ADAPTASI DAN DISTRIBUSI TANAMAN ADAPTASI SUMBER ADAPTASI A
ADAPTASI DAN DISTRIBUSI TANAMAN ADAPTASI SUMBER ADAPTASI A. B. C. PENYEBARAN TUMBUHAN
Adaptasi ? Setiap sifat atau bagian yang dimiliki organisme yang berfaedah bagi kelanjutan hidupnya pada keadaan sekeliling habitatnya efisiensi terhadap penggunaan hara, air, a) suhu, cahaya dan faktor lingkungan lainnya. b) resistensi terhadap penyakit maupun hama.
Dengan kata lain: Adaptasi adalah kemampuan individu untuk mengatasi keadaan lingkungan dan menggunakan sumber-sumber alam lebih baik untuk mempertahankan hidupnya dalam niche/ relung yang didudukinya.
Jenis adaptasi A. Adaptasi morfologis B. Adaptasi fisiologis Tidak ada perbedaan yang jelas C. Adaptasi tingkah laku
Makhluk hidup ? Keturunan biologi + Lingkungan Phenotipe (genotipe) Konstan (Johannsen, 1903) Berubah
Sumber Adaptasi Pendapat Umum: “ Setiap makhluk hidup dapat hidup dalam suatu keadaan tertentu “ Adaptasi Bagaimana terjadi adaptasi ?
Sumber Adaptasi Diduga: ada hubungan antara bentuk dan fungsi dalam semua organisme Jean Baptise Lamarck : a. Tingkat perkembangan suatu organ sebanding dengan penggunaannya b. Apa yang diubah pada individu akan kekal c. Bila perubahan terjadi pada dua jenis kelamin diturunkan
Sumber Adaptasi Darwin: a. Malthus kecepatan berkembang biak binatang lebih besar dari mempertahankan jumlahnya. b. Banyak individu musnah keinginan bertahan c. Keragaman binatang + variasinya diturunkan d. Organisme kuat akan hidup, yang lemah akan musnah seleksi alam
Sumber Adaptasi Wallace: a. Perubahan bentuk atau fungsi dalam proses adaptasi secara turun-temurun yang berlangsung perlahan-lahan proses evolusi b. Tidak semua proses evolusi adalah adaptasi atau sebaliknya.
Jadi: Adaptasi terjadi karena seleksi lingkungan yang bekerja sebagai saringan terhadap variasi-variasi genetik yang ada Variasi genetik dalam populasi perbedaan respon individu terhadap lingkungan bahan dasar perubahan adaptif.
Variasi Genetik Hardy – Weinberg (1908): persilangan populasi secara random dalam keadaan yang seimbang. Perubahan dalam gen dapat disebabkan: 1. Mutasi 2. Perbedaan pembagian ke gen pool 3. Migrasi 4. Penghanyutan genetik
Proses mutasi menurut Dobzhansky (1950): 1. 2. 3. 4. 5. Proses mutasi yang menyediakan bahan-bahan dasar bagi evolusi. Pola-pola gen yang tak terhitung jumlahnya, dihasilkan melalui reproduksi seksual. Pemilik no 2 lebih tahan daripada yang lain pada keadaan lingkungan yang mengijinkan. Seleksi alam cenderung menambah frekuensi dari pola gen yang baik adaptasinya. Kumpulan dari kombinasi gen yang mempunyai nilai adaptasi yang baik akan memisahkan diri dan membentuk suatu sistem genetik yang tertutup.
