BATASAN MASALAH SOSIAL ANALISIS MASALAH SOSIAL Pengertian Masalah
BATASAN MASALAH SOSIAL & ANALISIS MASALAH SOSIAL
Pengertian Masalah Kondisi yang dirasakan tdk mengenakan/tidak nyaman Mengapa ?
Penyebab munculnya masalah Berkaitan dengan : q Motif q Harapan q Nilai-Nilai/Norma q Tidak Tersedianya Sumber
q Motif Kekuatan yang ada dalam diri individu untuk melakukan tindakan Seluruh aktifitas mental yang dirasakan/dialami yang memberikan kondisi Sumber Motif : Motif alamiah Motif yang dipelajari
Beberapa jenis motif : Biologis Untuk kelangsungan hidup manusia sebagai organisme ( makan, minum, sex ) Psikologis Untuk mengekspresikan / aktualisasi diri ( tanggung jawab, berprestasi, kekuasaan, popularitas ) Sosial Untuk mengadakan hubungan dengan orang lain ( berelasi, interaksi, diterima dalam kelompok ) Teologis Untuk mengadakan hubungan dengan Tuhan
Motif mempunyai kekuatan sehingga dapat mengalahkan motif lain, mis : motif sex, lapar dan kesehatan Karena motif memiliki kekuatan sering pula menimbulkan konflik terhadap individu
q Harapan ~ Tujuan yang ingin dicapai q Nilai-Nilai dan Norma ~ Mengatur hidup manusia q Sumber ~ segala sesuatu yang dapat membantu manusia, mis : berupa benda/ alat, kemampuan, kesempatan
BEBERAPA DEFINISI MASALAH SOSIAL Rubington and Weinberg(1999) Social Problem as an alleged situation that is in compatible with values and a significant number of people who agree that action is needed to after the situation Suatu situasi yang diduga atau dianggap oleh banyak orang bertentangan dengan nilai sehingga mereka setuju adanya tindakan untuk mengatasi atau menghilangkan situasi tersebut.
Jensen (1992) Perbedaan antara harapan dan kenyataan atau kesenjangan antara situasi yang ada dengan sistuasi yang seharusnya (das Sollen das Sein).
Horton dan Leslie Suatu kondisi yang dirasakan banyak orang tidak menyenangkan dan menuntut pemecahan melalui aksi sosial secara kolektif.
Ruth J. Parsons Suatu kondisi sosial yang bertentangan yang secara umum diakui sebagai suatu hal yang serius, sehingga perlu dilakukan tindakan kolektif untuk mengurangi dampaknya terhadap masyarakat serta mencegah dan/atau mengendalikan perkembangannya.
• Parillo (1987) mengemukakan : ~ Masalah itu bertahan untuk suatu periode waktu ~ Dirasakan dapat menyebabkan berbagai kerugian fisik atau mental baik individu atau masyarakat ~ Merupakan pelanggaran terhadap nilai-nilai atau standar sosial dari suatu atau beberapa sendi kehidupan masyarakat ~ Menimbulkan kebutuhan akan pemecahan
UNSUR-UNSUR Situasi/Kondisi • Bertentangan • Perbedaan/kesenjangan • Tidak menyenangkan Orang banyak/Umum • Tiga pihak yang terlibat : - Pelanggar = klien - Korban = victim - Orang terkait = significant others
Nilai dan Norma • Dilanggar yang seharusnya dijunjung tinggi • Menimbulkan reaksi Tindakan • Pemecahan masalah dan strategi (problem solving & coping)
HAKIKAT MASALAH SOSIAL • Adanya Penyimpangan terhadap Nilai & Norma yg berlaku, karena : - Bervariasinya latar belakang sosial dan budaya Bervariasinya kemampuan orang beradaptasi terhadap Nilai dan Norma tersebut. • Adanya Disorganisasi atau ketidakharmonisan antara institusi sosial yang ada di masyarakat, sehingga tidak dapat melaksanakan fungsinya. • Adanya Ketidakadilan Struktur Masyarakat yang hanya menguntungkan kelompok tertentu saja. Contoh : Kemiskinan Struktural
• Para pekerja sosial seringkali mendefinisikan masalah sosial sebagai terganggunya keberfungsian sosial individu, kelompok ataupun komunitas, sehingga mempengaruhi kemampuan mereka dalam memenuhi kebutuhan, merealisasikan nilai-nilai yang dianutnya, serta menjalankan peran-peran sosialnya.
KRITERIA SOSIOLOGIS MASALAH SOSIAL Soerjono Soekanto : • Ketimpangan antara Nilai dengan Realitas - Perbedaan yg signifikan antara nilai dg kondisi nyata, antara apa yg seharusnya dg apa yg terjadi di dalam masyarakat. • Sumbernya bersifat sosial - Hasil perbuatan manusia dan berdampak kepada kehidupan manusia. • Menimpa sejumlah orang - Dialami/berdampak pada sejumlah orang atau • Pihak yang menetapkan suatu kondisi sebagai masalah sosial - Penilaian Pihak berkompeten karena kekuasaan atau kewenangan menetapkan.
• Masalah sosial Manifes dan Laten - Masos Manifes secara nyata ada, terjadi dan diakui masyarakat - Masos Laten tdk diakui keberadaannya karena dianggap mendatangkan malu, belum jelas, dan belum membahayakan. • Perhatian Masyarakat - Mendpt perhatian masy karena dianggap mengganggu, membahayakan, dan memerlukan penanganan segera. Horton dan Leslie: • Kondisi yang dirasakan banyak orang • Kondisi yang dinilai tidak menyenangkan • Kondisi yang menuntut pemecahan • Pemecahan tersebut dilakukan melalui aksi sosial
PRINSIP-PRINSIP MASALAH SOSIAL • Kompleksitas - Disebabkan oleh berbagai faktor (multi faktor) - Berkaitan dengan masaalah-masalah sosial lainnya • Komprehensif - Dapat dilihat dari berbagai perspektif (fisik, ekonomi, sosial, budaya, psikologis, keamanan) • Interdisipliner - Penangannya melibatkan berbagai disiplin ilmu • Berkesinambungan - Akan terus ada seiring dengan kehidupan manusia - Setiap masy pasti mempunyai masalah sosial tanpa kecuali - Dapat dikendalikan, direduksi dan dipecahkan, tapi dapat tumbuh atau muncul kembali dengan wajah baru.
ANALISIS MASALAH SOSIAL • HAKIKATNYA ; Manusia menginginkan suasana HOMO HOMINI SOCIUS (manusia adalah kawan bagi sesamanya). • MENCITA-CITAKAN : Kehidupan yang AMAN, TENTRAM DAN SEJAHTERA. • PERHATIAN TERHADAP MASALAH SOSIAL Dimulai ketika manusia menyadari adanya SITUASI yg tdk sesuai • SESUAI BERUPAYA Memikirkan JALAN KELUAR dari situasi • ANALISIS MASALAH SOSIAL: Suatu UPAYA untuk MENGIDENTIFIKASI, MEMAHAMI FAKTOR PENYEBAB dan AKIBAT serta STRATEGI untuk mengatasi masalah sosial.
- Slides: 20