AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARIAH

  • Slides: 32
Download presentation
AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARIAH

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARIAH

Karakteristik Kualitatif LKS • • • Dapat dipahami Relevan Materialitas Keandalan Penyajian jujur Substansi

Karakteristik Kualitatif LKS • • • Dapat dipahami Relevan Materialitas Keandalan Penyajian jujur Substansi mengungguli bentuk Netral Pertimbangan sehat Kelengkapan Dapat diperbandingkan

Dapat dipahami LK diharapkan memberikan kemudahan untuk dapat segera dipahami oleh pemakai. Dalam hal

Dapat dipahami LK diharapkan memberikan kemudahan untuk dapat segera dipahami oleh pemakai. Dalam hal ini pemakai diasumsikan: 1. Memiliki pengetahuan yang memadai terkait aktivitas ekonomi, bisnis dan akuntansi 2. Memiliki kemauan kuat untuk mempelajari informasi dengan ketekunan yang wajar

Relevan Informasi dikatakan berkualitas relevan apabila dapat mempengaruhi pengambilan keputusan ekonomi dengan membantu dalam:

Relevan Informasi dikatakan berkualitas relevan apabila dapat mempengaruhi pengambilan keputusan ekonomi dengan membantu dalam: 1. Mengevaluasi peristiwa masa lalu, kini atau masa depan 2. Menegaskan atau mengkoreksi hasil evaluasi masa lalu Informasi peramalan juga memiliki peranan.

Materialitas Informasi dipandang material apabila kelalaian untuk mencantumkan atau salah dalam mencatat dapat mempengaruhi

Materialitas Informasi dipandang material apabila kelalaian untuk mencantumkan atau salah dalam mencatat dapat mempengaruhi keputusan ekonomi yang mendasarkan pada laporan keuangan

Keandalan Informasi dikatakan andal apabila terbebas dari: 1. pengertian menyesatkan (bias) 2. Kesalahan material

Keandalan Informasi dikatakan andal apabila terbebas dari: 1. pengertian menyesatkan (bias) 2. Kesalahan material Serta dapat diandalkan karena penyajian jujur.

Penyajian Jujur Menggambarkan dengan jujur transaksi ataupun peristiwa lain sebagaimana seharusnya disajikan atau secara

Penyajian Jujur Menggambarkan dengan jujur transaksi ataupun peristiwa lain sebagaimana seharusnya disajikan atau secara wajar dapat disajikan. Resiko penyajian tidak jujur akan sulit dihindari, namun hakekatnya bukan kesengajaan. Ex: Goodwill

Substansi Mengungguli Bentuk • Substansi dan realitas ekonomi tidak selalu konsisten terhadap penampakan bentuk

Substansi Mengungguli Bentuk • Substansi dan realitas ekonomi tidak selalu konsisten terhadap penampakan bentuk hukum. • Informasi disajikan dengan mengedepankan substansi dan realitas ekonomi, bukan hanya bentuk hukumnya.

Netral Informasi harus disajikan pada kebutuhan umum pemakai, tidak bergantung pada kebutuhan atau keinginan

Netral Informasi harus disajikan pada kebutuhan umum pemakai, tidak bergantung pada kebutuhan atau keinginan pihak tertentu.

Pertimbangan Sehat Penyusun adakalanya berhadapan pada situasi tidak pasti, ex: ketertagihan piutang. Pertimbangan sehat

Pertimbangan Sehat Penyusun adakalanya berhadapan pada situasi tidak pasti, ex: ketertagihan piutang. Pertimbangan sehat mengandung unsur kehatian pada saat memperkirakan kondisi tidak pasti.

Kelengkapan Informasi dalam laporan keuangan harus lengkap dalam batasan materialitas dan biaya. Upaya secara

Kelengkapan Informasi dalam laporan keuangan harus lengkap dalam batasan materialitas dan biaya. Upaya secara sengaja menyembunyikan dapat menyebabkan informasi menyesatkan, tidak andal dan tidak relevan

Dapat diperbandingkan • Harus dapat digunakan untuk diperbandingkan antar periode untuk mengindentifikasi kecenderungan trend

Dapat diperbandingkan • Harus dapat digunakan untuk diperbandingkan antar periode untuk mengindentifikasi kecenderungan trend posisi dan kinerja keuangan. • Implikasi lain adalah mendapatkan informasi tentang kebijakan akuntansi

