Analisis CVP Analisis Break Even Adalah suatu keadaan
Analisis CVP
Analisis Break Even Adalah suatu keadaan dimana seluruh penerimaan (total revenues) secara persis hanya mampu menutup seluruh pengeluaran (total cost)
Pengertian Ananlisis BEP • Disebut juga Analisis Titik Pulang Pokok, Cost Volume Profit and Analysis (CPVA). • TR = TC • Suatu kondisi dimana perusahaan tidak memperoleh laba dan tidak pula menderita rugi
o vwvw. aniunpad. wordpress. com Biaya tetap (Fixed Cost) • Adalah biaya yang jumlanya tetap secara totalitas walaupun volume produksi berubah-ubah • Biaya tetap per unit output adalah berubah-ubah, sebab semakin banyak output yang dihasilkan sementara biaya itu tetap, maka biaya tetap per unit akan semakin kecil. Sebaliknya apabila output semakin kecil sementara biaya itu tetap, maka biaya tetap per unit akan semakin besar • Biaya tetap per unit output akan berbanding terbalik dengan jumlah output
vwvw. aniunpad. wordpress. com Contoh biaya tetap • Biaya penyusutan yang menggunakan metode garis lurus • Biaya gaji pimpinan/karyawan jumlahnya tetap yang
vwvw. aniunpad. wordpress. com Biaya variabel • Adalah biaya yang jumlahnya berubah secara total sesuai perubahan volume produksi • Biaya variabel per unit selalu tetap
vwvw. aniunpad. wordpress. com Perhitungan Aljabar • TR = TC = F + V. Q P. Q – V. Q = F (P – V) Q = F Q unit Q F = P −V Rp = F 1− V P
0 o Margin of Safety • Adalah batas penurunan penjualan yang bisa ditolerir agar perusahaan tidak menderita kerugian • Merupakan batas kemanan penjualan sebagai analisis sensitivitasnya terhadap rencana penjualan. • Misalnya margin of safety ditemukan 30%, artinya realisasi penjualan dipertahankan jangan sampai turun lebih dari 30%. Apabila realisasi penjualan turun lebih dari 30%, maka perusahaan akan menderita kerugian, sedang bila penurunan sampai 30% perusahaan dalam kondisi Break even
o vwvw. aniunpad. wordpress. com Margin of Safety (Mo. S) • Rumus Mo. S Anggaran Pendapatan - BEP Mo. S = x 100% Anggaran Pendapatan
Shut Down Point • Perusahaan yang beroperasi pada kondisi BEP berarti perusahaan secara akuntansi mengalami kerugian, namun secara cash flow perusahaan selama masih mendapatkan sisa kas, penerimaan penghasilan masih bisa menutupi biaya variabel dan biaya tetap tunai. • Biaya tetap tunai adalah biaya tetap yang dikeluarkan secara tunai seperti pembayaran gaji, biaya promosi, sewa gedung, dan biaya tetap tunai lainnya.
Shut Down Point • SDP merupakan pedoman bagi manajemen untuk memutuskan apakah perusahaan diteruskan atau dihentikan • Apabila penerimaan penjualan masih lebih sebaiknya tinggi dibanding SDP perusahaan tetap beroperasi
Shut Down Point • Apabila penerimaan perusahaan tidak dapat menutupi biaya variabel dan biaya tetap tunai, maka perusahaan sudah harus ditutup • SDP = Biaya tetap tunai/rasio kontribusi margin
- Slides: 12