Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan 10212021 Suwardjono Transi
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan 10/21/2021 Suwardjono Transi 1
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Tujuan Pembelajaran Mencapai kemampuan dan kompetensi peserta untuk: • Menjelaskan pengertian perekayasaan pelaporan keuangan dan menjelaskan langkah-langkahnya. • Menggambarkan secara diagramatik proses perekayasaan. • Menjelaskan secara ringkas proses saksama dalam menetapkan pernyataan resmi. • Menggambarkan/menjelaskan informasi semantik akuntansi. • Mendefinisi rerangka konseptual dan menyebutkan komponen -komponen dan manfaatnya. • Mengambarkan model rerangka konseptual versi FASB. • Menjelaskan pengertian prinsip akuntansi berterima umum dan riwayat pengembangannya. • Menjelaskan pengertian struktur akuntansi. 10/21/2021 Suwardjono Transi 2
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Bagaimana informasi akuntansi dalam suatu masyarakat (negara) diatur, disediakan, dan disampaikan untuk mencapai tujuan tertentu (sosial dan ekonomik). Pelaporan keuangan yang berjalan merupakan hasil dari perekeyasaan pelaporan keuangan. Pelaporan keuangan meliputi struktur dan proses. 10/21/2021 Suwardjono Transi 3
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Statemen keuangan merupakan media utama atau ciri utama pelaporan keuangan. Prinsip akuntansi berterima umum (PABU), terutama standar akuntansi, menentukan bentuk, isi, dan susunan statemen keuangan. Pedoman resmi yang membentuk PABU ditetapkan dengan cara saksama (due process). 10/21/2021 Suwardjono Transi 4
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Proses pemikiran logis dan objektif untuk membangun suatu struktur dan mekanisma pelaporan keuangan dalam suatu negara untuk menunjang pencapaian tujuan negara. Perekayasaan melibatkan pemilihan dan pertimbangan ideologi, teori, konsep dasar, dan teknologi yang tersedia secara praktis dan teoretis dengan mempertimbangkan faktor lingkungan negara. 10/21/2021 Suwardjono Transi 5
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Tujuan ekonomik dan sosial negara Tujuan pelaporan keuangan Proses Perekasayaan Proses pertimbangan Gambar 3. 1 Rerangka konseptual Media pelaporan Statemen Keuangan Informasi akuntansi 10/21/2021 Suwardjono Transi 6
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Hasil Perekayasan Didokumentasi dalam bentuk Rerangka Konseptual (Concpetual Framework) yang dapat dianalogi fungsinya dengan Konstitusi. 10/21/2021 Suwardjono Transi 7
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Langkah-Langkah Perekayasaan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Penentuan konsep dasar atau postulat Penetapan tujuan pelaporan Pengidentifikasian pihak yang dituju oleh pelaporan Pemilihan dan penentuan informasi yang diperlukan Penentuan cara menyampaikan informasi Pengidentifikasian kendala-kendala pelaporan Penyusunan dokumen resmi dalam bentuk pernyataan konsep 8. Penetapan standar akuntansi dan perancangan sistem akuntansi dalam rangka penerapan standar 10/21/2021 Suwardjono Transi 8
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Siapa Merekayasa? • Orang/badan yang dianggap ahli di bidang akuntansi • Orang/badan yang mempunyai kekuasaan untuk menentukan peraturan pada tingkat nasional • Tim yang khusus dibentuk untuk itu. Secutity and Exchange Commission (SEC) Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) Organisasi profesi atau unit/dinas kepemerintahan 10/21/2021 Suwardjono Transi 9
Bab 3 Aspek Semantik dalam Perekayasaan Pelaporan Keuangan Aliran fisik Penyimbolan elemen Kas Mesin Bahan baku Utang Tenaga kerja Produk Pengukuran elemen untuk data dasar kos kos kos Sistem informasi Rp 1. 500. 000 10/21/2021 Rp 750. 000 Rp 3. 500. 000 Rp 2. 500. 000 Rp 1. 750. 000 Suwardjono Rp 7. 500. 000 Transi 10
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Proses Saksama 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10/21/2021 Evaluasi masalah Riset dan analisis Diskusi dan penyusunan memorandum diskusi (MD) Dengan pendapat terhadap MD Diskusi dan pertimbangan tehadap dengar pendapat Penerbitan draf pernyataan/DP (exposure draft) Analisis dan pertimbangan atas tanggapan DP Kepeutusan untuk menerbitkan pernyataan Pengesahan/penerbitan secara resmi pernyataan Suwardjono Transi 11
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Informasi Semantik Akuntansi Objek/elemen kos hubungan kos Objek/elemen Ukuran (size) dan hubungan (relationship) antarobjek akuntansi (cost objects). 10/21/2021 Suwardjono Transi 12
