BAB X KOMPENSASI MANAJEMEN DEFINISI imbalan yang diterima
BAB X KOMPENSASI MANAJEMEN
DEFINISI : imbalan yang diterima karyawan/sdm atas hasil kerjanya terhadap perusahaan, atau balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan yang bersifat finansial/nonfinansial pada periode yang tetap
JENIS IMBALAN : I. Imbalan Ekstrinsik : a. Berbentuk Uang : gaji, upah, horor, bonus, komisi, insentif b. Berbentuk Benefit/Tunjangan Pelengkap : uang cuti, uang makan, uang transport, asuransi, BPJS, uang pensiun dan beasiswa. II. Imbalan Intrinsik : Imbalan yang berbentuk fisik, seperti jenjang karir yang jelas, lingkungan kerja yang kondusif, dan pekerjaaan yang menarik.
KOMPENSASI = GAJI + UPAH +TUNJANGAN + IMBALAN INTRINSIK PERBEDAAN GAJI, UPAH, INSENTIF GAJI : imbalan finansial yang dibayarkan kepada karyawan secara teratur, seperti bulanan/mingguan UPAH : imbalan finansial langsung yang dibayarkan kepada pekerja berdasarkan jam kerja, jumlah barang yang dihasilkan atau banyaknya layanan yang diberikan. INSENTIF : imbalan langsung yang dibayarkan kepada karyawan karena kinerjanya melebihi standart yang ditentukan
TUJUAN PEMBERIAN KOMPENSASI 1. TERJADI IKATAN KERJA SAMA FORMAL ANTARA PEMILIK PERUSAHAAN DENGAN KARYAWAN. 2. KARYAWAN MEMPEROLEH KEPUASAN KERJA DARI JABATANNYA. 3. PENGADAAN KARYAWAN YANG BERKUALITAS UNTUK PERUSAHAAN AKAN LEBIH MUDAH. 4. MANAJER AKAN MUDAH MEMOTIFASI BAWAHANNYA 5. STABILITAS KARYAWAN LEBIH TERJAMIN KARENA TRUN OVER KARYAWAN RELATIF KECIL 6. DISIPLIN KARYAWAN SEMAKIN BAIK. 7. PENGARUH SERIKAT BURUH DAPAT DIHINDARKAN KARENA KARYAWAN KONSENTRASI PADA PEKERJAANNYA. 8. INTERVENSI PEMERINTAHAN DAPAT DIHINDARKAN
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA KOMPENSASI : 1. Harga / nilai pekerjaan 2. Sistim kompensasi yang diterapkan
BERDASARKAN PERATURAN MENTERI NEGARA BUMN NO. 2 TAHUN 2009, ADA 7 MACAM TUNJANGAN YANG DITERIMA BOS BUMN 1. THR : besarnya 2 x gaji 2. T. Komunikasi, biaya HP/Telepon, tanpa plafon 3. T. Santunan Purna Jabatan/asuransi dana pensiun 25% dari gaji 4. T. Santunan Purna Jabatan 5. T. Cuti Tahunan , 1 x gaji 6. T. Cuti Besar, 2 x gaji 7. T. Perumahan, 30% dari gaji
DAFTAR KOMPENSASI BOS BUMN GAJI / BULAN 1. BANK INDONESIA 170 JUTA 2. BRI 167 JUTA 6, 036 M 3. BANK MANDIRI 166 JUTA 4. 77 M 4. TELKOM 118 JUTA 5. 8 M 81 JUTA 2, 8 M 105 JUTA 2, 5 M 5. BNI 6. ANTAM BONUS/TANCIM/ TAHUN
GAJI / BULAN DANA TAKTIS 7. Presiden 62, 5 juta 2 M 8. WAPRES 42, 5 juta 1 M 9. Anggota DPR RI 54, 9 juta Tergantung anggaran
BAB XI PENGENDALIAN ATAS STRATEGI YANG TERDIFERENSIASI
DEFINISI STRATEGI KORPORAT Strategi yang menitikberatkan pada pertanyaan jangka panjang dan luas mengenai bisnis apa yang akan dimasuki oleh suatu organisasi dan apa yang diinginkan dalam bisnis tersebut
ADA DUA (2) STRATEGI KORPORAT 1. Organisasi bisnis tunggal, seperti Coca Cola, Mc Donald, Toyota, Nokia, 2. Organisasi multi bisnis, seperti Yamaha (selain kenderaan, juga alat musik),
