BACK TO MY BIBLE MAZMUR 1 1 3

BACK TO MY BIBLE (MAZMUR 1: 1 -3) “ Pertemuan dengan Guru Sekolah Minggu Gereja-Gereja Anggota KN-LWF Pearaja-27 April 2019

ULANGAN 6: 4 -7 § Dengarlah, Hai Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! § Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. § Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan § Haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan Mengenal TUHAN itu Esa apabila engkau Tuhan bangun. Mengasihi Pusat Pertumbuhan Rohani Anak-anak adalah di rumah

ACUAN Konteks Pengajaran Anak Keluarga Yang Paling banyak Berperan dalam PAK Kualitas dan kuantitas waktu bersama keluarga Praktek hidup keagamaan di rumah jarang dilakukan oleh keluarga Kesibukan dan skala prioritas keluarga Berkebaktian minggu bagi anggota keluarga tidak lagi menjadi prioritas Persekutuan nir wajah (bnd. faceless communication oleh Anthony Giddens) Material PAK (Alkitab, Katekismus, Padan na Robi dan Naimbaru Napinajempek, Hasudungan ni roha, dll. ) tidak dijemaatkan/tidak dikenal terperinci Akses terbatas, tidak dimotivasi untuk memperoleh, membaca dan memahaminya

Baptisan Kudus Baptisan itu adalah saluran kemurahan Allah bagi manusia, anak-anak dan yang dewasa, karena melalui baptisan itu Gereja berdiri ditengah-tengajh dunia ini dan melalui iman dijadikan layak menerima keampunan dosa, kelahiran kedua kali, kelepasan dari kuasa maut dan dari kuasa iblis, dan memperoleh kebahagiaan kekal. Dan melalui baptisan itu jugalah orang percaya dipersatukan dalam kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus, dan menerima kuasa Roh Kudus (Mark. 10: 14; Luk 18: 16; Ul 2: 41; 10: 48; 16: 33; Rom 6: 4; 1 Kor 10: 1 -9; Tit 3: 5; Heb 11: 29; 1 Petr 3: 21)

MARKUS 10: 13 -16 § Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-Nya memarahi oramg-orang itu. § Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. § Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya. ” § Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.

KEGUNAAN ALKITAB 2 Timoteus 3: 16 -17 Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat: Mengajar, Menyatakan Kesalahan, Memperbaiki Kelakuan, Mendidik orang dalam kebenaran

TRANSISI Bertumbuh dalam Kedewasaan Mengetahui apa yang sesuai dan yang bertentangan dengan kehendak Allah sehingga tidak dapat lagi berdalih & diperlengkapi untuk melawan segala yang jahat dan melakukan segala yang baik dengan penyertaan dan kekuatan dari Tuhan Allah. bandingkan permintaan Salomo (1 Raja 3: 9)

MASALAH DUNIA ANAK Materialisme / Konsumerisme Kekerasan Bullying Masalah Pendidikan Drug Abuse Media Sosial, Tontonan, Game, dll

ALKITAB (TIDAK ADA BUKU YANG SEPERTI INI) 1. 66 Kitab (39+27) 2. Buku Yang Paling Banyak Terjual/ Buku Yang Paling Banyak Dibaca Sepanjang Sejarah 3. Buku Yang Pertama Dicetak dengan Mesin 4. Telah diterjemahkan ke dalam Lebih dari 371 bahasa 5. PB telah dialihbahasakan ke dalam lebih 960 bahasa

ALKITAB BUKAN SEKEDAR SEBUAH BUKU q Sebuah Perpustakaan Yang Lengkap untuk Orang Percaya q Silahkan Memilih buku yang ingin anda baca dari 66 kitab q Bingung untuk Memulai, disarankan membaca Kitab Markus

CERITA-CERITA ALKITAB-1 v. Kisah Penciptaan (Kejadian 1) v. Adam dan Hawa (Kejadian 2 -3) v. Kain dan Habel (Kejadian 4) v. Nuh dan Bahtera (Kejadian 6 -9) v. Menara Babel (Kejadian 11) v. Abraham dipanggil Allah (Kejadian 12) v. Yusuf dan Saudara-Saudaranya (Kejadian 37) v. Kelahiran Musa (Keluaran 2) v. Musa dan semak yang menyala (Keluaran 3) v. Sepuluh Tulah (Keluaran 7 -11) v. Orang Israel keluar dari Mesir (Keluaran 12: 3151) v. Menyeberang Laut Gelagah (Keluaran 14: 2131)

CERITA-CERITA ALKITAB-2 v. Sepuluh Perintah Allah (Keluran 20) v. Sapi Emas (Keluaran 32) v. Keduabelas Mata-mata (Bilangan 13) v. Jatuhnya Jeriko (Yosua 6) v. Gideon (Hakim-hakim 6 -7) v. Simson dan Delilah (Hakim-hakim 16: 4 -22) v. Ruth dan Naomi (Ruth 1) v. Lahirnya Samuel (1 Samuel 1) v. Saul Diurapi Menjadi Raja (1 Samuel 9 -10) v. Daud Diurapi Menjadi Raja (1 Samuel 16) v. Daud Dan Goliath (1 Samuel 17) v. Daud dan Yonathan (1 Samuel 18)

