Bahasa Iklan Iklan berasal dari bahasa Yunani artinya

Bahasa Iklan

• Iklan berasal dari bahasa Yunani, artinya menggiring gagasan. • Pengertian iklan adalah semua bentuk aktivitas untuk menghadirkan dan mempromosikan ide, barang, atau jasa secara nonpersonal yang dibayar oleh sponsor. • Wujud iklan dapat berupa penyajian informasi suatu produk, merek, perusahaan, atau tokoh. • Iklan merupakan proses komunikasi yang bertujuan untuk membujuk atau menggiring orang mengambil tindakan yang menguntungkan pihak pembuat iklan.

Struktur Kata dalam Iklan: • Menggugah, karena mencermati kebutuhan konsumen, memberikan solusi dan perhatian. • Informatif, kata-kata yang digunakan harus jelas, bersahabat, komunikatif dan tidak terkesan bertele-tele. • Persuasif, artinya rangkaian kalimat membuat konsumen nyaman, senang, tentram, dan menghibur. • Membuat orang bersegera, komposisi kata-katanya menghargai waktu karena ada kata: selama masa penawaran atau masa promosi berlangsung. • Komunisuasif (komunikatif dan persuasif). • Efektif. Penyusunan kata-kata mampu menonjolkan atribut-atribut penting dari sebuah merek, produk, atau entitas yang diiklankan. Memperhatikan tata bahasa, idiom yang digunakan di masyarakat, kaidah bahasa, konotasi atau nuansa dari sebuah kata, dan sebagainya

Jenis dan Pedoman Kebahasaan • • • Bahasa jurnalistik. Bahasa pesan singkat. Bahasa iklan yang sudah dikenal banyak orang Bahasa prokem atau gaul Mudah dipahami Bahasa sederhana Tanpa menggunakan kalimat majemuk. Kalimat aktif Bahasa yang digunakan padat dan kuat Bahasa positif

Prinsip Bahasa Iklan 1. Iklan memiliki isi pernyataan yang jujur, bertanggungjawab, serta tidak bertentangan dengan aturan atau hukum yang berlaku. 2. Iklan memiliki isi pernyataan yang tidak menyinggung perasaan maupun merendahkan martabat sebuah negara, susila, agama, adat, budaya, suku, dan golongan. 3. Iklan memiliki isi pernyataan yang disusun atas asas persaingan yang sehat. 4. Menggunakan bahasa yang memikat dan memiliki daya sugesti.

Unsur-Unsur Iklan 1. Nama produk. 2. Gambar yang menarik. 3. Kalimat iklan. 4. Keunggulan produk. 5. Tentatif: Harga produk, Nomor Kontak, Alamat

Jenis-jenis Iklan • Above the line Media yang bersifat massa. Massa yang dimaksud adalah khalayak sasaran berjumlah besar. Contoh: surat kabar, majalah, tabloid, televisi, film, radio dan internet. • Bellow the line Menggunakan media khusus. Misal: baliho, poster, spanduk, stiker, dan hanging display.

• Iklan cetak: Iklan yg dibuat dan dipasang dengan menggunakan teknik cetak, baik cetak teknologi sederhana maupun tingggi. Missal: sablon, laser, dan photo lithography. • Bentuk iklan cetak yaitu: iklan cetak surat kabar, iklan cetak tabloid, iklan cetak poster, dan lainnya. Berdasarkan luas space media: iklan baris, Iklan kolom, Iklan advertorial, dan Iklan display.

• Iklan baris: pesan yang dibuat hanya terdiri dari beberapa baris kata/ kalimat saja. biasanya tidak lebih dari 3 -4 baris dengan luas tidak lebih dari satu kolom. Tidak jarang menggunakan singkatan khusus, seperti: bu (butuh uang), stw (setengah tua), dan bimbel (bimbingan belajar). Istilah khusus seperti: mesin joos (untuk menerangkan bahwa kondisi cat kendaraan yg akan dijual sangat baik, tidak ada goresan). Misalnya: iklan menawarkan mobil, iklan kursus, dan iklan mencari jodoh • Iklan kolom: Memiliki space yg lebih luas dari iklan barus, dimungkinkan ilustrasi berupa gambar, simbol, lambang • Iklan advertorial: Teknik penyampaian pesan seperti sebuah berita dengan naskah yg panjang (copy heavy). Contoh pesan iklan advertorial antara lain: iklan tentang pariwisata, perkembangan daerah, pengobatan alternative dan lain-lain. • Iklan display: memperlihatkan ilustrasi berupa gambar baik foto maupun grafis dalam ukuran yang lebih besar dan dapat menampung copy (naskah).

