Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar lagi
ﺃﻌﻮﺫ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﺍﻟﺴﻤﻴﻊ ﺍﻟﻌﻠﻴﻢ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺍﻟﺮﺟﻴﻢ “Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari godaan setan yang terkutuk”. : 98 ﺍﻟﻨﺤﻞ. ﻳ ﺍ ﺍﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻟ “Apabila kamu membaca Al Qur'an, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk”. QS. An Nahl, 8: 98 ﺃﺨﺮﺝ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﺴﻨﻰ ﻋﻦ ﺃﻨﺲ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻰ ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ ”ﺃﻌﻮﺫ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﺍﻟﺴﻤﻴﻊ ﺍﻟﻌﻠﻴﻢ ﻣﻦ : ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ . “ﺟﻴﺮ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺣﺘﻰ ﻳﻤﺴﻰ , ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺍﻟﺮﺟﻴﻢ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ Diriwayatkan oleh Ibnu Sunni dari Anas ra. dari Nabi SAW. Bahwa beliau bersabda: “Barangsiapa di waktu pagi mengucapkan “a’udzubillahis sami’il ‘alimi minasy syaithoonir rojiim”, dia akan dibebaskan dari gangguan setan hingga sore”.
ﺍﻟﻔﺎﺗﺤﺔ 7). ) ( ﺍ ﺍﻳ ﺍﻭ ﺍ ﺍﻟ ﺍﻳ 6) ( ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻳ 5) ( ﺍ ﺍ ﻳ 4) ( ﺍ ﺍﻟ ﻳ 3) ( ﺍﻟ ﺍﻟ ﻳ 2) ( ﺍ ﺍﺍﻳ 1) ﺍﻟ ﺍﻟ ﺍﻟ ﻳ “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan ni`mat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat”. Al Fatihah : ﻓﻲ ﺣﺪﻳﺚ ﺃﺒﻲ ﺑﻦ ﻛﻌﺐ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﻭﺍﻟﺬﻱ ﻧﻔﺴﻰ ﺑﻴﺪﻩ ﻣﺎ ﻧﺰﻟﺖ ﻓﻲ ﺍﻟﺘﻮﺭﺍﺓ ﻭﻻ ﻓﻲ ﺍﻹﻧﺠﻴﻞ ﻭﻻ ﻓﻲ ﺍﻟﺰﺑﻮﺭ ﻭﻻ ﻓﻲ ﺍﻟﻔﺮﻗﺎﻥ ﻣﺜﻠﻬﺎ )ﺍﻟﻔﺎﺗﺤﺔ( ﻭﺃﻨﻬﺎ ﺳﺒﻊ ﻣﻦ ﺍﻟﻤﺜﺎﻧﻰ ﻭﺍﻟﻘﺮآﻦ ﺍﻟﻌﻈﻴﻢ ﺍﻟﺬﻯ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ ﺻﺤﻴﺢ : ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻯ ﻭﻗﺎﻝ. ﺃﻌﻄﻴﺘﻪ Hadits Ubai bin Ka’ab ra. meriwayatkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Demi Dzat yang jiwaku ada dalam genggaman tangan-Nya, tidaklah diturunkan dalam Taurat, Zabur, Injil atau furqan yang sebanding dengan Al Fatihah. Sesungguhnya Al Fatihah merupakan tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Qur’an yang agung yang dianugerahkan kepadaku”. Hr. Tirmidzi dan ia mengatakan, “Hadits ini hasan
5). ) ﺍﻭ ﻭ ( ﻭ ﻯ ﻯ 4) ﺍآ ﻭﻭ ( ﺍﻳ ﻭ ﺍ ﺍ 3) ( ﺍﻳ ﻭ ﺍ ﻳﻭ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍ ﻭ 2) ﺍﺍ ﺍ ﻳ ﻯ ﻳ (1) ﺍﻟﻢ : 1 -5 ﺍﻟﺒﻘﺮﺓ “Alif Laam Miim. Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka, dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Qur'an) yang telah diturunkan kepadamu dan Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat. Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang yang beruntung”. QS. Al Baqarah, 2: 1 -5 ﺭﻭﻯ ﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻰ ﻓﻲ ﺍﻟﻜﺒﻴﺮ ﻭﺍﻟﺤﺎﻛﻢ ﻭﺻﺤﺤﻪ ﻋﻦ ﺍﺑﻦ ﻣﺴﻌﻮﺩ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﻭآﻴﺔ , ﺃﺮﺑﻌﺎ ﻣﻦ ﺃﻮﻝ ﺍﻟﺒﻘﺮﺓ : ﻣﻦ ﻗﺮﺃ ﻋﺸﺮ آﻴﺎﺕ : ﺍﻟﻨﺒﻰ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ . ﻭﺧﻮﺍﺗﻴﻤﻬﺎ ﻟﻢ ﻳﺪﺧﻞ ﺫﻟﻚ ﺍﻟﺒﻴﺖ ﺷﻴﻄﺎﻥ ﺣﺘﻰ ﻳﺼﺒﺢ , ﻭآﻴﺘﻴﻦ ﺑﻌﺪﻫﺎ , ﺍﻟﻜﺮﺳﻰ Diriwayatkan oleh Ath Thabrani dalam kitab Al Kabir dan Al Hakim dalam Shahih-nya, dari Ibnu Mas’ud ra. bahwa Nabi SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca sepuluh (10) ayat; empat ayat dari awal surat Al Baqarah, ayat kursi dan dua ayat sesudahnya, serta ayat-ayat terakhir dari Al Baqarah tersebut, maka rumahnya tidak akan dimasuki setan sampai pagi”.
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa`at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya”. QS. Al Baqarah, 2: 255 -257
“Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Rasul telah beriman kepada Al Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-Nya dan rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami ta`at". (Mereka berdo`a): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali". Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri ma`aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong
: 1 -2 آﻞ ﻋﻤﺮﺍﻥ 2). ) ( ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻭ 1) ﺍﻟﻢ “Alif laam miim. Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Yang Hidup kekal lagi terus mengurus makhluk-Nya”. QS. Ali Imran, 3: 1 -2 : 111 -112 ﻃﻪ 112). ) ( ﺍﻟ ﺍﺍ ﺍ ﺍ 111) ﺍﻭ ﺍ ﺍ “Dan tunduklah semua muka (dengan berendah diri) kepada Tuhan Yang Hidup Kekal lagi senantiasa mengurus (makhluk-Nya). Dan sesungguhnya telah merugilah orang yang melakukan kezaliman. Dan barangsiapa mengerjakan amal-amal yang saleh dan ia dalam keadaan beriman, maka ia tidak khawatir akan perlakuan yang tidak adil (terhadapnya) dan tidak (pula) akan pengurangan haknya”. QS. Thaha, 20: 111 -112
: 129 X 7 ﺍﻟﺘﻮﺑﺔ. ﺍ ﺍﻳ ﺍﻟ ﺍ ﺍ "Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada. Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki `Arsy yang agung”. QS. At Taubah, 9: 129 (7 x) ﻣﻦ : ﻋﻦ ﺃﺒﻰ ﺍﻟﺪﺭﺩﺍﺀ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻰ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﺣﺴﺒﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻻ ﺇﻟﻪ ﺇﻻ : ( ﻗﺎﻝ ﻓﻰ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ ﻭﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﻫﻮ ﻋﻠﻴﻪ ﺗﻮﻛﻠﺖ ﻭﻫﻮ ﺭﺏ ﺍﻟﻌﺮﺵ ﺍﻟﻌﻈﻴﻢ( ﺳﺒﻊ ﻣﺮﺍﺕ ﻛﻔﺎﻩ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺰ . ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﺴﻨﻰ ﻭﺍﺑﻦ ﻋﺴﺎﻛﺮ ﻣﺮﻓﻮﻋﺎ. ﻭﺟﻞ ﻣﺎ ﺃﻬﻤﻪ ﻣﻦ ﺃﻤﺮ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ ﻭﺍﻵﺨﺮﺓ ﻭﺃﺨﺮﺟﻪ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻣﻮﻗﻮﻓﺎ ﻋﻠﻰ ﺃﺒﻰ ﺍﻟﺪﺭﺩﺍﺀ Dari Abu Darda ra. , dari Nabi SAW. bahwa beliau bersabda: “Barangsiapa diwaktu pagi atau sore membaca: “Hasbiyallahu laa ilaaha illa huwa ‘alaihi tawakkaltu wa huwa robbul ‘arsyil ‘adzim” tujuh kali, maka Allah akan mencukupi apa yang diinginkannya akan perkara dunia dan akhirat”. Hr. Ibnu Sunni dan Ibnu Asakir secara marfu dan diriwayatkan Abu Daud secara mauquf oleh Abu Darda.
ﺍﻟ ﻳﻱﺍ ﺍ ﺍ ﺍﻱ (110) ﻳﺍ ﺍﻭﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻭﺍ ﺍﺍ ﺍﻯ ﺍ ﺍ ﺍ : 110 -111 ﺍﻹﺳﺮﺍﺀ 111). ) ﻳﺍ “Katakanlah: "Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu. Dan katakanlah: "Segala puji bagi Allah Yang tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam kerajaan-Nya dan Dia bukan pula hina yang memerlukan penolong dan agungkanlah Dia dengan pengagungan yang sebesar-besarnya”. QS. Al Isra’, 17: 110 -111 ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﻣﻮﺳﻰ ﺍﻷﺸﻌﺮﻱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻣﻦ ﻗﺮﺃ ﻓﻲ ﻣﺼﺒﺢ ﺃﻮ ﻣﻤﺴﻰ )ﻗﻞ ﺍﺩﻋﻮ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻮ ﺍﺩﻋﻮ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ( ﺇﻟﻰ آﺨﺮ : ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﻟﺪﻳﻠﻤﻲ ﻓﻲ ﻣﺴﻨﺪ ﺍﻟﻔﺮﺩﻭﺱ. ﺍﻟﺴﻮﺭﺓ ﻟﻢ ﻳﻤﺖ ﻗﻠﺒﻪ ﻓﻰ ﺫﻟﻚ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﻭﻻ ﺗﻠﻚ ﺍﻟﻠﻴﻠﺔ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ Dari Abu Musa Al Asy’ari ra. berkata bahwa Rasulullah SAW. Bersabda: “Barangsiapa pada waktu pagi dan sore membaca: “Qulid’ullah awid’urrahman … sampai akhir ayat, maka hatinya tidak akan mati pada siang hari dan malam itu”. Hr. Ad Dalimi dalam kitabnya Musna Al Firdaus
ﺍﺍ (117) ﺍﺍﻭ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ (116) ﺍﻳ ﺍ ( ﺍﻯ ﺍﻟ ﺍ ﺍ 115) ﺍ ﺍ ﺍ ﻭ : 115 -118 ﺍﻟﻤﺆﻤﻨﻮﻥ 118). ) ﺍﻟ ﺍﻳ Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami? Maka Maha Tinggi Allah, Raja Yang Sebenarnya; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Tuhan (Yang mempunyai) `Arsy yang mulia. Dan barangsiapa menyembah tuhan yang lain di samping Allah, padahal tidak ada suatu dalilpun baginya tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi Tuhannya. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu tiada beruntung. Dan katakanlah: "Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah rahmat, dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling baik. "”. QS. Al Mu’minun, 23: 115 -118 ﻭﺟﻬﻨﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ : ﻋﻦ ﻣﺤﻤﺪ ﺑﻦ ﺇﺑﺮﺍﻫﻴﻢ ﺍﻟﺘﻴﻤﻲ ﻋﻦ ﺃﺒﻴﻪ ﻗﺎﻝ ( ﻓﻲ ﺳﺮﻳﺔ ﻓﺄﻤﺮﻧﺎ ﺃﻦ ﻧﻘﺮﺃ ﺇﺫﺍ ﺃﻤﺴﻴﻨﺎ ﻭﺇﺫﺍ ﺃﺼﺒﺤﻨﺎ )ﺃﻔﺤﺴﺒﺘﻢ ﺃﻨﻤﺎ ﺧﻠﻘﻨﺎﻛﻢ ﻋﺒﺜﺎ ﺳﻨﺪ ﺍﺑﻦ ﻣﻨﺪﻩ : ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺤﺎﻓﻆ. ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﺴﻨﻲ ﻭﺃﺒﻮ ﻧﻌﻴﻢ ﻭﺍﺑﻦ ﻣﻨﺪﻩ. ﺍﻵﻴﺎﺕ ﻓﻘﺮﺃﻨﺎ ﻓﻐﻨﻤﻨﺎ ﻭﺳﻠﻤﻨﺎ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻻﺑﺄﺲ ﺑﻪ Dari Muhammad bin Ibrahim At Taimi dari ayahnya berkata, “Pada suatu peperangan Rasulullah SAW. memberikan nasihat kepada kami agar membaca: “Afahasibtum annama khalaqnaakum … dan ayat berikutnya. Kami lalu membacanya, maka kami berhasil memperoleh kemenangan dan keselamatan”. Hr. Ibnu Sunni, Abu Nu’aim dan Ibnu Mandah. Al Hafidz Ibnu Hajar berkata, “Sanadnya bisa diterima”.
“Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu subuh, dan bagi-Nyalah segala puji di langit dan di bumi dan di waktu kamu berada petang hari dan di waktu kamu berada di waktu zuhur. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi sesudah matinya. Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur). Dan di antara tanda -tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu (menjadi) manusia yang berkembang biak. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui. Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Kemudian apabila Dia memanggil kamu sekali panggil dari bumi, seketika itu (juga) kamu keluar (dari kubur). Dan kepunyaan-Nyalah siapa saja yang
: 1 -3 ﺍﻟﻤﺆﻤﻦ 3). ) ( ﺍ ﺍﻟ ﻳ ﺍﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍﻳ 2) ( ﻳ ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍﻳ ﺍﻳ 1) ﺣﻢ “Haa Miim. Diturunkan Kitab ini (Al Qur'an) dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui, Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya; Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya kepada-Nyalah kembali (semua makhluk)”. QS. Al mu’min, 40: 1 -3 ﻣﻦ : ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻗﺮﺃ )ﺣﻢ( ﺍﻟﻤﺆﻤﻨﻮﻥ ﺇﻟﻰ )ﺇﻟﻴﻪ ﺍﻟﻤﺼﻴﺮ( ﻭآﻴﺔ ﺍﻟﻜﺮﺳﻲ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ ﺣﻔﻆ . ﻭﻣﻦ ﻗﺮﺃﻬﻤﺎ ﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﺣﻔﻆ ﺑﻬﻤﺎ ﺣﺘﻰ ﻳﺼﺒﺢ , ﺑﻬﻤﺎ ﺣﺘﻰ ﻳﻤﺴﻰ ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺍﻟﺪﺍﺭﻣﻲ ﻭﺍﺑﻦ ﺍﻟﺴﻨﻲ ﻭﺍﻟﻤﺮﻭﺯﻱ Dari Abu Hurairah ra. berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca: “Haa miim …”, dari surat Al Mukmin sampai “ilaihil mashir”, dan ayat kursi, maka kedua ayat itu akan menjaganya sampai sore dan barangsiapa membacanya pada sore hari, maka kedua ayat itu akan menjaganya sampai pagi hari”.
