEN PENILAIAN
TEKNIK PENILAIAN § Observasi § Penilaian diri § Penil. antar PD § Jurnal § Tes Tulis § Tes Lisan § Penugasan SIKAP PENGETAH UAN KETERAMPILAN • Tes Praktik • Proyek • Portofolio • Produk
A. PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP 1. Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri (self assessment), penilaian antarpeserta didik (peer assessment), dan jurnal. 2. Instrumen observasi, penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didik berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik. 3. Rubrik adalah daftar kriteria yang menunjukkan kinerja, aspek yang akan dinilai, dan gradasi mutu. 4. Jurnal berupa catatan guru tentang kekuatan, kelemahan, sikap dan perilaku peserta didik di dalam dan di luar kelas.
A. PENILAIAN SIKAP OBSERVASI PENILAIAN DIRI PEN ANTAR PD JURNAL
APA DAN BAGAIMANA MERUMUSKAN INDIKATOR PENILAIAN ?
KOMPETENSI SIKAP SPIRITUAL Mata Pelajaran: Bahasa Inggris Kompetensi Inti KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Kompetensi Dasar 1. 1 Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional yang Indikator Penilaian diwujudkan dalam semangat belajar. Permendikbud No. 69 tahun 2013
CONTOH RUBRIK MENGAGUMI KEBESARA TUHAN KRITERIA/Skor INDIKATOR Sangat Baik (SB) Selalu bersemangat dalam belajar bahasa 4 Inggris – Sudah konsisten Baik (B) 3 Sering menunjukkan semangat dalam belajar bahasa Inggris – Mulai konsisten Cukup (C) 2 Kadang-kadang menunjukkan semangat dalam belajar bahasa Inggris – Belum konsisten Kurang (K) 1 Tidak pernah bersemangat dalam belajar bahasa Inggris – Tidak konsisten
KOMPETENSI SIKAP SOSIAL Kompetensi Inti Kompetensi Indikator Dasar. Penilaian 2. 1 Menunjukkan perilaku santun dan KI-2: peduli dalam melaksanakan Menghayati dan mengamalkomunikasi interpersonal dengan guru kan perilaku jujur, disiplin, dan teman. tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, 2. 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab toleran, damai), santun, dalam melaksanakan komunikasi responsif dan proaktif dan transaksional dengan guru dan teman. menunjukkan sikap sebagai 2. 3 Menunjukkan perilaku tanggung bagian dari solusi atas jawab, peduli, kerjasama, dan cinta berbagai permasalahan. damai dalam melaksanakan komunikasi fungsional.
CONTOH RUBRIK PENILAIAN SIKAP SANTUN KRITERIA INDIKATOR Sangat Baik (SB) Selalu santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman – Sudah konsisten Baik (B) Sering santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman – Mulai konsisten Cukup (C) Kadang-kadang santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman – Belum konsisten Kurang (K) Tidak pernah santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan teman – Tidak konsisten
KOMPETENSI SIKAP SPIRITUAL Mata Pelajaran: Biologi Kompetensi Inti KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Jabarkan menjadi indikator penilaian Kompetensi Dasar 1. 1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang keanekaragaman hayati, ekosistem dan lingkungan hidup.
