ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI
ANALISIS MISKONSEPSI SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI POKOK SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL MENGGUNAKAN CERTAINTY OF RESPONSE INDEX (CRI) Oleh: Nama Mahasiswa : Vivi Wahyuni NIM : 1684202107
BAB I 1. Masalah yang diambil peneliti dalam penelitian ini yaitu “miskonsepsi siswa pada materi sistem persamaan linear dua variabel” dengan kata lain peneliti ingin meneliti mengenai kesalahan konsep yang dilakukan siswa ketika menyelesaikan soal SPLDV.
2. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: � Kategori miskonsepsi apa saja yang dilakukan oleh siswa pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel menggunakan Certainty Of Response Index (CRI)? � Kategori miskonsepsi apa saja yang paling dominan pada siswa dengan materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel menggunakan Certainty Of Response Index (CRI)? � Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan siswa melakukan miskonsepsi pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel?
BAB II Miskonsepsi Menurut Suparno (2013) berpendapat bahwa “Miskonsepsi adalah suatu konsep yang tidak sesuai dengan konsep yang diakui oleh para ahli” (h. 8). Berdasarkan definisi tersebut miskonsepsi adalah pemahaman akan suatu konsep yang tidak sesuai dengan konsep yang sebenarnya. Jenis Miskonsepsi terjemakan Miskonsepsi tanda Miskonsepsi hitung Miskonsepsi sistematiks Miskonsepsi konsep Miskonsepsi strategi
2. Certainty Of Response Index (CRI) Menurut Ramadhan, Sunardi, dan Kurniati (2017) mengatakan bahwa “Certainty Of Response Index (CRI) merupakan suatu teknik untuk mengukur miskonsepsi seseorang dengan cara mengukur tingkat keyakinan atau kepastian seseorang dalam menjawab setiap pertanyaan yang diberikan” (h. 147). Berdasarkan definisi tersebut Certainty Of Response Index (CRI) adalah suatu ukuran tingkat keyakinan atau kepastian peserta didik untuk membedakan antara peserta didik yang mengalami miskonsepsi, paham konsep, dan tidak paham konsep dalam menjawab soal-soal yang telah diberikan.
BAB III Metode penelitian Pada penelitian ini metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif, karena penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis dan mengumpulkan informasi secara mendalam mengenai subjek penelitian dengan mendeskripsikan miskonsepsi yang dilakukan oleh siswa dalam menyelesaikan soal Sistem Persamaan Linear Dua Variabel.
� � � Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 13 Tangerang Penelitian dilakukan pada siswa kelas VIII yang berjumlah 38 siswa atau satu kelas yang sebelumnya telah mendapatkan materi SPLDV Soal yang digunakan berupa soal essay yang disertai form CRI
Teknik Pengumpulan data Teknik pengumpulan data pada penelitan ini menggunakan tes tulis, wawancara, dan dokumentasi. 1. Tes tertulis yaitu untuk mengukur miskonsepsi peserta didik. Soal tes tersebut sudah diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya yang merupakan syarat untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliable. 2. Wawancara dilakukan dengan cara percakapan dan tanya jawab untuk memperoleh data tentang permasalahan dengan dipilih subjek wawancara 3 peserta didik dengan kriteria masing-masing yaitu: tidak tahu konsep, miskonsepsi, dan tahu konsep. 3. Studi dokumen Dalam penelitian ini studi dokumen yang digunakan berupa tulisan, gambar, dan rekaman
Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu: 1. Reduksi data 2. Penyajian data 3. Penarikan kesimpulan
TERIMA KASIH
- Slides: 12