ﺍﻟ ﺍﺍ ﺍﺍ (23) ﻭ ( ﺍﻟ ﺍﻱ ﺍ ﺍ ﻭ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻳ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ 22) ﺍﻟ ﺍﻱ ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍﻟ ﻳ : 22 -24 ﺍﻟﺤﺸﺮ 24). ) ﺍﻯ ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍﻳ ﺍﻳ Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala keagungan, Maha Suci, Allah dari apa yang mereka persekutukan. Dia-lah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Nama-Nama Yang Paling baik. Bertasbih kepada-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”. QS. Al Hasyr, 59: 22 -24 ﻣﻦ ﻗﺮﺃ ﺧﻮﺍﺗﻴﻢ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﺃﻤﺎﻣﺔ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺤﺸﺮ ﻓﻲ ﻟﻴﻞ ﺃﻮ ﻧﻬﺎﺭ ﻓﻤﺎﺕ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﺃﻮ ﺍﻟﻠﻴﻠﺔ ﻓﻘﺪ ﺿﻤﻦ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻪ ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﻟﺒﻴﻬﻘﻲ. ﺍﻟﺠﻨﺔ Dari Abu Umamah ra. bahwa Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca ayat terakhir dari surat Al Hasyr pada waktu malam atau siang, maka Allah akan menjamin baginya syurga”. Hr. Al Baihaqi
ﺍ ( 6 ) ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍﺍ ﺍ ( 5 ) ﺍ ﻯ (4) ﺍﺍ ( 3 ) ﺍ ( ﺍ ﺍﺍ ﺍ 2) ( ﺍ ﺍﺍ 1) ﺍ ﺍ ﺍﺍ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ ﺍﻟﺰﻟﺰﻟﺔ 8). ) ( ﺍ ﺍ 7) ﺍ “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung) nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)? ", pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan yang bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka. Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan) nya pula”. QS. Az Zalzalah, 99 ﺇﺫﺍ ﺯﻟﺰﻟﺖ ﺗﻌﺪﻝ ﻧﺼﻒ : ﻓﻲ ﺣﺪﻳﺚ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ ﻣﺮﻓﻮﻋﺎ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺍﻟﺤﺎﻛﻢ ﻣﻦ ﺣﺪﻳﺚ ﻳﻤﺎﻥ ﺑﻦ ﺍﻟﻤﻐﻴﺮﺓ. ﺍﻟﻘﺮآﻦ Dalam hadits Ibnu Abbas ra. (marfu’) disebutkan bahwa, “Idza zulzilat …” itu menyamai separo Al Qur’an”. Hr. At Tirmidzi dan Al Hakim dari Hadits Yaman Al Mughirah
( ﺍ ﺍﻭ 4) ( ﺍ ﺍ 3) ( ﺍ ﺍﻭ ﺍ 2) ( ﺍ ﺍ ﻭ 1) ﺍ ﺍ ﺍﺍﻭ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ 6). ) ( ﻳ ﻳ 5) ﺍ “Katakanlah: "Hai orang-orang yang kafir, aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. Untukmulah agamamu, dan untukkulah, agamaku”. QS. Al Kafiruun, 109 ﻗﻞ ﻳﺎ ﺃﻴﻬﺎ ﺍﻟﻜﺎﻓﺮﻭﻥ( ﺗﻌﺪﻝ ﺭﺑﻊ : ( ﻓﻲ ﺣﺪﻳﺚ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ . ﺍﻟﻘﺮآﻦ ﺻﺤﻴﺢ ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ : ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺍﻟﺤﺎﻛﻢ ﻭﻗﺎﻝ Hadits Ibnu Abbas ra. , “Qul ya ayyuhal kafiruun …” itu menyamai seperempat Al Qur’an”. Hr. At Tirmidzi dan Al Hakim. Dia mengatakan, “Sanadnya shahih”.
3). ) ﺍﺍ ﺍ ﺍ (2) ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍ ﻭ ﻱ ﻳ ﺍﻟ ( 1 ) ﺍ ﺍ ﺍ ﺍﻟ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ ﺍﻟﻨﺼﺮ “Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. Dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat”. QS. An Nashr, 110 ﻓﻲ ﺣﺪﻳﺚ ﺍﺑﻦ ﺃﻨﺲ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ . ﺑﻠﻰ : ﺃﻠﻴﺲ ﻣﻌﻚ )ﺇﺫﺍ ﺟﺎﺀ ﻧﺼﺮ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﻔﺘﺢ(؟ ﻗﺎﻝ : ﻟﺮﺟﻞ ﻣﻦ ﺃﺼﺤﺎﺑﻪ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ : ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﻗﺎﻝ. ﺭﺑﻊ ﺍﻟﻘﺮآﻦ : ﻗﺎﻝ Hadits dari Anas ra. Bahwa Rasulullah SAW. bertanya kepada salah seorang shahabatnya, “Bukankah bersamamu Idza jaa’a nashrullahi wal fathu? ” Shahabat tadi menjawab, “ya”. Rasulullah SAW. lalu bersabda: “Ia menyamai seperempat Al Qur’an”. Hr. At Tirmidzi. Dia mengatakan, “Ini hadits hasan”.
(3) ( ﻭ 2) ( ﺍﻟ ﺍﻟ 1) ﺍﻟ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ “Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan”. QS. Al Ikhlash, 112 (3 x) X 3 ﺍﻹﺧﻼﺹ 4). ) ﺍ ( 4 ) ﺍ ﺍﻟ ﺍﺍ ﻱ ﺍ ( 3) ﺍﺍ ( 2) ﺍ ( 1 ) ﺍ X 3 ﺍﻟﻔﻠﻖ 5). ) ﻭ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ ﺍ “Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki”. QS. Al Falaq, 113 (3 x)
( 3 ) ﺍ ﺍﻟ ( 2 ) ﺍ ﺍﻟ ( 1 ) ﺍ ﻭ ﺍﻟ. ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ 89 ﺓﻮﻧﺨﻮﻥ X 3 ﺍﻟﻨﺎﺱ 6). ) ( ﺍ ﺍﻟ ﺍ 5) ( ﺍﻱ ﻱ ﻭ ﺍﻟ ﺍ 4) ﺍﺍ ﺍ ﺍ “Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. dari llnkhiukejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia. dari (golongan) jin dan manusia”. QS. An Naas, 114 (3 x)
ﺧﺮﺟﻨﺎ ﻓﻲ ﻟﻴﻠﺔ ﻣﻄﺮ : ﻋﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﺣﺒﻴﺐ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻭﻇﻠﻤﺔ ﺷﺪﻳﺪﺓ ﻧﻄﻠﺐ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻟﻴﺼﻠﻰ ﻟﻨﺎ ﻓﺄﺪﺭﻛﻨﺎﻩ ). ﻗﻞ : ( ﺛﻢ ﻗﺎﻝ. ﻗﻞ( ﻓﻠﻢ ﺃﻘﻞ ﺷﻴﺌﺎ : ( ﻓﻘﺎﻝ ﻗﻞ ﻫﻮ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﺤﺪ ﻭﺍﻟﻤﻌﻮﺫﺗﻴﻦ : ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎ ﺃﻘﻮﻝ ؟ ﻗﺎﻝ : ﻓﻘﻠﺖ ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺃﺒﻮ. ﺣﻴﻦ ﺗﻤﺴﻰ ﻭﺣﻴﻦ ﺗﺼﺒﺢ ﺛﻼﺙ ﻣﺮﺍﺕ ﺗﻜﻔﻴﻚ ﻣﻦ ﻛﻞ ﺷﻴﺀ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ ﺻﺤﻴﺢ : ﻭﻗﺎﻝ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ , ﺩﺍﻭﺩ ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺍﻟﻨﺴﺎﺋﻲ Dari Abdullah bin Hubaib ra. ia berkata, “(suatu ketika) kami keluar pada malam yang gelap gulita dan sedang hujan. Kami meminta kepada Rasulullah SAW. Agar berkenan mendo’akan kami. Maka kamipun menjumpai beliau, lalu beliau bersabda: “Katakanlah!” saya tidak mengatakan apa-apa. Kemudian saya bertanya, “Apa yang harus saya katakan, wahai Rasulullah? ” Beliau bersabda: “Qul huwallahu ahad dan dua surat pelindung (Al Falaq dan An Nas) tatkala sore dan pagi hari masing-masing tiga kali, niscaya ia sudah mencukupi dari segala sesuatu”. Hr. Abu Daud, At Tirmidzi dan An Nasai. At Tirmidzi berkata, “Hadits