Contoh Indikator Mengagumi Kebesaran Tuhan Indikator mengagumi Mensyukuri keberadaan berbagai obyek biologi sebagai ciptaan Tuhan
Contoh Rubrik Mensyukuri Kriteria Skor Menunjukkan ekspresi mimik wajah senang, ceria dan sangat bersemangat terhadap keberadaan berbagai obyek biologi Menunjukkan ekspresi mimik wajah senang, ceria dan semangat terhadap keberadaan berbagai obyek biologi. Menunjukkan ekspresi mimik wajah senang, ceria tapi tidak bersemangat terhadap keberadaan berbagai obyek biologi. Tidak menunjukkan ekspresi mimik wajah senang, ceria serta semangat terhadap keberadaan berbagai obyek biologi. 4 3 2 1
KOMPETENSI SIKAP SPIRITUAL Mata Pelajaran: Biologi Kompetensi Inti KI-2 Kompetensi Dasar 2. 1 Indikator Penilaian Menghayati dan mengamalkan Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap perilaku jujur, disiplin, tanggung data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, dan peduli dalam observasi Indikator Penilaiandan kerjasama, toleran, damai), santun, eksperimen, berani dan santun dalam responsif dan proaktif dan mengajukan pertanyaan dan menunjukan sikap sebagai bagian dari berargumentasi, peduli lingkungan, gotong solusi atas berbagai permasalahan royong, bekerjasama, cinta damai, dalam berinteraksi secara efektif berpendapat secara ilmiah dan kritis, dengan lingkungan sosial dan alam responsif dan proaktif dalam setiap serta dalam menempatkan diri tindakan dalam melakukan sebagai cerminan bangsa dalam pengamatan dan percobaan di dalam pergaulan dunia. kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta,
Contoh instrumen dan rubrik (LEMBAR OBSERVASI) • Contoh Instrumen
Contoh instrumen penilaian diri dan antar peserta didik • CONTOH PENILAIAN DIRI DAN ANTAR TEMAN. doc
Contoh jurnal guru • Contoh Jurnal Guru. docx
PENGERAHUAN B. PENILAIAN PENGETAHUAN TES TULIS TES LISAN PENUGASAN
B. PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN 1. Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan. 2. Instrumen tes berupa seperangkat butir soal. Soal tes tulis yang sering digunakan di SMA adalah bentuk pilihan ganda dan uraian. 3. Untuk tes lisan perlu disiapkan daftar pertanyaan yang disampaikan secara langsung dalam bentuk tanya jawab. 4. Instrumen penugasan berupa tugas PR atau proyek yang dapat dikerjakan secara individual atau kelompok sesuai karakteristik tugas. 5. Instrumen penilaian harus memenuhi kaidah substansi (materi), konstruksi, dan bahasa.
Penilaian Pengetahuan Dimensi Pengetahuan Faktual Konseptual Prosedur Metakognitif 42 Deskripsi Pengetahuan tentang istilah, nama orang, nama benda, angka, simbol, dan hal-hal yang terkait secara khusus dengan suatu mata pelajaran Pengetahuan tentang kategori, klasifikasi, keterkaitan antara satu kategori dengan lainnya, hukum kausalita, definisi, dan teori Pengetahuan tentang prosedur atau tahapan dan proses khusus dari suatu mata pelajaran seperti algoritma, teknik, metoda, dan kriteria untuk menentukan ketepatan penggunaan suatu prosedur. Pengetahuan tentang cara mempelajari pengetahuan, pengetahuan untuk menemukan strategi (strategic knowledge), dan pengetahuan yang bersifat pribadi (selfknowledge).
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA Jabarkan ke dalam indikator penilaian Kompetensi Dasar: 3. 8 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan larutan non-elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya. Indikator penilaian Indikator: Disajikan tabel hasil percobaan uji larutan, peserta didik dapat menentukan senyawa yang merupakan larutan elektrolit dan non-elektrolit dengan tepat.
Rumusan butir soal: Perhatikan data percobaan uji larutan berikut! No larutan Pengamatan pada Elektroda Lampu (1) Tidak ada gelembung Padam (2) Sedikit gelembung Padam (3) Sedikit gelembung Redup (4) Banyak gelembung Redup (5) Banyak gelembung Menyala Pasangan senyawa yang merupakan larutan elektrolit kuat dan - elektrolit berturut-turut ditunjukkan oleh larutan nomor …. A. (1) dan (2) B. (2) dan (3) C. (3) dan (4) D. (4) dan (5) E. (5) dan (1) Kunci: E non
CONTOH SOAL URAIAN
KETERAMPILAN C. PENILAIAN KETERAMPILAN PRAKTIK PROYEK PORTOFOLIO PRODUK
C. PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN 1. Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan melalui pengamatan kinerja yang meminta peserta didik mendemonstrasikan kompetensi tertentu, melalui tes praktik, proyek, portofolio atau penilaian produk. 2. Instrumen penilaian keterampilan berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik 3. Tes praktik menuntut peserta didik melakukan keterampilan berupa aktivitas yang sesuai dengan tuntutan kompetensi. 4. Proyek adalah tugas yang meliputi kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu. 5. Penilaian portofolio dilakukan dengan cara menilai kumpulan karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif integratif.
C. PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN 6. Penilaian Produk meliputi: kemampuan membuat produk pengetahuan, teknologi dan seni ( makalah, karangan, puisi, makanan, pakaian , dll. ) Pengembangan Produk meliputi 3 tahap (semua tahap perlu dinilai): 1. Tahap persiapan : merencanakan, menggali dan mengembangkan gagasan 2. Tahap pembuatan Produk (proses): kemampuan dalam menyeleksi bahan, alat dan teknik. 3. Tahap penilaian produk (apprasial): penilaian produk yang dihasilkan sesuai kriteria yang ditetapkan.
