1 EVOLUSI EMARKETING KELOMPOK WEBSITE 1 DOMESTIC WEBSITE
1
EVOLUSI EMARKETING
KELOMPOK WEBSITE 1. DOMESTIC WEBSITE www. pantirapih. or. id 2. INTERNATIONAL BY DEFAULT WEBSITE www. ehobbies. com, mainan inovatif www. rctoys. com 3. INTERNATIONAL BY DESIGN WEBSITE www. amazon. com, www. yahoo. com, www. mp 3. com,
FUNGSI-FUNGSI EMARKETING • 4 P + P 2 C 2 S 3 • PRODUCT (ASSORTMENT, CONFIGURASI ENGINE SERTA LAYOUT) • PRICE (DYNAMIC PRICE, FORWARD, NAME YOUR PRICE) • PROMOTION (ONLINE ADS, SPONSORED LINKS, OUTBOUND EMAIL, REKOMENDASI) • PLACE (AFILIASI DAN REMOTE HOSTING)
P 2 • PRIVACY (DATA 2 PELANGGAN) • PERSONALIZATION (CUSTOMIZATION, COLLABORATIF FILTERING, RULES BASED SYSTEM) • C 2 • CUSTOMER SERVICE (FAQ = FREQUENTLY ASKED QUESTION, HELP DESK, CHAT, EMAIL RESPONCE MANAGEMENT) • COMMUNITY (CHAT ROOMS, REGISTRASI, REPUTATION SCORING)
S 3 • SITE (HOMEPAGE, NAVIGATION, SEARCH, DESIGN, LAYOUT) • SECURITY (KEAMANAN BERTRANSAKSI) • SALES PROMOTION ---- E-COUPON
PEMASARAN TRADISONAL VS EMARKETING DIMENSI TRADISIONAL EMARKETING PERSPEKTIF WAKTU JANGKA PENDEK JANGKA PANJANG FUNGSI PEMASARAN YG DOMINAN BAURAN PEMASARAN RELATIONSHIP MARKETING MODE KOMUNIKASI ONE TO MANY PENCIPTAAN NILAI INFORMASI SBG BAHAN PENDUKUNG INFORMASI --VALUE BASIS KOMPETISI EFEKTIF OPERASIONAL STRATEGIC POSITIONING KARAKTERISTIK PASAR TDK EFISIEN PASAR EFISIEN PEMIKIRAN EKONOMIK SUPPLY DEMAND & SUPPLY
TIGA TAHAP EVOLUSI EMARKETING • INFORMATION PUBLISHING • TRANSACTIONAL SITES • MASS CUSTOMIZATION
TUGAS • TIPOLOGI WEBSITE • TIPE-TIPE WEBSITE
E-commerce 10
Pokok Bahasan • Definisi E-commerce • Memperkenalkan infrastruktur pendukung E-commerce • Keuntungan dan keterbatasan dari Ecommerce • Efek yang ditimbulkan dari E-commerce • Pengenalan E-government sebagai salah satu pengembangan dari Ecommerce 11
Definisi – Electronic Commerce (EC) adalah transaksi bisnis berupa pembelian dan penjualan melalui jaringan telekomunikasi, khususnya Internet. – E-Business adalah perluasan arti dari EC. Karena termasuk pelayanan terhadap pelanggan dan tugas dari kegiatan internal perusahaan. – Infrastruktur untuk EC adalah 12
Aplikasi Electronic Commerce • Bursa Kerja • On-line banking • Pengadaan dan pembelian barang • Bursa Barang • On-line marketing and advertising • Home shopping • Pelelangan • Travel • Surat Kabar on-line Orang: Pembeli, Penjual, perantara, jasa, , dan management Kebijakan, hukum, dan isu-isu hak dan kewajiban Standar teknik Untuk dokumen, Keamanan dan Jaringan protokol pembayaran Organisasi: Rekanan, Pesaing, Asosiasi Jasa pemerintah Infrastruktur (1) Infrastruktur Pelayanan bisnis Secara umum (Keamanan smart card/otorisasi electronic payment, direktori/katalog) (2) Infrastruktur Penyampaian Pesan distribusi Informasi (EDI, e-mail, Hyper Text Transfer Protocol) (3) Isi Multimedia dan perangkat lunak Infrastruktur (HTML, JAVA, World Wide Web, VRML) (4) Jaringan infrastruktur (Telecom, cable TV wireless, Internet) (VAN, WAN, LAN, Intranet, Extranet) (5) Infrastruktur Interface ( database, konsumen, dan, aplikasi) Managemen © Prentice Hall, 2000 Kerangka Electronic Commerce 5
Internet, Intranet, Extranet –Jaringan global disebut Internet –Jaringan dalam satu organisasi disebut Intranet –Extranet adalah perluasan dari intranet yang dapat diakses oleh partner diluar organisasi 14