Kendala Informasi Relevan & Andal • • Tepat waktu Keseimbangan biaya dan manfaat Keseimbangan

Kendala Informasi Relevan & Andal • • Tepat waktu Keseimbangan biaya dan manfaat Keseimbangan diantara karakteristik kualitatif Penyajian wajar

PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARIAH PSAK 101

PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARIAH PSAK 101

Ruang Lingkup • Diterapkan dalam penyajian LK entitas syariah. Entitas syariah adalah entitas yang

Ruang Lingkup • Diterapkan dalam penyajian LK entitas syariah. Entitas syariah adalah entitas yang melaksanakan kegiatan usaha berdasar prinsip syariah yang dituangkan dalam anggaran dasarnya. • PSAK ini bukan pengaturan penyajian LK sesuai permintaan khusus, ex: pemerintah, bank sentral ▫ PSAK ini paling cocok untuk entitas berorientasi profit. ▫ Entitas nirlaba, sektor publik, koperasi dan reksadana membutuhkan penyesuaian.

Kebijakan Akuntansi Jika PSAK belum mengatur, maka manajemen harus menetapkan suatu kebijakan untuk memastikan

Kebijakan Akuntansi Jika PSAK belum mengatur, maka manajemen harus menetapkan suatu kebijakan untuk memastikan bahwa LKS menyajikan informasi: ▫ Relevan ▫ Dapat diandalkan, dengan pengertian: • • • Mencerminkan kejujuran penyajian Menggambarkan substansi ekonomi, bukan bentuk hukum Netral Mencerminkan kehati-hatian Mencakup semua yang material

Periode Pelaporan Disajikan secara tahunan, bila tidak demikianmaka entitas wajib mengungkapkan: 1. Alasan penggunaan

Periode Pelaporan Disajikan secara tahunan, bila tidak demikianmaka entitas wajib mengungkapkan: 1. Alasan penggunaan periode tersebut 2. Fakta jumlah komparatif yang tidak dapat diperbandingkan

Komponen Lengkap Laporan Keuangan 1. Neraca 2. Laporan Laba Rugi 3. Laporan Arus Kas

Komponen Lengkap Laporan Keuangan 1. Neraca 2. Laporan Laba Rugi 3. Laporan Arus Kas 4. Laporan Perubahan Ekuitas 5. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Zakat 6. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan 7. Catatan Atas Laporan Keuangan

Komponen Laporan Keuangan Jika entitas adalah Lembaga Keuangan. . ? Harus menyajikan komponen laporan

Komponen Laporan Keuangan Jika entitas adalah Lembaga Keuangan. . ? Harus menyajikan komponen laporan keuangan tambahan yang menjelaskan karakteristik utama entitas tersebut. Jika entitas belum melaksanakan fungsi sosial secara penuh. . ? Tetap harus menyajikan komponen laporan keuangan poin 5 dan 6

Unsur Laporan Keuangan Syariah • Komponen Kegiatan Komersial v. Laporan posisi keuangan (A=K+DST+E) v.

Unsur Laporan Keuangan Syariah • Komponen Kegiatan Komersial v. Laporan posisi keuangan (A=K+DST+E) v. Laporan Laba/Rugi v. Laporan Arus Kas v Laporan Perubahan Ekuitas • Komponen Kegiatan Sosial v. Lap. Sumber dan Penggunaan Dana ZIS v. Lap. Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan • Catatan atas Laporan Keuangan • Komponen Laporan Keuangan Lainya • Laporan lain terkait tanggung jawab khusus entitas syariah

Laporan Posisi Keuangan (Neraca Bank Islam )

Laporan Posisi Keuangan (Neraca Bank Islam )

LAPORAN POSISI KEUANGAN SYARIAH

LAPORAN POSISI KEUANGAN SYARIAH

LAPORAN LABA RUGI

LAPORAN LABA RUGI

Catatan Atas Laporan Keuangan a) Informasi dasar • Penyusunan laporan keuangan • Kebijakan akuntansi

Catatan Atas Laporan Keuangan a) Informasi dasar • Penyusunan laporan keuangan • Kebijakan akuntansi yang dipilih • Transaksi penting b) Informasi yang diwajibkan PSAK naun tidak disajikan dalam LK c) Informasi tambahan yang diperlukan dalam rangka penyajian wajar

CONTOH LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH

CONTOH LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH