ABORSI ABORTION Abortus provocatus Latin Keguguguran karena kesengajaan
ABORSI - ABORTION Abortus provocatus – Latin Keguguguran karena kesengajaan Lahir sebelum waktunya Black Law Dictionary : Keguguran, keluarnya embrio/ fetus secara alami/spontan Disengaja (ada campur tangan/ provokasi dari manusia Bentuk tindak pidana yang korban berumur paling dini thd manusia
Umur janin • • Janin sebelum usia 20 minggu/5 bulan Berat < 500 mg Tidak ada harapan untuk hidup Data di Indonesia 2 juta aborsi/thn 3. 000 org ibu meninggal karena aborsi 17 % dari 18. 000 kematian ibu. Zaman Belanda : Rechtsbank Amsterdam 5. 2. 1942 NJ 1942/244. Dokter boleh melakukan aborsi dg alasan tertentu.
Jenis-jenis aborsi (Soeryono Soekanto) • Abortion Induced/provoked/abortus provocatus : disengaja • Abortion Eugenic U/ mendapat keturunan yang baik • Abortion Therapeutik untuk menjaga kesehatan si ibu.
Jenis-jenis aborsi (Djoko Prakoso) • Abortus spontan (tanpa usaha dari luar) • Abortus buatan (provocatus) karena kehamilan yang tidak diingini. • Dilakukan oleh dokter, • membahayakan si ibu, anak cacat (abortus provocatus medicinalis) • Oleh wanita itu sendiri/orang lain • (abortus provocatus criminalis)
Abortus provocatus criminalis • Didorong oleh alasan-alasan lain yang tidak dibenarkan oleh hukum KUHP DAN UU LAINNYA • Pasal 346 KUHP UU N 0 36 TAHUN 2009 TTG KESEHATAN • Hasil perkosaan ? (diizinkan fatwa MUI) • Hasil hubungan diluar nikah • Anak sudah banyak, menjarangkan anak • Ketidakmampuan ekonomi. • Pacar tak bertanggung jawab • Ditinggal suami (kawin lagi? ? ) • Gagal KB
Contoh • Di China ada larangan mempunyai anak lebih dari 1, larangan penggunaan USG • Di negara-negara Skandinavia, Jepang, Jerman, Swiss jika punya anak dapat penghargaan/reward dan biaya bersalin ditanggung negara. • Contoh lain
Sebab-sebab keguguran • Proses alam (God’s will) • Kelalaian manusia, salah makan obat, kecelakaan, olahraga berat, minuman keras. • Akibat perbuatan manusia, disengaja, dipijat, makan obat penggugur, disuntik, minum ramuan, memasukkan benda tertentu ke rahim, kuret oleh tenaga tak ahli. .
Pelaku aborsi • • Wanita desa tak terdidik Wanita karir Pelajar Wanita terdidik Dokter Bidan Dukun Bapak/suami
Konferensi wanita dunia ke 4 di Beijing tahun 1995. • Hak asasi manusia termasuk hak mereka untuk mengendalikan dan memutuskan sendiri serta bertanggungjawab thd segala hal yang berkaitan dengan organ kewanitaannya termasuk masalah seks, dan kesehatan reproduksi mereka. • Indonesia ikut meratifikasinya. • WHO menyatakan, aborsi aman dilakukan sebelum usia janin 120 hari. • UU kesehatan apakah akan di amandemen dan aborsi akan dilegalkan ? ?
Akibat aborsi • • Pada fisik Pada psikis Bersifat sosiologis Bersifat yuridis • • • Akibat pada janin : Kematian Cacat Anak jadi pemberontak, nakal Anak merasa tertolak
Akibat melaksanakan aborsi diluar prosedur medis • • • Pendarahan, kebocoran rahim, komplikasi Kesakitan, demam pasca aborsi Trauma kelamin, perut Infeksi kandungan Psikologis – merasa bersalah/guilty feeling Emboli benda/udara masuk dalam sirkulasi darah • Keguguran tidak komplit, ada sisa organ, darah. • Tangguhkan kehamilan selanjutnya • Kematian
Abortus provocatus victimless crime • • Sahetapy dan Herbert L. Pecker : Tidak ada yang mengadu - silent victim Tidak merugikan orang lain Sanksi pidananya dapat dilupakan
Aspek yuridis • Pasal 299, 346 -349 KUHP • Pasal 15 (+penjelasan), 80, 85, UU 23/1992 DAN 36/2009 tentang Kesehatan, ”Dalam keadaan darurat sbg upaya u. menyelamatkan jiwa ibu hamil atau janinnya dapat dilakukan tindakan medis tertentu” Kurang jelas. • Pasal 1 UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak • Pasal 52, 53 (1) UU 39/1999 tentang HAM yaitu hak untuk hidup. • UU No 36 thn 2009 ttg Kesehatan psl 75 -77
Sumpah Socrates • Bahwa saya akan menghormati makhluk hidup insani sejak pembuahan dimulai • (sumpah ini dianut juga oleh dokter Indonesia) • Tahun 1983 Asosiasi Kedokteran sedunia mengikrarkan sumpahnya : “Bahwa saya akan menghormati makhluk hidup insani sejak kehidupan dimulai”
KUNJUNGAN KE LP • • Temuan – temuan dalam kunjungan : Lp. ANAK WANITA, LP ANAK PRIA LP Wanita : Jenis tindak pidana yg dilakukan Jenis latihan/kegiatan yg dilaksanakan LP ANAK WANITA: • Menjahit, salon, Qasidah, memasak, aerobik, kristik, bordir, kebun anggerek, kebaktian, pengajian, , bahasa Inggeris, komputer, olahraga (volley, badminton, tenis meja), kerajinan tangan, tarian, menyanyi, menanam sayur • , kebersihan, perpustakaan.
• • Menonton tv 2 x seminggu Lomba asmaul husna Kunjungan keluarga Kebutuhan biologis Kunjungan pulang kerumah Cuti bersyarat Cuti menjelang bebas Pembebasan bersyarat
Jenis hukuman • • Hukuman mati : 6 orang Hukuman seumur hidup : 1 orang Hukuman 20 tahun penjara Hukuman penjara 4 bulan – 20 tahun
masalah • Pelayanan kesehatan> banyak diantara napi yang dirawat di luar, ada yang koma • Makanan (di LP Wanita lebih teratur) • Asimilasi • Cuti bersyarat • Kerjasama dengan Komnas HAM • Kunjungan ke dalam sel terkadang dianggap ‘mengganggu privacy’ • Ada beberapa yang melarikan diri
• • Pertandingan busana daerah Salon Kegiatan keagamaan massage
Hasil wawancara • Masalah makanan : cukup layak, ada kantin, bergantian memasak • Banyak yang tak didampingi kuasa hukum • Dipaksa menandatangani BAP • Proses pembebasan bersyarat amat sulit • Keadaan kamar yang kurang layak • Pakaian seragam ada tapi kurang mencukupi. • Penjaga laki-laki hanya boleh sampai pintu yang kedua • Napi harus berada di bungalow pukul 17. 00 – 06. 00, kecuali yang bekerja di administrasi
• LP Wanita pernah menjadi LP Terbaik di Asia Tenggara • Masalah Daya tampung LP Wanita menyebabkan beberapa dititipkan di LP Anak Wanita Tangerang
- Slides: 21