The Intranet Servers ERP Clients Legacy systems Public/External Internet Users Intranet E-mail servers Web servers Firewalls Databases © Prentice Hall, 2000 15
The Extranet Suppliers Intranet Firewall VPN Distributors VPN Internet Intranet VPN Customers Firewall © Prentice Hall, 2000 16
Internet, Intranet, and Extranet Jenis Jaringan Internet Karakteristik Pemakai Setiap pemakai dengan cara dial -up atau LAN Jenis Akses Tidak terbatas, umum, tidak ada larangan Intranet Dapat diakses oleh pegawai yang berhak Pribadi dan ada larangan Extranet Dapat diakses oleh kelompok perusahaan tertentu Pribadi dan dapat dikases dari rekan perusahaan © Prentice Hall, 2000 Informasi Umum, tidak ada rahasia dan iklan Khusus, internal perusahaan Data dan informasi dipakai bersama dalam suatu kelompok organisasi 17
EC Dalam Transaksi – Business-to-business (B 2 B) t Transaksi antara kelompok organisasi – Business-to-customer (B 2 C) t Konsumen, iklan, pemasaran, pelayanan dalam suatu jenis industri – Transaksi internal didalam suatu organisasi (menggunakan intranet) – C 2 C: Costumer-to-customer: t Iklan jual beli pribadi 18
Virtual product Dimensi dari E-Commerce Electronic commerce areas Digital Product Virtual process Digital process Physical Product Traditional commerce The core of electronic commerce Physical agent Digital agent Virtual delivery agent
Tiga dimensi produk (service) penjualan [phisik / digital]; proses [phisik / digital] delivery agent (atau perantara) [phisik / digital] Tradisional commerce Semua dimensi adalah secara phisik EC murni Semua dimensi adalah digital Parsial EC Gabungan antara dimensi phisik dan digital 20
Pasar Elektronik – Pasar adalah sebuah jaringan interaksi dan hubungan untuk mempertukarkan informasi, produk, pelayanan dan pembayaran. – Pasar elektronik adalah suatu tempat untuk jual dan beli secara elektronik. – Di dalam pasar elektronik, penjual dan pembeli melakukan negosiasi, mengajukan penawaran, setuju untuk bertransaksi, dan mengakhiri transaksi secara on - atau off-line. 21
Pembeli Penjual Jaringan Electronic commerce (Infrastruktur) Permintaan Informasi Produk Permintaan Pembelian Pembayaran/saran pembayaran Respon thd permintaan informasi Pemberitahuan pembelian Pemberitahuan pengiriman Pemberitahuan pembayaran Permintaan pembelian Perubahan permintaan pembelian Electronic Market (Transaction Hander) Respon untuk memenuhi permintaan Pemberitahuan pengiriman Pemberitahuan pembayaran Electronic transfer of funds Persetujuan pembayaran Electronic transfer of funds Bank Pembeli Electronic transfer of funds Bank Perantara (Automated Clearing House) Pasar Electronic © Prentice Hall, 2000 Bank Penjual
Keuntungan Electronic Commerce • Keuntungan Bagi Organisasi – Memperluas pasar di tingkat nasional maupun internasional – Mengurangi biaya pemrosesan, distribusi, penyimpanan dan pengolahan informasi dibandingkan dengan metoda tradisional yang mempergunakan kertas. – Dapat mengurangi inventori dengan mempergunakan tipe Supply Chains Management – Proses on time memudahkan untuk menyesuaikan produk dan jasa sesuai keinginan konsumen, sehingga meninkatkan keuntungan kompetisi bagi produsen 23