CERITA-CERITA ALKITAB-3 v. Daud dan Betsheba (2 Samuel 11) v. Raja Salomo Meminta Hikmat (1 Rajaraja 3: 3 -15) v. Elia dan Nabi-nabi Baal (1 Rajaraja 18) v. Elisa (1 Rajaraja 19) v. Iblis Mencoba Ayub (Ayub 1) v. Lembah Tulang-Tulang Kering (Yehezkiel 37) v. Daniel di Goa Singa (Daniel 6) v. Yunus di Perut Ikan (Yunus 1 - 2) v. Kelahiran Yohanes Pembaptis (Lukas 1) v. Kelahiran Yesus (Mateus 1 dan Lukas 2) v. Yesus Dicobai Iblis (Mateus 4 dan Lukas 4) v. Angin Ribut Diredakan (Mateus 8)

CERITA-CERITA ALKITAB-4 v. Yesus Memberi Makan 5000 orang (Mateus 14) v. Yesus Membangkitkan Lazarus (Yohanes 11) v. Yessus Dielu-elukan di Yerusalem (Mateus 21) v. Perjamuan Tuhan (Mateus 26) v. Yudas Menghianati (Lukas 22) v. Petrus Mengingkari Yesus (Lukas 22) v. Yesus Disalibkan (Mateus 27) v. Kebangkitan Yesus (Lukas 24) v. Kenaikan Yesus Ke Surga (Lukas 24) v. Pencurahan Roh Kudus (Kisah 2) v. Stefanus Dilempari Batu (Kisah 7) v. Pertobatan Saulus (Kisah 9) v. Paulus Tiba di Roma (Kisah 28) v. Penglihatan Yohanes di Pulau Patmos (Wahyu 1)

KEMBALI KE ALKITAB Mengajak Menemukan Teks Nama Kitab, Judul Perikop Temukan Kata Yang Akrab Untuk Anak Mulai dari yg sederhana Membaca ayat atau perikop Perhatikan suasana cerita Terapkan Pesan Alkitab Apa yang dimaksudkan: siapa, kepada siapa, mengenai apa, kapan, dimana Apa arti ayat bagi saya, pesan utama Apa yang harus dilakukan

METODE BERCERITA ALKITAB 1. Kuasai isi cerita Mempersiapkan bahan yang akan disajikan dengan sebaik-baiknya, hayati cerita tersebut dengan mengkhayalkan situasi geografis tempat dimana tokoh itu hidup, bagaimana karakter, tingkah laku, perasaan tokoh-tokoh yang ada dalam cerita tersebut. 2. Jangan membawa buku pedoman untuk bercerita Boleh membuat catatan kecil secara sistematis dan singkat untuk memandu urutan cerita. Kertas catatan tersebut diletakkan di dalam Alkitab, agar tidak kelihatan anak-anak. Bila sudah hafal sebaiknya jangan gunakan catatan. 3. Gunakan bahasa yang menarik Pergunakan bahasa yang sederhana dan jelas sesuai usia dan pengalaman anak. jangan menggunakan istilah-istilah yang belum dipahami oleh anak. Berceritalah dengan penuh semangat dan menyenangi cerita itu, pergunakan gaya (action) yang menarik anak-anak. Jangan tampil terlalu "anggun". contohnya: Ekspresikan perasaan marah, sedih, gembira, takut, murung dari tokoh yang ada dalam cerita tersebut. Gunakan mimik muka yang

4. Gunakan dialog antar tokoh cerita Untuk membuat sebuah cerita menjadi lebih nyata dan hidup, kita harus menempatkan diri sebagai tokoh dalam cerita tersebut, sehingga bukan lagi kita yang kelihatan tetapi tokoh atau situasi yang ada dalam cerita tersebut. 5. Berlakon/berperan Untuk menghidupkan kisahnya lebih baik kita memerankan tokoh-tokoh utama dalam kisah itu. Jangan berdiri seperti patung, tapi bergeraklah dan gunakan bahasa tubuh untuk mengekspresikan cerita itu, walaupun jangan berlebih-lebihan. 6. Jangan memotong cerita dengan keterangan-keterangan tentang istilah tetapi masukkanlah keterangan itu dalam rangkaian cerita. Misalnya kalau kita bercerita tentang binatang-binatang yang masuk ke dalam bahtera Nuh, jangan dipotong dulu dengan berkata, "Siapa yang pernah pergi ke kebon binatang dan melihat gajah? jerapah? " Lebih baik dikisahkan: ". . . Maka masuklah jerapah. Binatang itu tinggi sekali, dan waw, lihat. . . lehernya panjang sekali. . . “ 7. Aplikasikan/simpulkan Guru harus menghubungkan cerita tersebut dengan kehidupan murid sehari-hari, agar mereka belajar bagaimana melakukan/menerapkan

USULAN Back to My Bible-simulasi Yohanes 20: 24 -31
- Slides: 18