Bahasa Tingkat Tinggi By Dody Pernadi Skom MMSI
Bahasa Tingkat Tinggi By Dody Pernadi Skom. MMSI 1
Objektif • Mengetahui fasilitas-fasilitas bahasa tingkat tinggi maupun fasilitas tertentu dari suatu contoh representatif bahasa tingkat tinggi yang digunakan saat ini 2
Bahasa Tingkat Tinggi • Dikembangkan untuk mengatasi kelemahan / keterbatasan bahasa tingkat rendah (BTR), yaitu : – Proses asembly-nya berbasis ONE-for-ONE (satu instruksi dalam BTR = satu instruksi dalam bahasa mesin) sehingga penulisan program memakan waktu yang cukup lama bagi programmer – bersifat machine oriented, yaitu sesuai atau sama dengan set instruksi mesin tempat ia digunakan, sehingga terbatasi penggunaannya pada mesin itu 3
• Dirancang untuk bersifat : – machine independent, artinya tidak tergantung pada mesin yang digunakan sehingga bisa dijalankan pada mesin yang berbeda dan program bisa ditulis dalam bahasa yang portabel. – Problem oriented language (POL), yaitu ia merefleksikan jenis masalah yang dipecahkan, bukannya fasilitas dari mesin itu. • Yang pertama kali dikeluarkan adalah FORTRAN (Formula Translation) pada tahun 1957 4
• Portabilitas bahasa tingkat tinggi memiliki kelebihan/keuntungan : – Pemakai program dapat beralih ke komputer yang lebih baru tanpa perlu menulis ulang program – Para pemakai komputer yang berbeda akan bisa membagi (menggunakan bersama) dan menukarkan program-program – Software house dapat menjual program yang sama kepada para pemakai komputer yang berbeda tanpa perlu menulis ulang program untuk setiap jenis komputer 5
Fasilitas Umum Bhs. Tk. Tinggi • Mempunyai kosa kata, simbol, dan kalimat yang ekstensif • Satu statement dalam bahasa tingkat tinggi diterjemahkan ke dalam banyak (instruksi mesin) • Library macro dan subroutine dapat digabungkan • Machine independent • Set rule (aturan) harus dipenuhi ketika menulis program sumber • Instruksi dalam bahasa tingkat tinggi biasanya disebut statement 6
Jenis Bahasa Tingkat Tinggi • Bahasa komersial • Bahasa ilmiah • Bahasa penggunaan khusus (special purpose) • Bahasa perintah untuk sistem pengoperasian • Bahasa multi-guna (general purpose) 7
Bahasa Komersial • Yang paling terkenal adalah COBOL (Common Business Oriented Language) – Dibuat oleh CODASYL (Committee on Data Systems Languages) pada tahun 1959 • Lainnya adalah : – BASIC – UCSD – Pascal 8
Fasilitas COBOL • Fasilitas penganganan file yang ekstensif, seperti penamaan, pergerakan/perpindahan, dan pemrosesan file, field-field record, dsb. • Mempunyai kemiripan yang dekat dengan Bahasa Inggris dalam hal penggabungan istilah Bahasa Inggris umum dalam bentuk seperti kalimat dan menghindari notasi matematika. • Cocok atau sesuai dengan layout penstrukturan dan penanganan output tertabulasi, laporan, bentuk -bentuk khusus, dsb. 9
• Setiap program COBOL terdiri dari empat divisi : – Identification Division, berisi judul program, tanggal pembuatan dan nama penulisnya – Environment Division, menetapkan konfigurasi hardware tertentu tempat akan disusun dan dieksekusinya object program, misalnya model mesin, ukuran penyimpanan internal yang diperlukan, unit peripheral, dsb. – Data Division, identifikasi dari semua item data yang akan digunakan dalam penulisan program – Procedure Division, berisi instruksi program yang diperlukan untuk memecahkan masalah 10
Bahasa Ilmiah • FORTRAN (Formula Translation) • ALGOL (Algorithmic Oriented Language), dibuat oleh IFIP (International Federation for Information Processing) pada tahun 1960 • BASIC (Beginners All purpose Symbolic Instruction Code), diciptakan oleh J. G. Kemeny dan T. E. Kurtz di Dartmouth College AS pada tahun 1964 11
• Fasilitas umum bahasa ilmiah – Kemampuan komputasi aritmetika yang ekstensif – Library yang besar untuk fungsi matematika yang built-in – Kemampuan untuk menangani pernyataan dan prosedur matematik – Fasilitas penganganan array (larik) 12
Bahasa Penggunaan Khusus • Dirancang untuk ‘dibuat sesuai’ (tailor made) untuk jenis masalah tertentu, misalnya kontrol mesin, wages (sistem penggajian), simulasi, kontrol eksperimen, dll. • Contohnya : 13
Bahasa untuk Sistem Pengorperasian • Bahasa yang digunakan untuk mengontrol operasi komputer • Ada 3 jenis : – Bahasa perintah – Bahasa job-control – Bahasa yang digunakan untuk menulis software sistem operasi 14
• Bahasa perintah – digunakan untuk komunikasi dengan sistem operasi – Kebanyakan merupakan directive yang memerlukan eksekusi segera dan ditangani oleh command interpreter • Bahasa job-control (JCL) – Digunakan untuk mengidentifikasi job (pekerjaan) dan untuk menyatakan keperluan atau persyaratan sistem pengoperasian. – Penting dalam pemrosesan batch 15
• Bahasa untuk menulis software sistem operasi – PL/M – BCPL –C 16
Bahasa Multi-Guna • Bisa digunakan untuk tujuan bisnis dan ilmiah • Contoh : – IBM PL/1 – Pascal 17
Fasilitas Bahasa • Fasilitas umum yang bisa digunakan untuk memperbandingkan antara bahasa : – Struktur Kontrol – Struktur data dan file – Komputasi – Prosedur dan subprogram 18
19
Bentuk Lain • Bentuk bahasa tingkat tinggi – Bahasa prosedural • memberikan fasilitas kepada programmer untuk mengekspresikan prosedur atau algoritma • ‘apa yang akan dilakukan dan bagaimana urutannya’ • Membutuhkan Imperative programming style (gaya pemrograman imperatif) • Dikenal dengan nama Imperative language (bahasa imperatif) – Bahasa asersional • Menerapkan assertional method programming • Programmer mengekspresikan (assert) apa yang diperlukan dalam kalkulasi, bukannya bagaimana kalkulasi ini dilakukan 20
• Ada dua jenis pendekatan atau cara dasar untuk pemrograman asersional : – Pemrograman logika, bahasa populer yang digunakan adalah PROLOG – Pemrograman fungsional, bahasa populer yang digunakan adalah LISP • PROLOG – Berurusan dengan ‘obyek’ dan ‘hubungan’ di antara obyek itu – Contoh : » eats (fred, chips) » eats (john, fish) 21
• LISP, dibuat sekitar tahun 1960 di Massachusets Institue of Technology oleh J. Mc. Carthy 22
TERIMA KASIH 23
- Slides: 23