Pagi . X 3 ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍ ﻻ ﻻﻻ “Kami berpagi hari dan berpagi hari pula kerajaan milik Allah. Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia dan kepada-Nya tempat kembali”. (3 x) Sore . X 3 ﺍ ﺍﻯﺍ ﺍ ﻻ ﻻﻻ “Kami bersore hari dan berpagi hari pula kerajaan milik Allah. Segala puji bagi Allah, tiada sekutu bagi-Nya, tiada Tuhan melainkan Dia dan kepada-Nya tempat kembali”. (3 x)
Pagi . X 3 ﺍ ﻯ ﺍﻹﻻ ﻯ ﺍﻟ ﻯ ﺍ ﺍ ﺍ “Kami berpagi hari di atas fitrah Islam, di atas kalimat ikhlash, di atas agama nabi Muhammad SAW, dan di atas milah (agama) bapak kami; Ibrahim yang hanif. Dan ia bukan termasuk golongan orang-orang yang musyrik”. (3 x) . X 3 ﺍ ﻯ ﺍﻹﻻ ﻯ ﺍﻟ ﻯ ﺍ ﺍ ﺍ Sore “Kami bersore hari di atas fitrah Islam, di atas kalimat ikhlash, di atas agama nabi Muhammad SAW, dan di atas milah (agama) bapak kami; Ibrahim yang hanif. Dan ia bukan termasuk golongan orang-orang yang musyrik”. (3 x)
. X 3 ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻵ ﺍ ﻟ ﺍ Pagi “Ya Allah, sesungguhnya kami berpagi hari dari-Mu dalam kenikmatan, kesehatan dan perlindungan. Maka sempurnakanlah bagi kami kenikmatan, kesehatan dan perlindungan-Mu di dunia dan akhirat”. (3 x) ﻟ ﺍ ﺍ . X 3 ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍﻵ Sore “Ya Allah, sesungguhnya kami bersore hari dari-Mu dalam kenikmatan, kesehatan dan perlindungan. Maka sempurnakanlah bagi kami kenikmatan, kesehatan dan perlindungan-Mu di dunia dan akhirat”. (3 x)
Pagi . X 3 ﻻ ﺍ ﺍ ﻟ ﺍ “Ya Allah, segala kenikmatan yang berpagi hari (terjadi) bersamaku atau bersama salah satu dari makhluk-Mu, adalah dari-Mu semata; tiada sekutu bagi-Mu. Maka bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu rasa syukur”. (3 x) ﻟ ﺍﻯ . X 3 ﻻ ﺍ ﺍ Sore “Ya Allah, segala kenikmatan yang bersore hari (terjadi) bersamaku atau bersama salah satu dari makhluk-Mu, adalah dari-Mu semata; tiada sekutu bagi-Mu. Maka bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu rasa syukur”. (3 x)
ﻋﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻏﻨﺎﻡ ﺍﻟﺒﻴﺎﺿﻲ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﻟ ﺍ : ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ : ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﻭﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﻣﺜﻞ ﺫﻟﻚ , ﻓﻘﺪ ﺃﺪﻯ ﺷﻜﺮ ﻳﻮﻣﻪ , ﻻ ﺍ ﺍ ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻭﺍﻟﻨﺴﺎﺋﻲ ﻭﺍﺑﻦ. ﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﻓﻘﺪ ﺃﺪﻯ ﺷﻜﺮ ﻟﻴﻠﺘﻪ ﺣﺒﺎﻥ ﻓﻲ ﺻﺤﻴﺤﻪ Dari Abdullah bin Ghannam Al Bayadhi bahwa Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa ketika pagi membaca: “Allahumma maa ashbaha bi …”, maka sesungguhnya ia telah menunaikan syukur pada hari itu. Dan barangsiapa membacanya pada sore hari, maka ia telah menunaikan syukur pada malam harinya”. Hr. Abu Dawud, Nasa’i, dan Ibnu Hibban dalam kitab Shahih-nya.
. X 3 ﺍ ﺍ ﻻ ﺍ ﺍ “Ya Rabbi, bagi-Mu segala puji sebagaimana seyogyanya bagi kemuliaan wajah-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu”. (3 x) ﻋﻦ ﻋﺒﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ ﺃﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺣﺪﺛﻬﻢ ﺃﻦ ﻓﻌﻀﻠﺖ ﺑﺎﻟﻤﻠﻜﻴﻦ )ﺃﻌﻴﺘﻬﻤﺎ( ﻓﻠﻢ ﻳﺪﺭﻳﺎ , ﺍ ﺍ ﺍ ﻻ ﺍ : ﻋﺒﺪﺍ ﻣﻦ ﻋﺒﺎﺩ ﺍﻟﻠﻪ ﻗﺎﻝ ﻳﺎ ﺭﺑﻨﺎ ﺇﻥ ﻋﺒﺪﻙ ﻗﺪ ﻗﺎﻝ ﻣﻘﺎﻟﺔ ﻻ : ﻓﻘﺎﻻ. ﻓﺼﻌﺪﺍ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺴﻤﺎﺀ , ﻛﻴﻒ ﻳﻜﺘﺒﺎﻧﻬﺎ ﻣﺎﺫﺍ ﻗﺎﻝ ﻋﺒﺪﻱ؟ : ﻧﺪﺭﻱ ﻛﻴﻒ ﻧﻜﺘﺒﻬﺎ؟ ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺰ ﻭﺟﻞ ﻭﻫﻮ ﺃﻌﻠﻢ ﺑﻤﺎ ﻗﺎﻝ ﻋﺒﺪﻩ ﺍﻛﺘﺒﺎﻫﺎ ﻛﻤﺎ ﻗﺎﻝ : ﻓﻘﺎﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺰ ﻭﺟﻞ ﻟﻬﻤﺎ. ﺍ ﺍ ﺍ ﻻ ﺍ : ﻳﺎ ﺭﺏ ﺇﻧﻪ ﻗﺪ ﻗﺎﻝ : ﻗﺎﻻ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺃﺤﻤﺪ ﻭﺍﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ ﻭﺭﺟﺎﻟﻪ ﺛﻘﺎﺕ. ﻋﺒﺪﻱ ﺣﺘﻰ ﻳﻠﻘﺎﻧﻲ ﻓﺄﺠﺰﻳﻪ ﺑﻬﺎ Dari Abdullah bin Umar ra. bahwasanya Rasulullah SAW. bercerita kepada mereka tentang seorang hamba dari hamba Allah yang mengucapkan: “Ya Rabbi lakal hamdu …”, maka dua malaikat merasa berat dan tidak tahu bagaimana harus mencatat (pahala)nya”, Allah SWT. (Dia Maha Tahu apa yang diucapkan hamba-Nya) berfirman: “Apakah yang diucapkan hamba-Ku? ” Kedua mallaikat itu menjawab: “Ya Rabbi lakal hamdu …”. Maka Allah berfirman: “Catatlah pahalanya sebagaimana yang diucapkan oleh hamba-Ku tadi, sampai ia berjumpa dengan-Ku niscaya Aku akan membalasnya”. Hr. Imam Ahmad, Ibnu Majah dan para perawinya tsiqah.