Keuntungan Bagi Organisasi (lanjutan) – Mengurangi waktu antara pengiriman dan penerimaan produk dan jasa – Mendukung proses perdagangan – Mengurangi biaya telekomunikasi – Internet lebih murah daripada value added networks (VANs) 24
Keuntungan Bagi Konsumen – Membantu konsumen untuk melakukan pembelian 24 jam sehari sepanjang tahun, dari semua lokasi – Memberikan banyak pilihan bagi konsumen – Menyediakan layanan yang lebih murah dengan banyak pilihan dan membandingkan jenis-jenis barang yang dibutuhkan bagi konsumen – Menyediakan layanan yang cepat, terutama produk yang dapat dikirim secara digital 25
Keuntungan Bagi Konsumen (lanjutan) – Konsumen dapat menerima informasi yang dibutuhkan secara rinci dalam waktu yang singkat – Konsumen dapat berkomunikasi dengan konsumen yang lain dalan komunitas elektronik untuk saling tukar informasi – Electronic commerce menyediakan kompetisi yang menghasilkan produk dengan harga relatif murah 26
Keuntungan Bagi Masyarakat – Masyarakat dapat melakukan kegiatan dari rumahnya masing-masing yang akan mengurangi perjalanan untuk berbelanja, hasilnya adalah kurangnya kemacetan lalu lintas dan polusi udara – Beberapa jenis produk dapat dijual dengan harga yang lebih murah untuk mereka yang tidak mampu – Masyarakat di negara ketiga dapat menikmati produk dan jasa yang tadinya tidak dapat mereka peroleh – Mengurangi biaya pelayanan, meningkatkan efektifitas, dan meningkatkan kualitas 27
Keterbatasan Electronic Commerce l Keterbatasan dari sisi teknik – – 28 Lemahnya sistem keamanan, standar dan protokol komunikasi Tidak cukupnya banwidth saluran telekomunikasi Pengembangan perangkat lunak yang selalu berubah secara cepat Kesulitan untuk menintegrasikan perangkat lunak Internet dan electronic commerce dengan beberapa aplikasi dan database
Keterbatasan dari sisi Teknik E-commerce – – 29 Perlunya Web server secara khusus dan infrastruktur lainnya, yang menyebabkan tambahan biaya Kemungkinan masalah dari perangkat lunak EC yang tidak cocok untuk perangkat keras tertentu atau tidak dapat berintegrasi dengan sistem operasi dan komponen lainnya
Keterbatasan Non Teknik E-Commerce – Biaya dan justifikasi • Biaya untuk mengembangkan EC di rumah dapat sangat tinggi karena kurangnya pengalaman. Untuk menjustifikai EC memerlukan perhitungan yang sukar untuk diperkirakan 30
Keterbatasan Non Teknik • Keamanan EC (lanjutan) – Isu ini sangat penting untuk B 2 C, dari sisi teknologi sudah tidak menjadi masalah. Namun untuk meyakinkan konsumen perlu sosialisasi – Konsumen tidak mempercayai penjual yang tidak dikenalnya, transaksi tanpa kertas, dan uang elektronik. Maka, perubahan dari phisik ke toko virtual mungkin sulit di lakukan 31
Keterbatasan Non Teknik EC (lanjutan) – Faktor-faktor lainnya: • Banyaknya masalah-masalah hukum yang tidak terpecahkan • Cepatnya perkembangan EC • Kurangnya jasa pendukung layanan • Kurangnya jumlah penjual dan pembeli • Biaya yang mahal/Ketidaknyamanan • Ketersediaan Internet 32
Faktor Pemacu Electronic Commerce • Dunia Bisnis Baru – Persaingan bisnis – Respon dari Organisasi – Perkembangan Teknologi Informasi (termasuk electronic commerce) 33
