Bab 3 Potensial Listrik TEL 2303 Abdillah S
Bab 3 Potensial Listrik TEL 2303 Abdillah, S. Si, MIT Jurusan Teknik Elektro Fakultas Sains dan Teknologi UIN Suska Riau
Tujuan Mahasiswa memahami: 1. Energi Potensial Listrik 2. Potensial Listrik 3. Permukaan Ekuipotensial
Gaya Konservatif Kerja yang dilakukan oleh gaya konservatif memiliki sifat-sifat berikut: 1. Dapat dinyatakan sebagai perbedaan antara nilai awal dan nilai akhir dari energi potensial. 2. Bersifat reversibel (bisa bolak-balik). 3. Tidak tergantung pada lintasan benda tapi pada titik awal dan titik akhir lintasan. 4. Ketika titik awal dan akhir sama, kerja total yang dihasilkan sama dengan nol.
Energi Potensial Gaya listrik yang disebabkan oleh sekumpulan muatan yang diam adalah gaya konservatif. Kerja W yang dilakukan oleh gaya listrik tersebut pada sebuah partikel bermuatan yang bergerak dalam medan listrik dapat dinyatakan oleh fungsi energi-potensial U. Wa b = Ua – Ub = –(Ub – Ua) = – U
Energi Potensial Listrik pada Medan Listrik Homogen Sebuah medan listrik homogen yang mengarah ke bawah menggerakkan sebuah gaya ke bawah dengan besar F = q 0 E pada sebuah muatan uji positif q 0. Kerja W yang dilakukan oleh medan listrik homogen adalah hasil kali dari besarnya gaya dan komponen pergeseran d dalam arah gaya tersebut. Wa b = Fd = q 0 Ed Kerja ini positif karena gaya tersebut bergerak dalam arah yang sama seperti pergeseran muatan uji. Kerja ini dapat dinyatakan dengan sebuah fungsi energi potensial U. U = q 0 Ey
Energi Potensial Listrik pada Medan Listrik Homogen
Energi Potensial Listrik pada Medan Listrik Homogen
Energi Potensial Listrik Muatan Titik Energi potensial listrik untuk dua muatan titik q dan q 0 yang terpisah sejauh r adalah U = 1 qq 0 4 o r Energi potensial ini positif jika muatan q dan q 0 mempunyai tanda yang sama, dan energi potensial ini negatif jika mempunyai tanda yang berlawanan.
Perhatian ü Energi potensial listrik selalu didefinisikan relatif terhadap suatu titik acuan dimana U = 0. ü Dalam persamaan U = 1 qq 0 4 o r U adalah 0 bila q dan q 0 yang terpisah sejauh tak berhingga dan r = ü Jika q dan q 0 memiliki tanda yang sama, interaksinya adalah tolak menolak, kerja ini positif dan U adalah positif di setiap pemisahan yang berhingga. ü Jika tandanya berbeda, maka interaksinya tarik menarik dan U adalah negatif.
Energi Potensial Listrik Beberapa Muatan Titik Energi potensial listrik untuk sebuah muatan titik q 0 dalam medan listrik dari sekumpulan muatan qi diberikan oleh U = q 0 q 1 + q 2 + q 3 +. . . 4 o r r r = q 0 qi 4 o i ri dimana ri adalah jarak dari qi sampai q 0. Jika q 0 berada tak berhingga jauhnya dari semua muatan lainnya, maka U = 0.
Contoh Soal Sebuah sistem muatan-muatan titik. Dua muatan titik diletakkan pada sumbu x, q 1 = -e di x = 0 dan q 2 = +e di x = a. a) Carilah kerja yang harus dilakukan oleh sebuah gaya luar untuk membawa sebuah muatan titik ketiga q 3 = +e dari tak berhingga ke x = 2 a. b) Carilah energi potensial total dari sistem ketiga muatan itu.
Penyelesaian a) Kerja yang harus dilakukan pada q 3 oleh gaya luar Fluar sama dengan selisih di antara dua kuantitas: energi potensial U yang diasosiasikan dengan q 3 ketika berada di x = 2 a dan energi potensial ketika berada di tak berhingga adalah nol, sehingga kerja yang harus dilakukan sama dengan U. Jarak antara muatan-muatan itu adalah r 13 = 2 a dan r 23 = a, sehingga dari persamaan (24 -10),
Penyelesaian Jika q 3 dibawa dari tak berhingga sepanjang sumbu x positi, maka q 3 itu ditarik oleh q 1 tetapi ditolak secara lebih kuat oleh q 2 ; maka kerja positif harus dilakukan untuk mendorong q 3 ke kedudukan di x = 2 a. b) Energi potensial total dari kumpulan ketiga muatan itu diberikan oleh Persamaan (24 -11).