Contoh Seleksi Alami Kettlewell’s (1966) meneliti kupu hitam dan putih Jenis Kupu Dilepas Kembali Birminghan (tercemar) Hitam Putih 477 137 40 % 19 Dorset (tak tercemar) Hitam Putih 437 496 6 % 12, 5 % Penyebaran kupu hitam berkorelasi dengan derajat pencemaran Ada mutasi putih ke hitam
Seleksi alam pada tanaman pertanian Harlan dan Martini (1938): Campuran 11 varietas gandum (Hordeum vulgare) ditanam di 10 lokasi yang berbeda susunan campurannya berubah. Coast & Trebi California Hannchen Minnesota White smyrna Montana, Oregon, Washington Menchuria New York Perubahan melalui seleksi alam tergantung pada: 1. Jumlah biji yang dihasilkan 2. Persentase kecambah yang dapat bertahan dari kompetisi
Mutasi: gen baru Rekombinasi Pool gen asli seleksi alami Populasi yang diturunkan penghanyutan genetik gen hilang penghanyutan genetik (hilangnya gen) adaptasi interaksi dengan lingkungan lebih baik Gambar 15. Proses adaptasi Sumber: Tjondronegoro P. D, (1979)
Distribusi Vegetasi Penyebaran vegetasi melalui 2 cara: a. Secara alami perubahan geologis dan iklim dari zaman dahulu sampai sekarang. b. Karena kegiatan manusia. Bukti: ± 225. 000 jenis tumbuhan berbunga, 9. 000 jenis paku-pakuan, 700 jenis tumbuhanberbiji terbuka umumnya di tropis dan subtropis. semi arid (gurun Arizona) 3. 400 jenis
Tipe Penyebaran Vegetasi Artik alpine umumnya herba, rumput-rumputan tundra daerah dingin bersalju. Temperate gulma, beradaptasi dengan iklim tertentu & penyebaran yang baik bagian-bagian basah + utara zone temperate Pantropik jumlah jenis sangat besar, sukar ditentukan asalnya umum terdapat di daerah tropis gulma famili Euphorbiaceae, Leguminosae. Endemik luas Umumnya jenis berpembuluh Euro siberia – Hawaii.
Tipe Penyebaran Vegetasi (Lanjutan) Endemik sempit terdapat pada luasan yang kecil, toleransi sempit pionner. Terputus (diskontinyu) hampir semua jenis tanaman.
Azas Penyebaran Vegetasi Teori toleransi Good (1931) : Setiap jenis dapat tumbuh dan berkembang hanya pada kisaran iklim dan edafik tertentu toleransi. Toleransi jenis merupakan sifat yang tunduk pada hukum-hukum evolusi. Perubahan dalam toleransi tidak perlu diikuti oleh perubahan morfologi. Jenis dengan morfologis yang sama toleransi dapat berbeda, demikian juga sebaliknya. Kisaran toleransi dari satuan taksonomi yang lebih besar adalah jumlah kisaran toleransi jenis-jenisnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penyebaran tumbuhan menurut Good (1953): Penyebaran keadaan iklim Penyebaran faktor edafik Perpindahan flora yang besar pada masa lampau dan sampai sekarang masih terus berlangsung Penyebaran tanaman dalam bentuk biji Dalam masa geologis perubahan-perubahan iklim yang besar telah terjadi Perubahan di atas terjadi juga dalam perbandingan daratan dan lautan.
Tambahan dari para ahli ekologi dan georgafi tumbuhan: a. Nilai ekstrem keadaan iklim lebih penting dari angka rata-rata nilai tersebut. b. Nilai ekstrem ini penting untuk daerah perbatasan penyebaran tanaman. Dispersi dan kemampuan bertahan penting untuk perpindahan tanaman. c. Teori toleransi itu harus lebih menekankan antara faktor dan fungsi. d. Kisaran toleransi berbeda pada setiap fase pertumbuhan dan kondisi tanaman.
Tambahan dari Cain (1944) Faktor biotik dapat menjadi penting Lingkungan adalah holocoenotik Toleransi memiliki dasar genetik
Azas Lingkungan yang holocoenotik Karl Friedrich : Holocoenotik tak ada dinding pemisah di antara faktor-faktor lingkungan dengan organisme. Faktor-faktor lingkungan tidak berdiri sendiri berkaitan tak mungkin mengubah satu faktor tanpa mempengaruhi faktor lain Contoh : Suhu naik 10 C maka uap air tekanan uap air permukaan cairan naik penguapan naik transpirasi naik absorpsi naik defisiensi air.
- Slides: 23