• Iklan Elektronik: media yg digunakan adalah media yg berbasis perangkat elektronik. Contoh: Iklan Radio, Televisi, Luar ruangan, media digital interaktif (internet), film • Iklan Radio: memiliki karakteristik yg khas, hanya dapat didengarkan melalui audio, perpaduan dari kata (voice), musik, dan sound fx. • Kata adalah suara manusia yg teratur, (monolog/dialog). Musik adalah perpaduan bunyi yg teratur dengan ritme tertentu, harmonis, dan enak didengar. Sound fx adalah suara tidak beraturan maupun efek suara alam. • Iklan radio: - Ad lib (langsung tanpa direkam) dibaca oleh penyiar - Spot (direkam terlebih dahulu) - Sponsor program (pemberian waktu khusus kepada sponsor untuk menyampaikan pesan dengan cara membiayai sebuah program acara radio).

• Iklan Televisi: mengandung suara, gambar, dan gerak. • Bentuk: live action, stop action, animasi, still, running text, super impose, announcer background, blocking programmer, dll. • Live Action (cuplikan kehidupan sehari-hari masyarakat). Misalnya: ketika ayah mencuci piring, ibu memasak di dapur. • Animation (gambar kartun dua/tiga dimensi). Teknik animasi untuk menghasilkan gerak yang normal dalam durasi satu detik animasi dibutuhkan 25 frame gambar. Banyak digunakan dalam iklan produk yang membidik anak • Stop action (perpaduan teknik live action dan teknik animasi. Banyak digunakan untuk mengiklankan produk makanan, minuman, dan obat-obatan) • Still (gambar diam yang dikombinasikan dengan alunan musik dan narasi suara) • Musik (pesan iklan dikemas dalam sebuah alunan musik, visualisasinya diiringi dengan gambar gerak) • Superimposed (gambar iklan diperlihatkan di ujung layar, sementara siaran tivi tetap berlangsung. Berkisar 5 -10 detik). • Sponsor program (sponsor atau pengiklan membiayai program acara tivi tertentu dan sebagai imbalannya pihak sponsor dapat menyampaikan pesan dengan lebih dominasi (blokking time)

• Running text (pesan perlahan bergerak dari kanan lalu menghilang pada sebelah kiri layar. Diperlihatkan di bawah layar agar tidak mengganggu acara yang sedang berlangsung). • Backdrop (pesan iklan diperlihatkan pada latar belakang acara yang diadakan. Dapat berupa gambar still yang dilekatkan pada layar panggung sebagai latar belakang acara. Dapat pula diperlihatkan sebagai announcer backdrop/latar belakang penyiar). • Caption (menyerupai superimpose, bedanya pesan yang digunakan hanya berupa tulisan yang muncul di bawah layar) • Credit title (diperlihatkan pada bagian akhir ketika sebuah acara sudah selesai. Sponsor diperlihatkan bersamaan dengan kru teknik dan pemain yang mendukung acara. • Ad lib (pesan disampaikan diucapkan oleh penyiar secara langsung) • Property Endorsment (diperlihatkan pada property siaran maupun berbagai hal yang dikenakan penyiar. Misal: busana, make-up, kendaraan. Agar keberadaan sebuah produk yang digunakan terlihat jelas, dikuatkan dengan running text, ad lib, action, dan superimpose) • Promo ad (iklan dari pengelola tivi untuk mempromosikan acara, dengan harapan pemirsa tertarik menonton)

• Iklan Luar Ruang (Out-of-Home): iklan dalam media yang menjangkau audien diluasr rumah. • Iklan outdoor standar: baliho standar dengan berbagai ukuran, tanda elektronik raksasa yang menggabungkan gerakan, warna, dan gambar bercahaya (Spectaculars), berupa gambar dua dimensi cetak atau pun tiga dimensi • Iklan transit (iklan pada bis, taxi, terminal, stasiun, dll) • Display (layar-layar display luar ruang, dll).

• Iklan Media Digital Interaktif (internet): teknologi informasi yang menimbulkan information superhighway (jaringan internet yang mampu meningkatkan kapasitas dan kecepatan perputaran informasi secara interaktif) • Website: Seluruh fitur dalam situs tersebut adalah iklan • Banner dan Tombol. Billboard mini yang tersebar pada halaman web. Tombol seringkali berbentuk seperti icon berukuran kecil. Keduanya, apabila di click akan membawa kita pada situs dari pengiklan. • Sponsorship: sponsor membiayai penuh seluruh halaman dari pembuat situs. • Search Engine Marketing: muncul saat kita menggunakan search engine berupa hasil pencarian. • Classified Ads: seperti iklan baris dalam koran dan biasanya gratis. • E-mail Advertising: dikirimkan melalui e-mail customer

• Iklan Film: hadir dalam produk film/cinema. Biasanya muncul pada property endorsement dan live action yang muncul sebelum film utama diputar. Seringkali sebuah film turut mempromosikan film-film lainnya sebelum film tersebut diputar (promo ad)

Iklan Berdasarkan Tujuan • Iklan komersial: bertujuan mendapatkan keuntungan ekonomi dengan meningkatkan penjualan. • Iklan Layanan Masyarakat: digunakan untuk menyampaikan informasi, mempersuasi untuk kepentingan sosial dan budaya
- Slides: 16