Penyelesaian Karena U < 0, sistem itu mempunyai energi potensial yang lebih rendah daripada energi potensial yang akan dipunyainya seandainya ketiga muatan itu terpisah sejauh tak berhingga. Sebuah gaya luar harus melakukan kerja negatif untuk membawa ketiga muatan itu dari tak berhingga untuk mengumpulkan keseluruhan susunan ini dan harus melakukan kerja positif untuk memindahkan ketiga muatan itu kembali tak berhingga.
Potensial Listrik Potensial V adalah energi potensial per satuan muatan. Potensial yang ditimbulkan oleh sebuah muatan titik tunggal q sejauh r dari muatan tsb adalah V = U = 1 q q 0 4 o r Potensial yang ditimbulkan oleh sekumpulan muatan titik qi adalah V = U = 1 q 0 4 o i qi ri Potensial yang ditimbulkan oleh sebuah distribusi muatan kontinu adalah V = 1 4 o dq r
Selisih Potensial Selisih potensial di antara dua titik a dan b disebut juga potensial dari a terhadap b, diberikan oleh integral garis dari E: Va - Vb= ab E. dl = ab E cos dl Potensial dapat dihitung baik dengan cara mengintegralkannya terhadap muatan, atau mula-mula dengan mencari E dan kemudian menggunakan persamaan ab E cos dl
Satuan Dua himpunan ekuivalen dari satuan untuk besarnya medan listrik adalah volt per meter (V/m) dan newton per coulomb (N/C). Satu volt adalah satu joule per coulomb (1 V = 1 J/C). Elektron volt, yang disingkat e. V, adalah energi yang bersesuaian dengan sebuah partikel dengan muatan yang sama dengan muatan elektron yang bergerak melalui selisih potensial sebesar satu volt. Faktor konversinya adalah 1 e. V = 1, 602 x 10 -19 J.
Strategi Penyelesaian Soal Menghitung Potensial Listrik üJika mencari medan di titik tertentu, maka letakkan titik itu pada permukaan Gaussian üJika distribusi muatan memiliki simetri silinder atau bola, pilihlah permukaan Gaussian itu berturut-turut sebagai sebuah silinder bersumbu atau sebuah bola yang konsentris üJika medan listrik menyinggung sebuah permukaan di setiap titik, maka E⊥= 0 dan integral pada permukaan itu adalah nol üJika E = 0 di tiap-tiap titik pada sebuah permukaan, maka integral itu adalah nol
Contoh Soal
Penyelesaian
Penyelesaian
Permukaan Ekuipotensial Sebuah permukaan ekuipotensial adalah permukaan yang mempunyai nilai yang sama di tiap-tiap titik. Di sebuah titik dimana sebuah garis medan bersilangan dengan sebuah permukaan ekuipotensial, maka garis medan itu tegak lurus terhadap permukaan ekuipotensial tersebut.
Permukaan Ekuipotensial Bila semua muatan berada dalam keadaan diam, permukaan sebuah konduktor selalu merupakan sebuah permukaan ekuipotensial, dan semua titik dalam material sebuah konduktor berada potensial yang sama. Bila sebuah rongga di dalam sebuah konduktor tidak mengandung muatan, maka keseluruhan rongga itu adalah sebuah daerah ekuipotensial, dan tidak ada muatan permukaan di manapun pada permukaan rongga itu.
Perhatian ü Jangan keliru dalam membedakan permukaan ekuipotensial dengan permukaan Gaussian yang dijumpai dalam Bab 23. ü Permukaan gaussian hanya mempunyai relevansi bila kita menggunakan hukum Gauss, dan kita dapat memilih sebarang permukaan Gaussian yang nyaman untuk digunakan. ü Kita tidak bebas memilih permukaan ekuipotensial karena bentuknya ditentukan oleh distribusi muatan.
Gradien Potensial Jika potensial itu diketahui sebagai fungsi dari koordinat x, y dan z, maka komponen-komponen dari medan listrik E di setiap titik diberikan oleh Dalam bentuk vektor
Tabung Sinar-Katoda Tabung sinar katoda menggunakan sebuah berkas sinar elektron yang diciptakan oleh sehimpunan elektroda yang dinamakan meriam elektron. Berkas sinar itu dibelokkan oleh dua himpunan pelat pembelok, kemudian menumbuk sebuah layar pijar (fluorescent screen) dan membentuk sebuah bayangan pada layar itu.
Pekerjaan Rumah ü Kerjakan soal latihan dan soal-soal bab 25 tentang Potensial Listrik ü Download materi handout Kapasitansi dan Dielektrika ü Baca bab 25 buku Young & Freedman mulai dari Pendahuluan hingga Pertanyaan Diskusi
- Slides: 27