CONTOH PENILAIN UNJUK KERJA PRAKTIK FISIKA N O ASPEK YANG DINILAI 1 2 3 4 Merangkai alat Pengamatan Data yang diperoleh Kesimpulan 1 PENILAIAN 2 3
CONTOH RUBRIK PENILAIN UNJUK KERJA ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN 1 2 3 Merangkai alat Rangkaian alat tidak benar Rangkaian alat benar, tetapi tidak rapi atau tidak memperhatikan keselamatan kerja Rangkaian alat benar, rapi, dan memperhatikan keselamatan kerja Pengamatan tidak cermat Pengamatan cermat, tetapi mengandung interpretasi Pengamatan cermat dan bebas interpretasi Data yang diperoleh Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi tidak terorganisir, atau ada yang salah tulis Data lengkap, terorganisir, dan ditulis dengan benar Kesimpulan Tidak benar atau tidak sesuai tujuan Sebagian kesimpulan ada yang salah atau tidak sesuai tujuan Semua benar atau sesuai tujuan
CONTOH RUBRIK KETERAMPILAN BERBICARA KRITERIA SKOR Kelancaran (fluency) 3 Lancar 2 Kurang lancar 1 Tidak ancar 3 Baik 2 Kurang baik 1 Tidak baik 3 Sesuai 2 Kurang sesuai 1 Tidak sesuai 3 Tepat 2 Kurang tepat 1 Tidak tepat Pengucapan (pronunciation) Intonasi (Intonation) Pilihan kata (Diction) INDIKATOR
Matapelajaran : . . . Nama Proyek : . . . Alokasi Waktu : . . . Guru Pembimbing : . . . Nama : . . . NIS : . . . Kelas : . . . No 1 2 3 ASPEK PERENCANAAN : a. Rumusan Judul b. Persiapan (Langkah-langkah metode ilmiah) PELAKSANAAN : a. Keakuratan Sumber Data / Informasi b. Kuantitas Sumber Data c. Analisis Data d. . Penarikan Kesimpulan LAPORAN PROYEK : a. Sistematika Penulisan b. Performans c. Presentasi / Penguasaan M OR OYEK F TOH N PR N CO ILAIA PEN SKOR (1 – 5) 1 2 3 4 5
Portofolio q merupakan kumpulan karya terbaik peserta didik yang memberikan gambaran perkembangannya q penyusunan harus secara terintegrasi (baik proses maupun isi) dan bersifat reflektif, sehingga terlihat gambaran yang luas bagaimana seorang peserta didik membangun pengetahuan dan keahlian, serta melihat bagaimana efektivitas kinerjanya
Penilaian Portofolio Penilaian portofolio dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah seperti berikut ini. 1. Guru atau guru bersama peserta didik menentukan jenis portofolio yang akan dibuat. 2. Portofolio dapat disusun oleh peserta didik secara sendiri maupun kelompok, mandiri atau di bawah bimbingan guru. 3. Portofolio peserta didik dihimpun dan disimpan pada tempat yang sesuai disertai catatan tanggal pengumpulannya. 4. Guru menilai portofolio peserta didik dengan kriteria tertentu. 5. Guru bersama peserta didik membahas bersama dokumen portofolio yang dihasilkan. 6. Guru memberi umpan balik kepada peserta didik atas hasil penilaian portofolio. 55
RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO PRAKTIK BIOLOGI KRITERIA Persiapan Skor maks 3 SKOR INDIKATOR 3 Pemilihan alat dan bahan tepat 2 Pemilihan alat atau bahan tepat 1 Pemilihan alat dan bahan tidak tepat 3 Rangkaian alat tepat dan rapi 2 Rangkaian alat tepat atau rapi alat 1 Rangkaian alat tidak tepat dan tidak rapi b. Langkah 3 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tepat kerja dan waktu pelaksanaan 2 Langkah kerja atau waktu pelaksanaan tepat 1 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tidak tepat c. Keselamatan 3 Memperhatikan keselamatan kerja dan kebersihan 2 Memperhatikan keselamatan kerja atau kebersihan 1 Tidak memperhatikan keselamatan kerja dan kebersihan Pelaksanaan Skor maks 9 a. Rangkaian kerja dan kebersihan
RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO PRAKTIK BIOLOGI KRITERI A Hasil Skor maks 6 SKO R INDIKATOR 3 Pengolahan data akurat 2 Pengolahan data kurang akurat a. Pengolahan data 1 Pengolahan data tidak akurat b. Simpulan 3 Simpulan tepat 2 Simpulan kurang tepat 1 Simpulan tidak tepat 3 Tampilan menarik dan bahasa sesuai kaidah 2 Tampilan menarik atau bahasa sesuai kaidah 1 Tampilan tidak menarik dan bahasa tidak sesuai kaidah Laporan Skor maks 3
Menilai Portofolio Peserta Didik dengan check lis No Komponen yang dinilai Isi Portofolio menunjukkan: 1 keterampilan berfikir tingkat tinggi dan kreatif 2 pemahaman terhadap keterampilan proses 3 adanya model dan penemuan 4 hubungan berbagai bidang 5 wawasan yang luas Portofolio secara keseluruhan: 1 Diberi label dan identitas jelas 2 Isi tiap kategori menunjukkan hasil kerja keras Refleksi tiap kategori memperlihatkan adanya perkembangan Refleksi tiap kategori memperlihatkan adanya rencana tindak lanjut Isi portofolio secara keseluruhan menunjukkan pemahaman konsep, penguasaan keterampilan, dan kebiasaan bekerja 3 4 5 Ya Tidak
PENGOLAHAN NILAI
KETUNTASAN BELAJAR • Ketuntasan belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansi dan ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar. • Ketuntasan penguasaan substansi yaitu ketuntasan belajar KD yang merupakan tingkat penguasaan peserta didik atas KD tertentu pada tingkat penguasaan minimal atau di atasnya. • Ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar terdiri atas ketuntasan dalam setiap semester, setiap tahun pelajaran, dan tingkat satuan pendidikan.
KETUNTASAN BELAJAR • Ketuntasan belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu semester. • Ketuntasan belajar dalam setiap tahun ajaran adalah keberhasilan peserta didik pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun ajaran. • Ketuntasan dalam tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi seluruh mata pelajaran dalam suatu satuan pendidikan untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
KETUNTASAN BELAJAR • Ketuntasan belajar sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan dengan Modus. • Ketuntasan belajar untuk pengetahuan (KI-3) ditetapkan dengan skor rerata. • Ketuntasan belajar untuk keterampilan (KI-4) ditetapkan dengan capaian optimum • Khusus untuk SD/MI ketuntasan sikap , pengetahuan dan keterampilan ditetapkan dalam bentuk deskripsi yang didasarkan pada Modus, skor rerata dan capaian optimum.
KETUNTASAN BELAJAR • Modus untuk ketuntasan kompetensi sikap ditetapkan dengan predikat baik. • Skor rerata untuk ketuntasan kompetensi pengetahuan (KI-3) ditetapkan paling kecil 2, 67. • Capaian optimum untuk ketuntasan kompetensi keterampilan (KI-4) ditetapkan paling kecil 2, 67.
KETUNTASAN BELAJAR • Nilai ketuntasan sikap dituangkan dalam bentuk angka dan predikat, yakni 1, 00 – 4, 00. KETUNTASAN NILAI KETUNTASAN SIKAP ANGKA PREDIKAT 4. 00 Sangat Baik (SB) 3. 00 Baik (B) 2. 00 Cukup (C) 1. 00 Kurang (K) • Ketuntasan belajar sikap (KD pada KI-1 dan KI-2) ditetapkan dengan Modus 3, 00 atau predikat Baik (B).
