1 CORPORATE INFORMATION SYSTEM Sistem Informasi Organisasi HIERARKI

  • Slides: 19
Download presentation
1 CORPORATE INFORMATION SYSTEM (Sistem Informasi Organisasi)

1 CORPORATE INFORMATION SYSTEM (Sistem Informasi Organisasi)

HIERARKI INFORMASI 2 Ø Untuk memahami apa itu informasi, kita perlu memahami tingkatan-tingkatan informasi

HIERARKI INFORMASI 2 Ø Untuk memahami apa itu informasi, kita perlu memahami tingkatan-tingkatan informasi yang mampu diproses oleh pikiran manusia. Ø Ackoff (1989) menyatakan bahwa pikiran manusia pada dasarnya mempunyai lima tingkatan informasi: 1. Data. Sesuatu yang mentah, kasat mata, dan biasanya berbentuk simbol atau data kuantitatif (keuangan), pasti ada meskipun tidak berguna, tidak punya arti.

3 2. Informasi. Data yang telah diberi arti, mempunyai tujuan dan unit analisis. Dalam

3 2. Informasi. Data yang telah diberi arti, mempunyai tujuan dan unit analisis. Dalam lingkungan berbasis komputer, sebuah database relasional merepresentasikan informasi. 3. Pengetahuan. Informasi yang telah terintegrasikan ke dalam pikiran manusia, bisa dalam bentuk hafalan akan sesuatu. Dalam lingkungan berbasis komputer, sebuah modul/proses menggambarkan sebuah pengetahuan.

4 4. Pemahaman. Proses kognitif dan analitis dari suatu pengetahuan, suatu proses pembelajaran, misalnya

4 4. Pemahaman. Proses kognitif dan analitis dari suatu pengetahuan, suatu proses pembelajaran, misalnya dengan membandingkan serta mengendapkan pengetahuan lama dengan pengetahuan baru. Dalam lingkungan berbasis komputer, pemahaman dapat terwakili oleh Artificial Intelligent. 5. Kebijakan (Wisdom). Proses yang lebih mendalam dari pemahaman, yakni meleburkan pemahaman ke dalam pikiran manusia yang dipenuhi oleh etika, norma, atau nilai. Proses memahami benar atau salahnya sesuatu dengan melihat dari sudut pandang pemahaman yang berbeda. Dalam lingkungan berbasis komputer, kebijakan belum mampu direpresentasikan. Kebijakan ini unik khusus pada pikiran manusia.

SISTEM INFORMASI VS TEKNOLOGI INFORMASI 5 Ø Sistem adalah satu bagian yang terdiri dari

SISTEM INFORMASI VS TEKNOLOGI INFORMASI 5 Ø Sistem adalah satu bagian yang terdiri dari komponen- komponen yang saling berkaitan dan bekerjasama untuk mencapai tujuan tertentu dengan batasan/lingkup yang jelas. Ø Sistem Informasi adalah gabungan dari manusia, perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, sumber data, kebijakan dan prosedur yang terorganisir yang mampu menyimpan, mengambil, dan mendistribusikan informasi di dalam sebuah organisasi. Ø Sistem informasi secara teori dapat berbentuk sistem manual (paper based).

6 Ø Teknologi Informasi adalah perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, dan manajemen data.

6 Ø Teknologi Informasi adalah perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, dan manajemen data. Ø Dapat diambil kesimpulan bahwa Teknologi Informasi merupakan bagian dari Sistem Informasi berbasis komputer. Sistem informasi saat ini sulit untuk dipisahkan dari Teknologi Informasi.

KERANGKA KERJA SISTEM INFORMASI 7

KERANGKA KERJA SISTEM INFORMASI 7

KERANGKA KERJA SISTEM INFORMASI 8 Ø Konsep Fundamental Konsep fundamental dari sistem informasi, terutama

KERANGKA KERJA SISTEM INFORMASI 8 Ø Konsep Fundamental Konsep fundamental dari sistem informasi, terutama yang berkaitan dengan konsep bisnis dan manajerial serta konsep teknis dan perilaku sistem informasi. Ø Teknologi Informasi Perangkat keras, lunak, jaringan, manajemen data, serta internet merupakan bahasan utama dari kerangka ini Ø Aplikasi Bisnis Penggunaan sistem informasi untuk kepentingan operasional, pengambilan keputusan manajemen, serta menciptakan keunggulan kompetitif dari sebuah bisnis.

9 Ø Proses Pengembangan Bagaimana merencanakan, menganalisis, mengembangkan, serta mengimplementasikan Sistem Informasi di dalam

9 Ø Proses Pengembangan Bagaimana merencanakan, menganalisis, mengembangkan, serta mengimplementasikan Sistem Informasi di dalam organisasi sehingga tujuan organisasi tercapai. . Ø Mengelola Tantangan SI Pengelolaan terhadap tantangan yang muncul atas penggunaan Sistem Informasi, termasuk tantangan etika dan keamanan.