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pelayanan/Proses Perdagangan Pasar dan Ekonomi Kompetisi yang ketat Ekonomi Global Perjanjian perdagangan Regional ( misalnya: NAFTA) Ongkos tenaga kerja yang sangat murah di beberapa negara Perubahan dalam pemasaran Meningkatkan kemampuan konsumen Masyarakat dan lingkungan Perubahan lingkungan kerja Deregulasi oleh pemerintah di perbankan dan jasa lain Pegurangan subsidi dari pemerintah Ditingkatkannya masalah etika dan isu hukum Ditingkatkannya tanggung jawab sosial dari organisasi Perubahan politik yang cepat Teknologi Perubahan teknologi yang sangat cepat Peningkatan inovasi dan teknologi baru Informasi yang berlebihan Penurunaan biaya teknologi Vs. rasio performansi
Organizational Responses External Environment, Social, Economic, Political, etc The Organization’s Strategy Structure and the Corporate Culture Management and Business Process Information Technology Individual and Roles Framework for Organizational and Societal Impacts of Information Technology
Reengineering Proses Bisnis – Mengurangi waktu untuk mencapai pasar – Meningkatkan kemampuan pegawai dan bekerja sama – Meningkatkan pengetahuan – Pendekatan lebih ditekankan kepada konsumen – Kerja sama bisnis — kerja sama secara virtual 36
Perubahan • Meningkatkan Pemasaran Langsung – Promosi produk – Membuka pasar baru – Menghemat biaya – Mempercepat waktu mencapai pasar – Jasa pelayanan – Meningkatkan merek dan citra perusahaan 37
Perubahan di Tempat Kerja • Perubahan Organisasi – Perubahan Pekerjaan • Teknologi • Organisasi • Pendefinisian Organisasi – Kemampuan produk baru – Model Jenis baru 38
Perubahan di Tempat Kerja • Pabrik – Proses on time, menghemat waktu, integrasi (ERP), penawaran dan pengadaan secara elektronik • Keuangan dan Akuntasi – Sistem pembayaran Elektronik, electronic cash, automating back office, home banking, transaksi saham elektronik • Managemen Kepegawaian – Rekruitmen Elektronik, pelatihan, pengajaran jarak jauh 39
E-government • E-government adalah penggunaan teknologi informasi dan telekomunikasi untuk administrasi pemerintahan yang efisien dan efektif, serta memberikan pelayanan yang transparan dan memuaskan kepada masyarakat • Hubungan ke luar – Pemerintah - masyarakat – Pemerintah dengan - pelaku usaha • Pengguna jasa pelayanan • Operator penyedia jasa layanan • Hubungan ke dalam – Pemerintah - pemerintah – Pemerintah - pegawai 40
Level Pelayanan E-government Kantor Pemerintah menyebarluaskan informasi melalui website Interaksi antara masyarakat dengan kantor pemerintahan melaui e-mail Biaya Masyarakat pengguna dapat melakukan transaksi dengan kantor pemerintahan secara timbal balik Integrasi di seluruh kantor pemerintahan, Seluruh kantor Pemerintah telah menggunakan pemakaian database secara bersama-sama Nilai Pelayanan Level 1 Informasi Level 2 Interaksi Level 3 Transaksi Level 4 Integrasi 41
TANTANGAN DALAM MEMBANGUN BISNIS ONLINE DI INDONESAI 42
1. Banyaknya pengguna Internet yang tak sejalan dengan tingkat penjualan e-commerce 2. Akses belanja online di Indonesia masih didominasi oleh kalangan profesional 3. Konsumen Indonesia masih menyukai belanja online lewat cara “konvensional” 4. Masih terbatasnya layanan pembayaran dan keperluan logistik 43
Kesimpulan E-commerce/E-government Retailing, Konsumen/Masyarakat dan pasar/permintaan Iklan Jasa industri pelayanan B 2 c, B 2 B Teknologi Infrastruktur Jaringan Telekomunikasi/Teknologi Informasi, Internet, Intranet, extranet, EDI Teknik untuk mendesain jaringan dan software 44
- Slides: 44