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Rerangka Konseptual (FASB) Pengertian Beberapa tujuan dan hal mendasar yang saling berkaitan yang membentuk suatu sistem/rerangka terpadu yang dapat menghasilkan standar akuntansi yang konsisten dan yang menetapkan sifat, fungsi, dan keterbatasan pelaporan keuangan dan statemen keuangan. 10/21/2021 Suwardjono Transi 13
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Rerangka Konseptual (FASB) Sasaran Melayani kepentingan publik dengan menjediakan struktur dan haluan pelaporan akuntansi dan keuangan untuk memfasilitasi penyediaan informasi keuangan dan yang berkaitan secara objektif yang bermanfaat dalam membantu bekerjanya pasar modal dan lainnya secara efisien dalam rangka alokasi sumber ekonomik (langka) dalam perekonomian masyarakat (negara). 10/21/2021 Suwardjono Transi 14
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Rerangka Konseptual (FASB) Manfaat atau fungsi 1. 2. 3. 4. Pedoman bagi penyusun standar Acuan pemecahan masalah praktik akuntansi Batas pertimbangan penyusunan statemen keuangan Pendidikan dalam pemahaman dan peningkatan keyakian 5. Peningkatan keterbandingan antarperusahaan 10/21/2021 Suwardjono Transi 15
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Rerangka Konseptual (FASB) Komponen Konsep 1. 2. 3. 4. Tujuan pelaporan keuangan Kriteria kualitas informasi Elemen-elemen statemen keuangan Pengukuran dan pengakuan Tiap komponen dinyatakan dalam bentuk pernyataan konsep (Statement of Financial Accounting Concept) 10/21/2021 Suwardjono Transi 16
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Tujuan pelaporan keuangan Rerangka Konseptual sebagai Sistem Terpadu (coherent system) Kriteria kualitas informasi Pengukuran dan pengakuan Tidak Memenuhi kriteria? Tidak Ya nonfinansial Elemen-elemen statemen keuangan finansial Informasi Lain-lain Media Pelaporan Lainnya 10/21/2021 Statemen Keuangan Informasi Pelengkap Catatan atas statemen keuangan Suwardjono Transi 17
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Aspek Kependidikan RK RK FASB lebih unggul untuk tujuan pendidikan daripada RK IASC. Alasan: 1. RK FASB menyertakan Basis for Conclusion atau Background Information yang berisi deskripsi, argumen, dan penalaran yang rinci untuk setiap konsep yang dipilih. 2. RK FASB mendeskripsi faktor lingkungan yang menjadi basis pengembangannya sehingga cukup tepat sebagai model atau teknologi yang dapat dicontoh. 10/21/2021 Suwardjono Transi 18
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU) • • • 10/21/2021 Rerangka konseptual harus dijabarkan dalam bentuk standar akuntansi (accounting standards) sebagai pedoman operasional pelaporan di tingkat perusahaan. Diperlukan rerangka pedoman lebih dari sekadar standar akuntansi untuk menentukan kewajaran penyajian statemen keuangan. PABU merupakan rerangka pedoman (a framework of guidelines) membatasi sumber-sumber prinsip akuntansi yang layak dianut berdasarkan keautoritatifannya. Suwardjono Transi 19
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Kaitan antara Standar Akuntansi, Prinsip Akuntansi, dan PABU Prinsip-prinsip akuntansi (accounting principles): Ketentuan/praktik yang tidak diatur dalam standar akuntansi termasuk: semua konsep, ketentuan, prosedur, metoda, teknik, yang tersedia secara teoretis atau praktis. peraturan pemerintah atau badan lain, kebiasaan, dan konvensi. Dipilih oleh badan penyusun standar Dipilih oleh penyaji statemen keuangan Standar akuntansi (accounting standards) Praktik-praktik sehat (sound practices) Prinsip Akuntansi Berterima Umum terutama Standar Akuntansi 10/21/2021 Suwardjono Transi 20
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Rerangka pedoman tentang apa? • • 10/21/2021 Pengertian/definisi Pengukuran/penilaian Pengakuan Penyajian dan pengungkapan Suwardjono Transi 21
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Struktur Akuntansi Proses Perekayasaan Pelaporan Rerangka Konseptual Prinsip Akuntansi Berterima Umum terutama Standar Akuntansi menyusun dan menyajikan sesuai dengan Mengaudit apakah laporan keuangan menyajikan secara wajar sesuai dengan Menganalisis dan menginterpretasi sesuai dengan Sistem Informasi Akuntansi Auditor Independen Investor Kreditor Pemerintah Pelanggan Masyarakat umum Manajemen Sta. PBU Laporan Auditor Statemen Keuangan Kesamaan interpretasi terhadap pesan Tujuan pelaporan keuangan tercapai 10/21/2021 Suwardjono Transi 22
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan Manfaat Struktur Akuntansi 1. Acuan dalam penyusunan kurikulum program studi atau program pendidikan akuntansi. 2. Acuan dalam pemilihan bidang profesi yang memerlukan akuntansi sebagai pengetahuan prasyarat. 3. Menunjukkan kedudukan auditor independen dalam kaitannya dengan tanggung jawab manajemen untuk menyusun statemen keuangan. 10/21/2021 Suwardjono Transi 23
Bab 3 Perekayasaan Pelaporan Keuangan TERIMA KASIH 10/21/2021 Suwardjono Transi 24
- Slides: 24