ADA 3 ARAH STRATEGI KORPORAT STRATEGI PERTUMBUHAN STRATEGI STABILITAS STRATEGI PEMBARUAN DEFINISI Bagaimana menggerakkan organisasi kedepan Bagaimana menjaga organisasi agar tetap stabil Bagaimana memperbarui kinerja organisasi yang cendrung menurun SASARAN Peningkatan omzet / laba Menumbuhkan kembali peluang bisnis pada masa pergolakan Menaikkan kembali performa perusahaan, penjualan dan laba yang semakin menghilang JENIS STRATEGI 1. Strategi konsentrasi 2. Strategi integrasi vertikal 3. Strategi integrasi horizontal 4. Strategi diversifikasi 5. Strategi Internasional 1. Staregi istirahat, maju dengan hati – hati, mis Ford 2. Strategi tidak ada perubahan, mis, toko kelontong dlm komplek perumahan 3. Strategi Laba, utk perusahaan yg go publik 1. Pengurangan, pengerimping an karyawan 2. Perubahan haluan, didisain ketika perusahaan semakin terpuruk 3. Tawanan, memangkas biaya operasinal secara signifikan, mis, menutup sebagian pabrik.
10 Perusahaan terbesar di Indonesia yang memiliki Strategi Coorporate terbaik (Data Tahun 2012) No Nama Perusahaan Pendapatan (triliun) 1 Astra Internasional 188, 050 2 PT. Telekomunikasi Indonesia 77, 143 3 H. M. Sampoerna 66, 143 4 Bank Rakyat Indonesia 5 Bank Mandiri 56, 917 6 United Tractor 55, 953 7 PT. Indofood Sukses Makmur 50, 059 8 Gudang Garam Tbk. 49, 028 9 Bumi Resources 35, 416 10 BCA 35, 188 58
BAB XII PERUSAHAAN NASIONAL, INTERNASIONAL, DAN MULTINASIONAL
Perbedaan Nasional Perusahaan yang beroperasi dan menjual semua produknya didalam negeri Contoh: PDAM Tirtanadi, PLN, Multinasioanl Perusahaan yang beroperasi dan da menjual produknya lebih dari satu negara Contoh: Astra Internasioanal, DANONE, KFC. Internasional Perusahaan yang beroperasi di dalam negeri tapi menjual produknya didalam negeri juga diluar negeri Contoh: PT. Indofood Sukses Makmur, PT> Jamu Sido Muncul
3 masalah khusus yang dihadapi perusahaan Multinasional dan Internasional 1. Perbedaan kebudayaan, disebabkan oleh: a) Jangkauan kekuasaan Misalnya: - Israel (susah menjangkaunya) - Palestina (mudah menjangkaunya) b) Individualisme Misalnya: - Amerika Serikat, Inggris , Australia (budaya individualistiknya tinggi, sehingga mudah menjual produk, seperti minuman keras, karaoke, Bar), - Saudi Arabia (negara agama, susah menjual bisnis minuman keras, karaoke, dan bar) c) Ketidakpastian Misalnya: - Singapoera, Hongkong, Denmark (Tingkat ketudakpastian rendah, mudah melakukan bisnis di negara tersebut), - India, China, Vietnam (Tingkat Ketidakpastian tinggi, sehingga susah melakukan bisnis di negara tersebut) 2. Harga Transfer, Perlu banyak pertimbangan dan biaya untuk membuka cabang di luar negeri 3. Nilai Tukar Mata Uang Asing, mempersulit pengukuran kinerja di beberapa cabang di negara yang berbeda
- Slides: 17