ADMINISTRASI PEMBANGUNAN Abdullah Said PEMBANGUNAN ADMINISTRASI DALAM RANGKA
ADMINISTRASI PEMBANGUNAN Abdullah Said
PEMBANGUNAN ADMINISTRASI DALAM RANGKA ADMINISTRASI PEMBANGUNAN ASUMSI DASAR (PERNTINGNYA) Karena begitu dominannya peran dan fungsi pemerintah dalam keseluruhan kegiatan pembangunan nasional, Maka pembangunan administrasi mutlak dilakukan PERLU DIPAHAMI 1. 2. 3. 4. 5. Langkah-langkah dan peran pemerintah dlm adm. pemb. Pemahaman paradigma baru administrasi publik Pembinaan institusional Pentingnya peningkatan kinerja Pengembangan dan pemeliharaan citra
LANGKAH-LANGKAH DAN PERAN PEMERINTAH DALAM ADMINISTRASI PEMBANGUNAN : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Penumbuhan Motivasi Perumusan dan Pengambilan Keputusan Politik Peletakan Dasar Hukum Perumusan Rencana Pembangunan Nasional Penentuan dan Perumusan Program Kerja Penentuan Berbagai Proyek Pembangunan Implementasi Rencana dan Program Kerja Pentingnya Sistim Penilaian Pentingnya Mekanisme Umpan Balik
PENUMBUHAN MOTIVASI Gejala sosial yg sering tampak Timbul karena pd masy. miskin (terbelakang) Kuatnya penerimaan atas diktum adalah persepsi bahwa letak hukum karma atau dikenal dengan pandangan predeterminisme pengendalian kehid. seseorang dalam bahasa populer dikenal (live’s locus of control) tdk terletak pd. diri orang ybs. melainkan diluar dengan istilah takdir dirinya Pembangunan Administrasi Dalam rangka Administrasi Pembangunan Tumbuh sikap menerima yg. tdk. kondusif untuk merubah nasib (rakyat tdk. termotivasi)
PERUMUSAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN POLITIK dilaksanakan Memerlukan masukan LEMBAGA PERWAKILAN (LEGESLATIF) karena pemerintah Berbagai komponen Terutama dari Pemerintah • Memiliki berbagai informasi sbg bahan masukan • Memiliki aparat yg menjangkau seluruh pelosok wilayah • Akhirnya pemerintah yg bertanggung jawab atas segala kegiatan
PELETAKAN DASAR HUKUM LANGKAH INI SANGAT PENTING BAGI PEMERINTAH MAUPUN DALAM MELIBATKAN BERBAGAI KOMPONEN MASYARAKAT DALAM HAL: Menentukan, menggarap dan memobilisasi Dana mis. pajak, retribusi dll Perlakuan thd Berbagai prtr. per-un Peruntukan lahan Investor, mis sektor dang-2 an yg diarah mis. k. permukiman, yg tdk boleh dimasu kan utk menjamin Industri, pertanian, ki, penggunaan teker semua pelak. pemb hutan, dsb penuntuan pajak, dsb ada dasar hukumnya
PERUMUSAN RENCANA PEMBANGUNAN NASIONAL MERUPAKAN UPAYA NEGARA BANGSA DALAM RANGKA MENCAPAI Hrs memiliki TUJUAN AKHIR UNTUK Ciri: PERUBAHAN YANG LEBIH BAIK Komprehensif Konsisten Sistimatik Programatik Sustainable
PENENTUAN DAN PERUMUSAN PROGRAM KERJA MANUSIA punya keterbatasan (ketidakmampuan untuk mempredeksi masa depan secara tepat) Salah satu cara (SWOT) -Strengths (kekuatan) -Weaknesses (kelemahan) -Opportunities (peluang) -Threats (ancaman) Untuk memahami situasi, kondisi, jenis dan bentuk masa depan yang Diperkirakan dihadapi, sehingga faktor ketidakpastian dapat berkurang
PENENTUAN BERBAGAI PROYEK PEMBANGUNAN Mengandung unsur Bentuk Lokasi Satker Dana dan penanggung Daya yg jawab utama dialokasikan Sasaran Hasil yg Pemanfaatan diharapkan
IMPLEMENTASI RENCANA DAN PROGRAM KERJA Gagal Karena: Terlalu idealistik Standar hasil dan kinerja Terlalu tinggi Harus ditentukan Instrumen pengukur Timbulnya situasi Penghalang yg tdk Cukup diperhitungkan sebelumnya • Efisiensi • Efektifitas • Produktivitas kerja
PENTINGNYA SISTEM PENILAIAN Akan diketahui: Hasil yg dicapai melebihi Target dan standar yg Telah ditentukan Hasil yg dicapai sekedar Sesuai dengan harapan Kurang dari yg ditentukan
PENTINGNYA MEKANISME UMPAN BALIK Hal ini penting karena: Tidak timbul rasa puas yg berlebihan yg dapat menimbulkan arogansi Institusional dan individual Keberhasilan lebih ditingkatkan lagi karena dapat dipastikan bahwa hasil yg dicapai mungkin dirasakan sudah optimal namun blm tentu sudah maksimal
- Slides: 12