. X 3 ﺍ ﺍ ﺍ ﺍﻟ “Maha Suci Allah dan dengan memuji-Nya, sejumlah makhluk-Nya, serela diri. Nya, seberat ‘Arsy-Nya dan sebanyak tinta (bagi) kalimah-Nya”. (3 x) ﻋﻦ ﺟﻮﻳﺮﻳﺔ ﺃﻢ ﺍﻟﻤﺆﻤﻨﻴﻦ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ ﺃﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺧﺮﺝ ﻣﻦ ﻋﻨﺪﻫﺎ ﺑﻜﺮﺓ ﺣﻴﻦ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﺼﺒﺢ ﻭﻫﻲ ﻓﻲ ﻣﺴﺠﺪﻫﺎ ﺛﻢ ﺭﺟﻊ ﺑﻌﺪ ﺃﻦ ﻣﺎﺯﺍﻟﺖ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﺤﺎﻝ ﺍﻟﺘﻲ ﻓﺎﺭﻗﺘﻚ : ﺃﻀﺤﻰ ﻭﻫﻲ ﺟﺎﻟﺴﺔ ﻓﻘﺎﻝ ﻟﻘﺪ ﻗﻠﺖ ﺑﻌﺪﻙ : ﻓﻘﺎﻝ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ. ﻧﻌﻢ : ﻋﻠﻴﻬﺎ؟ ﻗﺎﻟﺖ ﺍ ﺍﻟ : ﺃﺮﺑﻊ ﻛﻠﻤﺎﺕ ﺛﻼﺙ ﻣﺮﺍﺕ ﻟﻮ ﻭﺯﻧﺖ ﺑﻤﺎ ﻗﻠﺖ ﻣﻨﺬ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﻟﻮﺯﻧﺘﻬﻦ ﺭﻭﺍﻩ ﻣﺴﻠﻢ. ﺍ ﺍ Dari Juwairiyyah (Ummul Mukminin) ra. , Nabi SAW. keluar dari sisinya pagi untuk shalat Shubuh di masjid. Beliau kembali (ke kamar Juwairiyyah) pada waktu Dhuha, sementara ia masih duduk di sana. Lalu Rasulullah SAW. bertanya: “Engkau masih duduk sebagaimana ketika aku tinggalkan tadi? ” Juwairiyyah menjawab, “Ya”. Maka Rasulullah SAW. bersabda: “Sungguh aku telah mengatakan kepadamu empat kata sebanyak tiga kali, yang seandainya
. X 3 ﺍﻟ ﻻ ﺍ ﻱ ﺍﻷ ﻻ ﻱ ﺍﻟ آ ﺍﻟ ﺍ “Dengan nama Allah, ysng bersama nama-Nya tidak akan membahayakan sesuatu pun yang ada di bumi dan di langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (3 x) ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ : ﻋﻦ ﻋﺜﻤﺎﻥ ﺑﻦ ﻋﻔﺎﻥ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﺍﻟ : ﻣﺎ ﻣﻦ ﻋﺒﺪ ﻳﻘﻮﻝ ﺻﺒﺎﺡ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﻭﻣﺴﺎﺀ ﻛﻞ ﻟﻴﻠﺔ : ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺭﻭﺍﻩ. ﺛﻼﺙ ﻣﺮﺍﺕ ﻓﻠﻦ ﻳﻀﺮ ﺷﻴﺀ , ﻻ ﺍ ﻱ ﺍﻷ ﻻ ﻱ ﺍﻟ آ ﺍﻟ ﺍ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ ﺻﺤﻴﺢ : ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﻗﺎﻝ Dari Utsman bin Affan ra. berkata, “Rasulullah SAW. bersabda: “Tidaklah seorang hamba tiap pagi dan sore membaca: “Bismillahilladzi laa yadhurru …”, kecuali bahwa tidak ada sesutu yang membahayakannya”. Hr. Abu Dawud dan Tirmidzi berkata, “Hadits ini hasan shahih”.
. X 3 ﺍ ﺍ ﻻ ﻟ ﺍ “Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-mu dengan sesuatu yang kami ketahui, dan kami mohon ampun kepada-Mu untuk sesuatu yang tidak kami ketahui”. (3 x) ﺧﻄﺒﻨﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﻣﻮﺳﻰ ﺍﻷﺸﻌﺮﻱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻳﺎ ﺃﻴﻬﺎ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﺍﺗﻘﻮﺍ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﺸﻯﻚ ﻓﺈﻧﻪ ﺃﺨﻔﻰ ﻣﻦ ﺩﺑﻴﺐ : ﻭﺳﻠﻢ ﺫﺍﺕ ﻳﻮﻡ ﻓﻘﺎﻝ ﻭﻛﻴﻒ ﻧﺘﻘﻴﻪ ﻭﻫﻮ ﺃﺨﻔﻰ ﻣﻦ ﺩﺑﻴﺐ : ﻓﻘﺎﻝ ﻟﻪ ﻣﻦ ﺷﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻦ ﻳﻘﻮﻝ , ﺍﻟﻨﻤﻞ ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺤﻤﺪ ﻭﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ ﺑﺈﺳﻨﺎﺩ. ﺍ ﺍ ﻻ ﻟ ﺍ : ﻗﻮﻟﻮﺍ : ﺍﻟﻨﻤﻞ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ؟ ﻗﺎﻝ . ﻳﻘﻮﻝ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﺛﻼﺙ ﻣﺮﺍﺕ : ﻭﺭﻭﺍﻩ ﺃﺒﻮ ﻳﻌﻠﻰ ﺑﻨﺤﻮﻩ ﻣﻦ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺬﻳﻔﺔ ﺇﻻ ﻗﺎﻝ ﻓﻴﻪ. ﺟﻴﺪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ Dari Abu Musa Al Asy’ari ra. berkata, “Bahwa suatu hari Rasulullah SAW. Berkhutbah di hadapan kami, seraya bersabda: “Wahai sekalian manusia, takutlah kalian kepada syirik, karena sesungguhnya syirik itu lebih lembut daripada binatang semut”. Kemudian berkatalah seseorang kepada beliau, “Bagaimana kami mewaspadainya wahai Rasulullah, sementara dia lebih lembut daripada semut? ” Rasulullah SAW. bersabda: ”Katakanlah, “Allahumma inna na’udzu bika …”. Hr. Ahmad dan Thabrani dengan sanad yang baik. Juga diriwayatkan oleh Abu Ya’la
. X 3 ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍﻟ آ ﺍ “Aku berlindung dengan kalimat Allah Yang Maha Sempurna, dari kejahatan (makhluk) yang Ia ciptakan”. (3 x) : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﻟﻢ ﻳﻀﺮﻩ , ﺍ ﺍﻟ ﺍﻟ آ ﺍ ﺍ : ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﺛﻼﺙ ﻣﺮﺍﺕ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻦ ﺣﺒﺎﻥ ﻓﻲ ﺻﺤﻴﺤﻪ. ﺣﻤﺔ ﺗﻠﻚ ﺍﻟﻠﻴﻠﺔ Dari Abu Hurairah ra. , Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa menjelang sore membaca: “A’udzu bikalimatillahi …”, sebanyak tiga kali, maka tidak akan berbahaya baginya racun yang ada pada malam itu”. Hr. Ibnu Hibban dalam Shahih-nya.