PERAN SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS 10 Sistem informasi, baik mulai pada tahap operasional (pemrosesan

PERAN SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS 10 Sistem informasi, baik mulai pada tahap operasional (pemrosesan transaksi) hingga penggunaan internet (ecommerce/e-business) mempunyai tiga peran utama: 1. Mendukung proses bisnis dan operasional 2. Mendukung pengambilan keputusan oleh karyawan dan manajemen 3. Mendukung strategi untuk memperoleh keunggulan kompetitif

TIPE-TIPE SISTEM INFORMASI 11

TIPE-TIPE SISTEM INFORMASI 11

SISTEM PENDUKUNG OPERASI DALAM PERUSAHAAN 12 1. Sistem Pemrosesan Transaksi. Sistem yang dipakai untuk

SISTEM PENDUKUNG OPERASI DALAM PERUSAHAAN 12 1. Sistem Pemrosesan Transaksi. Sistem yang dipakai untuk mengintegrasikan proses transaksi di dalam organisasi, biasa terbagi menjadi dua proses: Sistem Offline dan Sistem Online. Offline, apabila pemrosesan data dengan menyalin data manual terlebih dahulu, sedangkan online, apabila pemrosesan data langsung masuk ke dalam sistem. Sistem online masih terbagi lagi kedalam dua jenis: online batched dan online real-time. 2. Sistem Pengendalian Proses. Sistem yang dipakai untuk mengendalikan proses secara fisik, misalnya pada sistem otomatisasi mesin. 3. Sistem Kolaborasi Perusahaan. Sistem yang dipakai untuk meningkatkan kolaborasi serta kerja tim di dalam perusahaan, misalnya penggunaan forum atau email atau media komunikasi lainnya.

13 Ø Sistem Pengendalian Proses. Sistem yang dipakai untuk mengendalikan proses secara fisik, misalnya

13 Ø Sistem Pengendalian Proses. Sistem yang dipakai untuk mengendalikan proses secara fisik, misalnya pada sistem otomatisasi mesin.

SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN 14 1. Sistem Informasi Manajemen. Sistem yang dipakai oleh manajemen untuk

SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN 14 1. Sistem Informasi Manajemen. Sistem yang dipakai oleh manajemen untuk mengelola informasi atau bahkan mengelola sistem informasi yang ada di dalam organisasi. 2. Sistem Pendukung Keputusan. Sistem yang dipakai oleh manajemen untuk membantu di dalam pengambilan keputusan atas masalah-masalah yang terstruktur. Biasanya dapat menggunakan metode analisis What-If. 3. Sistem Informasi Eksekutif. Sistem yang mengintegrasikan informasi internal dan eksternal organisasi untuk dapat dilihat dan dianalisis oleh eksekutif perusahaan. Misalnya, untuk melakukan peramalan penjualan atau bahkan peramalan demand.

SISTEM INFORMASI LAINNYA 15 1. Sistem Ahli. Sistem yang mampu menyediakan hasil analisis ahli

SISTEM INFORMASI LAINNYA 15 1. Sistem Ahli. Sistem yang mampu menyediakan hasil analisis ahli (keuangan, hukum, pasar, pajak, dll) untuk suatu pengambilan keputusan. 2. Sistem Manajemen Pengetahuan. Sistem yang mendukung penyimpanan, pembuatan, serta pendistribusian pengetahuan di dalam organisasi. 3. Sistem Bisnis Fungsional. Sistem yang terfokus pada kegiatan oleh satu jenis fungsi. 4. Sistem Informasi Strategis. Sistem yang mendukung operasi serta manajemen organisasi untuk pencapaian keunggulan kompetitif atas produk, jasa, maupun kemampuannya.

SISTEM INFORMASI ORGANISASI 16 Area-area bisnis perusahaan --Keuangan, Sumber Daya Manusia, Layanan informasi, manufaktur,

SISTEM INFORMASI ORGANISASI 16 Area-area bisnis perusahaan --Keuangan, Sumber Daya Manusia, Layanan informasi, manufaktur, dan pemasaran-- menggunakan basis data yang diproduksi oleh sistem pemrosesan transaksi, ditambah data dari sumber–sumber yang lain, untuk menghasilkan informasi yang digunakan oleh para manajer dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah.

MANAJEMEN PENGETAHUAN 17 Sumber daya informasi sebuah perusahaan terdiri atas: Piranti keras komputer Piranti

MANAJEMEN PENGETAHUAN 17 Sumber daya informasi sebuah perusahaan terdiri atas: Piranti keras komputer Piranti lunak komputer Spesialis informasi Pengguna Fasilitas Database Informasi

18 Ø Ketika manajer memutuskan untuk menggunakan informasi guna mencapai keunggulan kompetitif, mereka harus

18 Ø Ketika manajer memutuskan untuk menggunakan informasi guna mencapai keunggulan kompetitif, mereka harus mengelola sumber daya ini agar dapat meraih hasil yang diinginkan. Informasi sama seperti sumber daya lainnya, memerlukan manajemen. Ø Para manajer memastikan bahwa data mentah yang dikumpulkan telah dikumpulkan kemudian di proses menjadi informasi yang bermanfaat. Kemudian informasi ini diberikan pada individu – individu yang tepat dan dalam waktu yang tepat sehingga ia dapat di pergunakan. Ø Setelah itu manajer membuang informasi yang telah melampui batas kegunaannya dan menggantinya menjadi informasi yang baru.

19 Ø Menggunakan dan mengkomunikasikan informasi dengan cara yang efektif dan menghapusnya pada saat

19 Ø Menggunakan dan mengkomunikasikan informasi dengan cara yang efektif dan menghapusnya pada saat yang tepat di sebut dengan manajemen pengetahuan.