PREDIKAT & NILAI KOMPETENSI SIKAP PENGETAHUAN Modus Predikat 4, 00 SB 3. 85 – 4. 00 A 3. 85 – 4. 00 (Sangat Baik) 3. 51 – 3. 84 A- 3. 51 – 3. 84 A KETUNTASAN A- B 3. 18 – 3. 50 B+ (Baik) 2. 85 – 3. 17 B 2. 51 – 2. 84 B- C 2. 18 – 2. 50 C+ (Cukup) 1. 85 – 2. 17 C 1. 51 – 1. 84 C- K 1. 18 – 1. 50 D+ (Kurang) 1. 00 – 1. 17 D 3, 00 2, 00 1, 00 Skor Rerata Predikat KETERAMPILAN Capaian Optimum Predikat Permendikbud Penilaian Tahun 2014
1. PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN Mata Pelajaran: ……………… NILAI HARIAN NO NAM KD- KDA 3. 1 3. 2 1 Adi 2 . . . 3. 3 Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5. Nilai Harian RNH NTS NAS PRED 3. 0 RAPOR (LCK) dst RNH NT S NAS 3. 17 3. 0 RT 3. 06 ANGKA PRED 3. 06 B Formulasi Nilai LCK : Hasil tes tulis, tes lisan, dan penugasan pada KD tertentu. : Rerata Nilai Harian : Nilai Tengah Semester : Nilai Akhir Semester : Predikat
2. PENGOLAHAN NILAI KETERAMPILAN Mata Pelajaran: ………………. . NO NA MA 1 Adi 2 R. PRA K 3. 60 3. 00 . . . Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5. R. PRO Y R. PRAKT R. PROY R. PORTO R. PROD PRED R. PORTO R PRODUK 3. 00 3. 26 Formulasi Nilai LCK : Rerata nilai praktik : Rerata Nilai Proyek : Rerata Nilai Portofolio : Rerata Produk : Predikat OPTIM RAPOR (LCK) UM NILAI PRED 3. 60 A-
No Nama 1 ADI Syukur SANTUN Obs PD AT JG MOD US 3 4 3 3 3 4 4 3 3 RAPOR (LCK) SIKAP DALAM MAPEL B Keterangan: PD : Penilaian Diri ; PT : Penilaian Teman/Antarpeserta didik; JURGU : Jurnal Guru SIKAP DLM MAPEL: merupakan profil sikap spiritual (KI-1) dan sikap sosial (KI-2) secara umum berdasarkan hasil observasi, penilaian diri, penilaian antar peserta didik, dan jurnal guru.
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK SMA/SMK
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK (RAPOR) CAPAIAN KOMPETENSI MATA PELAJARAN KEL. WAJIB (A) PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP NIL PRED MAPEL ANTARMAPEL Pend. Agama & Budi Pekerti 3. 80 A- 3. 66 A- SB 2 PPKn 3. 21 B+ 2. 68 B- C 3 Bahasa Indonesia 2. 69 B- 2. 75 B- B 4 Matematika 2. 72 B- 2. 67 B- SB 5 Sejarah Indonesia 3. 33 B+ 2. 33 C+ B Peserta didik sudah menunjukkan sikap mengamalkan ajaran agamanya, mulai konsisten menerapkan sikap santun, jujur dan kerjasama, namun masih perlu ditingkatkan lagi 1 Nama guru: Drs. Fahmi Nama guru: Dra. Vipty Nama guru: Drs. Dody Nama guru: Drs. Iwan Nama guru: Dra. Septy . . . dst
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK (RAPOR) EKSTRA KURIKULER KEIKUTSERTAAN DALAM KEGIATAN 1. Praja Muda Karana (Pramuka) Memuaskan. Aktif dalam perkemahan Wirakarya dan Raimuna cabang Jakarta Selatan 2. Palang Merah Remaja (PMR) Sangat memuaskan. Mengikuti berbagai lomba PMR. Aktif dalam kegiatan bulan dana PMI dan membantu korban banjir di daerah Pondok Karya
DESKRIPSI KOMPETENSI MATA PELAJARAN KOMPETENSI CATATAN KELOMPOK A: WAJIB 5. Sejarah Indonesia Pengetahuan Baik, sudah menguasai seluruh kompetensi, terutama sangat baik dalam menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia. Keterampilan Sudah terampil dalam menyajikan informasi mengenai keterkaitan antara konsep berpikir kronologis (diakronik ) , sinkronik, ruang, dan waktu dalam sejarah. Terampil dalam mengolah informasi mengenai proses masuk dan berkembangnya kerajaan Islam dengan menerapkan cara berpikir kronologis, dan menyajikannya dalam bentuk tulisan. Namun masih perlu banyak berlatih dalam menyajikan kesimpulan. Sikap spiritual dan sosial Menunjukkan sikap toleran antar umat beragama, jujur dan bertanggungjawab dalam mengerjakan tugas. Namun perlu ditingkatkan kepedulian terhadap berbagai hasil budaya.
CATATAN PRESTASI YANG PERNAH DICAPAI NO PRESTASI YANG PERNAH DICAPAI 1 Mendapat medali perak dalam Olimpiade Sain Nasional (OSN) SMP tingkat Nasional tahun 2011. 2 Finalis dalam ajang pencarian bakat yang diselenggakan oleh sebuah televisi swasta tahun 2012. 3 Meraih juara II (tim) lomba halang rintang PMR tingkat provinsi DKI Jakarta tahun 2013
Terima Kasih SEMOGA BERMANFAAT
- Slides: 74