. X 3 ﺍ ﺍ ﺍ ﺍﺍ ﺍﻟ ﻱ “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegelisahan dan kesedihan, dari kelemahan dan kemalasan, dari sifat pengecut dan bakhil, serta dari beban hutang dan kesewenang-wenangan orang lain”. (3 x)
ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﺳﻌﻴﺪ ﺍﻟﺨﺪﺭﻱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ : ﺩﺧﻞ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺫﺍﺕ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ﻓﺈﺫﺍ ﻫﻮ ﺑﺮﺟﻞ ﻣﻦ ﺍﻷﻨﺼﺎﺭ ﻳﻘﺎﻝ ﻟﻪ ﺃﺒﻮ ﺃﻤﺎﻣﺔ ﻓﻘﺎﻝ : ﻳﺎ ﺃﺒﺎ ﺃﻤﺎﻣﺔ ﻣﺎ ﻟﻲ ﺃﺮﺍﻙ ﺟﺎﻟﺴﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﻤﺴﺠﺪ ﻓﻲ ﻏﻴﺮ ﻭﻗﺖ ﺻﻼﺓ؟ ﻗﺎﻝ : ﻫﻤﻮﻡ ﻟﺰﻣﺘﻨﻲ ﻭﺩﻳﻮﻥ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ. ﻗﺎﻝ : ﺃﻔﻼ ﺃﻌﻠﻤﻚ ﻛﻼﻣﺎ ﺇﺫﺍ ﻗﻠﺘﻪ ﺃﺬﻫﺐ ﺍﻟﻠﻪ ﻫﻤﻚ ﻭﻗﻀﻰ ﻋﻨﻚ ﺩﻳﻨﻚ؟ ﻗﺎﻝ : ﻗﻠﺖ : ﺑﻠﻰ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ. ﻗﺎﻝ : ﻗﻞ ﺇﺫﺍ ﺃﺼﺒﺤﺖ ﻭﺇﺫﺍ ﺃﻤﺴﻴﺖ : ﺍﻟ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﺍ ﺍ. ﻗﺎﻝ : ﻓﻔﻌﻠﺖ ﺫﻟﻚ ﻓﺄﺬﻫﺐ ﺍﻟﻠﻪ ﻫﻤﻲ ﻭﻗﻀﻰ ﻋﻨﻲ ﺩﻳﻨﻲ. ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ Dari Abu Sa’id Al Khudriy ra. berkata, “Suatu hari Rasulullah masuk masjid, tiba beliua bertemu seorang Anshor yang bernama Abu Umamah. Rasulullah SAW. bertanya: “Wahai Abu Umamah, mengapa kamu duduk-duduk di masjid di luar waktu shalat? ” Abu Umamah ra. menjawab, “Karena kegalauan yang melanda hatiku dan hutang-hutangku, wahai Rasulullah”. Rasulullah SAW. bersabda: “Bukankah aku telah mengajarimu beberapa bacaan, yang bila kamu membacanya niscaya Allah akan menghilangkan rasa galau dari dirimu dan melunasi hutangmu? ” Abu Umamah berkata, “Betul wahai Rasulullah”. Rasulullah bersabda: “Ketika pagi dan sore ucapkanlah: “Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal hazn …”. Kemudian aku melakukan perintah tadi, maka Allah menghilangkan rasa galau dari diriku dan melunasi hutang-hutangku”. Hr. Abu Dawud
. X 3 ﻟ ﺍ ﻟ ﺍ “Ya Allah, sehatkanlah badanku; ya Allah, sehatkanlah pendengaranku; ya Allah, sehatkanlah penglihatanku”. (3 x) . X 3 ﺍ ﺍ ﻻ ﻻ ﺍﺍﻟ ﻟ “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran; ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari adzab kubur. Tiada Tuhan kecuali Engkau”. (3 x)
. X 3 ﺍ ﻻ ﺍﻟ ﻻ ﺍ ﺍ ﺍﻯ ﺍ ﻻ ﻻ ﺍﻟ “Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan kecuali Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku berada di atas janji-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan perbuatanku. Aku mengakui banyaknya nikmat-Mu (yang Engkau anugerahkan) kepadaku dan aku mengakui dosa-dosaku, maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni segala dosa-dosa kecuali Engkau”. (3 x) ﺳﻴﺪ ﺍﻻﺳﺘﻐﻔﺎﺭ ﺍﻟ : ﻋﻦ ﺷﺪﺍﺩ ﺑﻦ ﺃﻮﺱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﻣﻦ ﻗﺎﻟﻬﺎ ﻣﻮﻗﻨﺎ ﺑﻬﺎ ﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ. ﻻ ﻻ ﺍ ﺍ ﻯ ﺍ ﺍ ﺍ ﻻ ﺍﻟ ﻻ ﻓﻤﺎﺕ ﻣﻦ ﻟﻴﻠﺔ ﺩﺧﻞ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻭﻣﻦ ﻗﺎﻟﻬﺎ ﻣﻮﻗﻨﺎ ﺑﻬﺎ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ ﻓﻤﺎﺕ ﻣﻦ ﻳﻮﻣﻪ ﺩﺧﻞ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﻭﻏﻴﺮﻫﺎ. ﺍﻟﺠﻨﺔ Dari Syaddad bin Aus ra. Nabi SAW. bersabda: “Sayyidul istighfar (do’a memohon ampun yang terbaik) adalah: “Allahumma anta robbi laa ilaaha illa anta kholaqtani …”, barangsiapa membacanya sore hari dengan meyakini kandungannya, kemudian meninggal pada malam itu, maka ia akan masuk surga. Dan barangsiapa membacanya pada pagi hari dengan meyakini kandungannya kemudian meninggal pada hari itu, maka ia akan masuk surga”. Hr. Bukhari
. X 3 ﺍﻟ ﺍ ﻻ ﻻ ﺍ ﺍ “Aku mohon ampunan kepada Allah, yang tiada Tuhan kecuali Dia, Yang Maha Hidup Kekal dan sesantiasa mengurus (makhluk-Nya) dan kepada-Nya aku bertaubat”. (3 x) ﺳﻤﻌﺖ ﺃﺒﻲ ﻳﺤﺪﺛﻨﻴﻪ : ﻋﻦ ﺯﻳﺪ ﻣﻮﻟﻰ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ : ﻣﻦ ﻗﺎﻝ : ﻋﻦ ﺟﺪﻱ ﺃﻨﻪ ﺳﻤﻊ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮﻝ ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ. ﻏﻔﺮ ﻟﻪ ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﻓﺮ ﻣﻦ ﺍﻟﺰﺣﻒ. ﺍﻟ ﺍ ﻻ ﻻ ﺍ ﺍ ﻭﻗﺎﻝ ﺻﺤﻴﺢ ﻋﻠﻰ ﺷﺮﻁ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﻭﻣﺴﻠﻢ , ﻭﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﺍﻟﺤﺎﻛﻢ Dari Zaid (pelayan Rasulullah SAW. ) berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca: “Astaghfirullahalladzi laa ilaaha illa huwal hayyu …”, Allah akan mengampuninya, meski ia lari dari pertempuran”. Hr. Abu Dawud, Tirmidzi dan Al Hakim berkata, “Hadits ini shahih berdasarkan syarh Bukhari dan Muslim”.
