ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN MASTOIDITIS Pengertian l Infeksi
- Slides: 7
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN MASTOIDITIS
¡ Pengertian l ¡ Infeksi akut dan kronik yang mengenai mukosa dan sel – sel mastoid, yang merupakan kelanjutan dari proses Otitis media akut supuratif yang tidak teratasi. Etiologi Kuman penyebab : - S. Pneumonie - S. Aureus - H. Influenza.
¡ Patofisiologi : Keradangan pada mukosa kavum timpani pada otitis media supuratif akut dapat menjalar ke mukosa antrum mastoid. Bila terjadi gangguan pengaliran sekret melalui aditus antrum dan epitimpanum menimbulkan penumpukan sekret di antrum sehingga terjadi empiema dan menyebabkan kerusakan pada sel – sel mastoid
Gejala ¡ Nyeri dan rasa penuh di belakang telinga - Otorea terus menerus selama lebih dari 6 minggu - Febris / Subfebris - Pendengaran berkurang. Diagnostik ¡ -Daun telinga terdorong kedepan lateral bawah, sulkus retroaurikuler menghilang (infiltrat/Abses Retroaurikula). - Nyeri tekanan pada planum mastoid. - Pada otoskopi tampak : Dinding belakang atas MAE menurun (“Sagging”) Perforasi membran timpani, Sekret mukopurulen -Pada X foto mastoid Schuller tampak kerusakan sel – sel mastoid (Rongga Empiema)’ Limphadonitis retroauricularis
¡ ¡ Penatalaksanaan -Operasi : Mastoidektomi - Antibiotik : ampisillin/amoksillin i. v atau oral 4 x 500 – 1000 mg di berikan selama 7 – 10 hari. Untuk yang alergi terhadap ampisillin / amoksillin dapat di berikan Eritromisin dengan dosis 3 – 4 x 500 mg, selama 7 – 10 hari. - Analgesik / Antipiretik : Parasetamol / Asetosal / Metampiror bila diperlukan.
¡ ¡ ¡ Pengkajian Keluhan yang spesifik : - Adanya nyeri dan rasa penuh di belakang telinga - Otorea terus menerus selama lebih dari 6 minggu - Febris / Subfebris - Pendengaran berkurang Pemeriksaan : - Daun telinga terdorong kedepan lateral bawah, sulkus retroaurikuler menghilang (infiltrat/Abses) - Nyeri tekanan pada planum mastoid. - Pada otoskopi tampak : Dinding belakang atas MAE menurun (“Sagging”) Perforasi membran timpani “Reservoir sigh” Sekret mukopurulen
¡ DIagnosa keperawatan 1. Nyeri sehubungan dengan proses peradangan 2. Gangguan sensori / presepsi sehubungan dengan kerusakan pada telinga tengah 3. Intoleransi aktifitas sehubungan dengan nyeri 4. Ansietas sehubungan dengan kurangnya pengetahuan mengenai pengobatan dan pencegahan kekambuhan 5. Isolasi sosial sehubungan dengan penurunan pendengaran 6. Resiko tinggi trauma sehubungan dengan gangguan presepsi pendengaran 7. Kurangnya pengetahuan mengenai pengobatan dan pencegahan kekambuhan