ﺍﻟ ﻯ ﺍ ﻯ آ ﺍ ﺍ ﺍ ﻯ آ ﺍ ﺍ ﺍ ﻯ آ . X 10 ﺍ ﺍ ﻱ ﺍﺍ “Ya Allah, berikanlah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana telah Engkau berikan kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Berikanlah barakah kepada Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana telah Engkau berikan kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim, di alam ini. Sesungguhnya Engkau Yang Maha Terpuji lagi Maha Mulia”. (10 x) : ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﺍﻟﺪﺭﺩﺍﺀ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻣﻦ ﺻﻠﻰ ﻋﻠ ﺣﻴﻦ ﻳﺼﺒﺢ ﻋﺸﺮﺍ ﻭﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﻋﺸﺮﺍ ﺃﺪﺭﻛﺘﻪ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ. ﺷﻔﺎﻋﺘﻲ ﻳﻮﻡ ﺍﻟﻘﻴﺎﻣﺔ Dari Abu Darda ra. berkata, “Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca shalawat kepadaku sepuluh kali ketika pagi dan sepuluh ketika sore, maka ia akan memperoleh syafa’atku pada hari kiamat”. Hr. Thabrani
. X 100 ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﻻ ﻻ ﺍﻟ ﺍﻟ “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah Maha Besar”. (100 x) ﻋﻦ ﺃﻢ ﻫﺎﻧﻴﺀ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ ﺃﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ , ﻭﻫﻠﻠﻴﻪ ﻣﺎﺋﺔ , ﻳﺎ ﺃﻢ ﻫﺎﻧﻴﺀ ﺇﺫﺍ ﺃﺼﺒﺤﺖ ﻓﺴﺒﺤﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎﺋﺔ : ﻟﻬﺎ ﻓﺈﻥ ﻣﺎﺋﺔ ﺗﺴﺒﻴﺤﺔ ﻛﻤﺎﺋﺔ ﺑﺪﻧﺔ , ﻭﻛﺒﺮﻳﻪ ﻣﺎﺋﺔ , ﻭﺍﺣﻤﺪﻳﻪ ﻣﺎﺋﺔ ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ. ﻭﻣﺎﺋﺔ ﺗﻬﻠﻴﻠﺔ ﻻ ﺗﺒﻘﻰ ﺫﻧﺒﺎ ﻗﺒﻠﻬﺎ ﻭﻻ ﺑﻌﺪﻫﺎ , ﺗﻬﺪﻳﻨﻬﺎ Dari Ummu Hani’ ra. berkata, “Rasulullah SAW. bersabda kepadanya: “Wahai Ummu Hani’, ketika pagi hari bertasbihlah kepada Allah seratus kali, bacalah tahlil seratus kali, bacalah tahmid seratus kali dan bertakbirlah seratus kali. Maka sesungguhnya seratus tasbih itu (pahalanya) sama dengan seratus unta yang kau korbankan dan seratus tahlil itu tidak akan menyisakan dosa sebelum dan sesudahnya”. Hr. Thabrani
ﻋﻦ ﻋﻤﺮﻭ ﺑﻦ ﺷﻌﻴﺐ ﻋﻦ ﺃﺒﻴﻪ ﻋﻦ ﺟﺪﻩ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻢ ﻗﺎﻝ : ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ : ﻣﻦ ﺳﺒﺢ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻐﺪﺍﺓ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻌﺸﻲ ﻛﺎﻥ ﻛﻤﻦ ﺣﺞ ﻣﺎﺋﺔ ﺣﺠﺔ , ﻭﻣﻦ ﺣﻤﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻐﺪﺍﺓ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻌﺸﻲ ﻛﺎﻥ ﻛﻤﻦ ﺣﻤﻞ ﻋﻠﻰ ﻣﺎﺋﺔ ﻓﺮﺱ ﻓﻲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﻟﻠﻪ , ﻭﻣﻦ ﻫﻠﻞ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻐﺪﺍﺓ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻌﺸﻲ ﻛﺎﻥ ﻛﻤﻦ ﺃﻌﺘﻖ ﻣﺎﺋﺔ ﺭﻗﺒﺔ ﻣﻦ ﻭﻟﺪ ﺇﺳﻤﺎﻋﻴﻞ , ﻭﻣﻦ ﻛﺭ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻐﺪﺍﺓ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﺑﺎﻟﻌﺸﻲ ﻟﻢ ﻳﺄﺖ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﺃﺤﺪ ﺃﻜﺜﺮ ﻣﻤﺎ ﺃﺘﻰ ﺑﻪ ﺇﻻ ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﻣﺜﻞ ﻣﺎ ﻗﺎﻝ ﺃﻮ ﺯﺍﺩ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﻗﺎﻝ. ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺍﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﻭﻗﺎﻝ : ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ , ﻭﺃﺨﺮﺝ ﻧﺤﻮﻩ ﺍﻟﻨﺴﺎﺋﻲ Dari Amru bin Syu’aib, dari ayahnya berkata, “Barangsiapa bertasbih kepada Allah seratus kali ketika pagi hari dan seratus kali ketika sore hari, maka ia seperti orang yang melakukan haji seratus kali. Barangsiapa bertahmid kepada Allah seratus kali ketika pagi hari dan seratus kali ketika sore hari, maka ia seperti orang yang membawa seratus kuda perang untuk berjihad di jalan Allah. Barangsiapa mengucap tahlil (laa ilaaha illallah) seratus kali ketika pagi hari dan seratus kali ketika sore hari, maka ia seperti memerdekakan seratus budak dari cucu Ismail. Barangsiapa mengucap takbir (Allahu Akbar) seratus kali di pagi hari dan seratus kali di sore hari, maka Allah tidak akan memberikan kepada seseorang sesuatu yang lebih dari apa yang diberikan kepadanya, kecuali orang itu melakukan hal yang sama atau lebih”. Hr. Tirmidzi dan ia berkata, “Hadits ini hasan”. Nasa’i juga meriwayatkan
. X 3 ﺍ ﺍ ﻯ , ﻻ ﻻ ﺍﻟ ﻻ “Tiada Tuhan melainkan Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji, dan Dia berkuasa atas segala sesuatu”. (3 x) ﻣﻦ ﻗﺎﻝ ﺣﻴﻦ : ﻋﻦ ﺃﺒﻲ ﺃﻴﻮﺏ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﺷﺮ ﻣﺮﺍﺕ ﻛﺘﺐ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﺰ ﻭﺟﻞ ﻟﻪ ﺑﻜﻞ , ﺍ ﺍ ﻯ , ﻻ ﻻ ﺍﻟ ﻻ : ﻳﺼﺒﺢ ﻭﺭﻓﻌﻪ ﺑﻬﺎ ﻋﺸﺮ , ﻭﺣﻂ ﻋﻨﻪ ﻋﺸﺮ ﺳﻴﺌﺎﺕ , ﻭﺍﺣﺪﺓ ﻗﺎﻟﻬﺎ ﻋﺸﺮ ﺣﺴﻨﺎﺕ ﻭﻛﻦ ﻛﻌﺘﻖ ﻋﺸﺮ ﺭﻗﺎﺏ ﻭﻛﻦ ﻟﻪ ﻣﺴﻠﺤﺔ ﻣﻦ ﺃﻮﻝ ﺍﻟﻨﻬﺎﺭ ﺇﻟﻰ , ﺩﺭﺟﺎﺕ . ﻭﺇﻥ ﻗﺎﻟﻬﺎ ﺣﻴﻦ ﻳﻤﺴﻰ ﻓﻤﺜﻞ ﺫﻟﻚ. ﻭﻟﻢ ﻳﻌﻤﻞ ﻳﻮﻣﺌﺬ ﻋﻤﻼ ﻳﻘﻬﺮﻫﻦ , آﺨﺮﻩ Dari Abu Ayyub ra. , Rasulullah SAW. ﺃﺨﺮﺟﻪ ﺃﺤﻤﺪ ﻭﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ ﻭﺳﻌﻴﺪ ﺑﻦ ﻣﻨﺼﻮﺭ bersabda: “Barangsiapa ketika pagi hari membaca: “Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariika lahu …”, 10 kali, maka Allah akan mencatat setiap kali itu dengan 10 kebaikan dan menghapus 10 kejelekan, serta mengangkatnya dengan bacaan tadi 10 derajat. Bacaan tadi (pahalanya) bagaikan memerdekakan 10 budak dan bagi pembacanya sebagai senjata permulaan siang sampai menjelang sore, serta hari itu ia tidak akan mengerjakan pekerjaan yang akan mengalahkannya. Dan barangsiapa membacanya pada sore hari, maka ia (pahalanya) seperti itu juga”. Hr. Ahmad,
. X 3 ﻻ ﻻ ﺍ ﺍﻟ “Maha Suci Engkau, ya Allah, dan dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku mohon ampun dan bertaubat kepada. Mu”. (3 x) ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ : ﻋﻦ ﺟﺒﻴﺮ ﺑﻦ ﻣﻄﻌﻢ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ ﻓﻲ ﻣﺠﻠﺲ ﺫﻛﺮ ﻛﺎﻥ ﻛﺎﻟﻄﺎﺑﻊ , ﺍ ﺍﻟ ﻻ ﻻ : ﻣﻦ ﻗﺎﻝ : ﻭﺳﻠﻢ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﻨﺴﺎﺋﻲ. ﻭﻣﻦ ﻗﺎﻟﻬﺎ ﻓﻲ ﻣﺠﻠﺲ ﻟﻐﻮ ﻛﺎﻥ ﻛﻔﺎﺭﺓ ﻟﻪ , ﻳﻄﺒﻊ ﻋﻠﻴﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ ﻭﺍﻟﺤﺎﻛﻢ ﻭﻏﻴﺮﻫﻢ Dari Jubair bin Muth’im ra. berkata, “Rasulullah SAW. bersabda: “Barangsiapa membaca: “Subhaanakallaahumma wabihamdika asyhadu …”, pada suatu majelis dzikir, maka bacaan itu seperti stempel yang dicapkan padanya. Dan barangsiapa yang mengucapkan pada majelis main-main, maka bacaan itu sebagai kafarat baginya”. Hr. Nasa’i, Al Hakim, Ath Thabrani dan yang lainnya.
ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻗﻀ ﺍ ﺍﻟ ﺍﺍ ﺍﻟ ﺍﻷ آ ﺍ ﺍ ﺍ ﻻ ﻯ ﺍ ﺍ ﺍﺍ. ﺍ ﺍ ﻯ ﺍﻟ ﻯ ﺍ “Ya Allah, berikanlah shalawat kepada nabi Muhammad sebagai; hamba-Mu; nabi yang ummi. Juga kepada keluarga dan para shahabatnya serta berilah keselamatan sebanyak yang terjangkau oleh ilmu-Mu; yang tergores oleh pena-Mu, yang terangkum oleh kitab-Mu. Ridhailah ya Allah, para pemimpin kami: Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali, serta semua shahabat, semua tabi’in dan orang-orang yang mengikuti jejak mereka sampai hari pembalasan. Maha Suci Tuhan-mu; Tuhan kemuliaan, dari apa-apa yang mereka sifatkan. Dan keselamatan semoga tercurah kepada para utusan dan segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam”.
ﺭﻭﻳﻨﺎ ﻓﻲ ﺣﻠﻴﺔ ﺍﻷﻮﻟﻴﺎﺀ : ﻗﺎﻝ ﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﻨﻮﻭﻱ ﻓﻲ ﺍﻷﺬﻛﺎﺭ ﻣﻦ ﺃﺤﺐ ﺃﻦ ﻳﻜﺘﺎﻟﻰ ﺑﺎﻟﻤﻜﻴﺎﻝ : ﻋﻦ ﻋﻠﻰ ﻛﺮﻡ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺟﻬﻪ ﺍ ﺍ ﺍ : ﺍﻷﻮﻓﻰ ﻓﻠﻴﻘﻞ ﻓﻲ آﺨﺮ ﻣﺠﻠﺴﻪ ﺃﻮ ﺣﻴﻦ ﻳﻘﻮﻡ . ﺍﺍ ﻻﻯﺍﺍ Imam An Nawawi dalam kitab Al Adzkar berkata, “Kami meriwayatkan dalam kitab “Hilyatul Auliya” dari Ali ra. “Barangsiapa ingin mendapatkan timbangan kebajikan yang sempurna, maka hendaklah di akhir majelisnya ia membaca: “Subhana Robbika rabbil ‘izzati ‘amma yasifuun, wasalaamun ‘alal mursaliin, walhamdulillaahi Robbil ‘aalamiin”.
ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺭﻭﻯ ﺃﺒﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻭﻏﻴﺮﻩ ﺑﺴﻨﺪﻩ ﻋﻦ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻛﻞ ﺃﻤﺮ ﺫﻯ ﺑﺎﻝ ﻻ ﻳﺒﺪﺃ ﻓﻴﻪ ﺑﺒﺴﻢ : ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﺃﻰ ﻗﻠﻴﻞ ﺍﻟﺒﺮﻛﺔ. ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ ﻓﻬﻮ ﺃﻘﻄﻊ Juga diriwayatkan oleh Abu Daud dan yang lainnya dengan sanad dari Ubai bin Ka’ab dari Nabi SAW. bahwa beliau bersabda: “Setiap perkara penting yang tidak diawali dengan ‘Bismillahirrahmanirrahim’, maka perkara itu terputus”. Artinya perkara itu terputus dari rahmat Allah.
( ﻭ ﺍﻟ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﻭ ﺍﻟ ﺍ ﻱ ﺍﻟ ﺍ ﺍ 26) ﺍ ﺍ ﺍ ﻯ ﻳ : 26 -27 آﻞ ﻋﻤﺮﺍﻥ 27). ) ﺍ ﺍ ﺍﻟ ﺍ ﺍ ﻱ ﺍ ﺍ Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas). “ QS. Ali Imran, 3: 26 -27
ﺍ ﺍ ﻟ ﺍ ﻯ ﺍ ﻯ ﺍﻟ ﺍﺍ ﺍ ﻻ ﺍ ﺍ ﺍﺍ ﺍﻟ ﻯ ﺍ ﻯ آ. ﻟ ﻧﺾ , ﺍﻯ ﻡ ﺍﻟ ﻯﺍ ﺍﻟ “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Tahu bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam kecintaan kepada-Mu, telah berjumpa dalam menaati-Mu, telah bersatu dalam da’wah kepada-Mu, telah terjalin dalam membela syari’at-Mu. Maka teguhkanlah, ya Allah, ikatannya; kekalkanlah kasih sayangnya; tunjukilah jalannya; penuhilah hati ini dengan cahaya-Mu yang tiada pernah sirna; lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman kepada-Mu dan indahnya kepasrahan kepada-Mu; dan matikanlah ia di atas kesyahidan di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau adalah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Ya Allah, kabulkanlah. Dan, curahkanlah kesejahteraan dan kedamaian kepada baginda kami Muhammad SAW. , serta kepada keluarga dan para shahabat beliau”.
- Slides: 53